Assalamu’alaikum wR wB
Salam sejahtera buat kita semua semoga kita semua selamat di perjalanan sampai ke tujuan
Tuntas sudah semua informasi yang disampaikan oleh media otomotif mengenai perforna all new cb150r (k56) beserta komparasinya. Komparasi terhadap rivalnya (NVL/NVA) ataupun terhadap pendahulunya (old) cb150r street fire (k15). Bagi owner k15, kedatangan k56 cukup “memilukan” karena cb150r street fire miliknya tiba-tiba mendapat tambahan gelar “old”, alias lama atau tua.
Apalagi melihat perbandingan performa yang disampaikan salah satu tabloid otomotif terbesar tanah air, yang menyatakan bahwa hasil pengukuran performanya, di atas dyno menunjukkan bahwa newcb (k56) menang telak dibandingkan cbsf (k15). Begitu pula dengan komparasi yang diberikan pabrikan, lihat beberapa gambar di bawah ini
Dari pengukuran dyno ini menunjukkan perbedaan power/torsi maksimum yang cukup signifikan, power selisih 1.2 hp sedangkan torsi selisih 2.17 Nm. Dan rupanya dengan data ini sangat penguntungkan bagi promosi new cb150r, karena cocok (bahkna lebih tinggi) dibandingkan klaim pabrikan yaitu
Padahal jika melihat perbandingan spesifikasinya, bedanya cuma di torsi maksimum, sedangkan powernya mirip. Bahkan dengan bobot yang lebih berat, seharusnya k56 sedikit lebih lemot dibandingkan k15. Dan hal ini diamini oleh beberap test rider pengguna old cb150r. Berikut perbandingan spesifikasinya
Dan perbedaan spesifikasi ini baru terbukti ketika dilakukan komparasi hasil testride antara old cb150r (k15) dan new cb150r (k56). Berikut ini hasil komparasi test ride nya :
Dan ternyata old cb150r masih lebih kencang dibandingkan new cb150r ketika diuji coba di jalanan (nyata). Dan tentunya perbedaaan hasil ini (dyno dan testride) sudah banyak yang bisa memakluminya, karena memang faktor penentu performa saat di atas dyno dan di jalanan banyak perbedaannya. Yang jelas pengetesan di atas dyno hanya mengukur performa “engine” yang meliputi power dan torsi. Sedangkan pengetesan di jalan benar-benar menguji performa motor secara utuh baik dari akselerasinya, topspeednya aerodinamikanya, ergonominya dan lain-lain.
Kalau mau disimpulkan perbedaan “musuh” dari pengukuran dyno dan test ride adalah :
Yang melawan (musuh) performa saat diukur di atas mesin dyno adalah :
- Bobot roller
- Rugi-rugi gesek pada bearing di roller dan di motor (ban belakang, rantai, transmisi dan lain-lain)
Sedangkan yang menjadi musuh saat mengukur performa di jalan adalah :
- Rugi-rugi gesek (mekanik) di motor
- Peningkatan rugi-rugi tersebut akibat bobot motor dan rider
- Bobot total yang juga mempengaruhi besarnya PWR dan TWR
- Rugi-rugi gesek antara ban dan aspal
- Kondisi udara dan angin yang menghasilkan drag force (gaya yang melawan arah maju motor)
- Sifat aerodinamis dari motor yang juga menentukan besarnya drag force
Nah dengan perbedaan ini wajar saja jika new cb150r menang di atas dyno tapi kalah saat test ride dibandingkan old cb150r. Menurut ane besarnya roda dan belakang sangat menentukan perbedaan pengukuran ini. Roda yang besar dan lebar serta berat memberikan keuntungan saat pengukuran di atas mesin dyno. Akan tetapi sebaliknya saat berkaselerasi di jalan justru memberikan kerugian.
Dan seperti itu pula yang terjadi saat (dulu) komparasi antara cb150r dan nvl. Meskipun cb150r secara spesifikasi memilki power yang lebih besar, akan tetapi saat diukur di atas mesin dyno justru terbalik, nvl-lah yang memiliki power lebih besar, dengan selisih yang cukup signifikan. Lihat gambar dyno lama, beberapa tahun yang lalu
Sedangkan komparasi hasil testride nya adalah :
Perhatikan bahwa gambar grafik (old) cb150r sama persis antara dua grafik dyno ini, artinya pengujian cb150r hanya saat dikomparasikan dengan nvl. Sedangkan komparasi dengan new cb150r adalah dengan data tersebut (lama). Nah dengan 2 komparasi ini silahkan disimpulkan sendiri perbandingan antara nvl, old cb150r dan new cb150r, baik di atas dyno maupun di jalan aspal.
Semoga bermanfaat, wassalamu’alaikum wR wB
org indonesia lebih mengutamakan tampang daripd performa mesin
Blm tentu…. tau supra 125 om?? Tuh model sebenernya gak bagus2 amat… tapi malah laris… tapi emang kebukti mesin nf125 itu tangguh… meskipun body kayak krupuk… hahhaha
seep. ..
om, diliat dari datanya new CB, kalah telak dalam hal komparasi real lapangan dengan NVA ya om?
Klo mesin sohc 4 klep itu dibikin sama bore x stroke, cr nya ma new cb kira2 hasilnya gmn pak dos?
ya MODIAR New CB nya,,, hahhaha
Tergantung sih… top speed on gps 117 itu kenceng lho…. buat ukuran 150cc standar dan irit… pernah coba tes cbrold ane on speedo 145 tp on gps cuma 127 malah cbr jauh lebih boros…
Performa motor tidak hanya di ukur melalui mesinya saja.
Numpang sharing aplikasi android untuk merawat motor matic di Google play Gan
https://play.google.com/store/apps/details?id=rifel.appliction.servisberkalamotormatic
Hahaahaaa…
Pembuktian apakah new CB150R ambles: http://wp.me/p1eQhG-1kW
Klo suka beli klo gak ya wes jarno ae….
kok new cb kalah vs vixion yah
Coba dulu ama vixion old th2008-2011 tuh motor on dyno lemot tapi dijalan nvl pun kalah….
Faktor pwr kali yah
Akankah d bantai oleh sonic pak dosen?? Hnya dgn cukup menggeser limiter ke 12000rpm sudah buat nabokin sprot 150cc
Percuma kalo cuma geser limiter kalo gak dibarengi ama perubahan durasi noken as
percuma kalo ga pada beli
Percuma ada kolom komentar klo gak boleh diskusi
All new cb 150 lemoooooooot cuma 130 kpj pigson ngiler edisi kesekian,,,cbsf 150 juoooosh top speed 151 km/jam,,,,,beli yang asli jangan yang tiruan ,,,ngoahahaha
salam susah netral
salam susah netral juga bro…
Tapi om gokil… tolong dibantu jawab ya.. kenapa mesin cbrold,k45,k15 selalu lemot dan kalah ditanjakan?? Bahkan kalah lawan mx135?? Ada cara buat nutupin kelemahan itu gak?? Selain penggantian gearset tentunya….
Oh iya… tanpa ganti knalpot resing… budek kuping ane ntar 😀
mau nggak mau VE nya harus ditingkatkan
coba ganti filter udara racing, lift noken-as naik 1 mm, setting AFR=12.6
in sya Allah, torsi dan topspeed naik
DOHC kw , ngaku killer malah ngiler !!
yang lama saja , ringan , ban cacing , operduor , top sipit 151km/j 11/12 sama NVL ( sama” negak pertamax CB menang tipis /premium NVL menang tipis)
apa lagi yang baru ,
all new CIBI150haphaphap !!
operstruk brooo , DOAH kw
Ini motor di Por 1meter sama NVA kalo drag coy :v
Alah kmaren triak” tampang keren + irit skrg malah triak tenaga besar + tampang seadanya.. dasar pengumpat!
performa Ocb sm nvl emang 11/12 klo soal balap jrk pendek..
Tpi jgn sekali” kau blp Ocb pke nvl pas touring.. boro” lu salip, ngejar aja gak bisa wkwk tulul
Wah, scra performa real hasil uji akselerasi otomtif, kalo dbndingkn antra nvl vs new cb kok msh bgusan nvl ya, harusnya produk bru alias new cb lbih baik donk. Gmn mas dosen?
kita tunggu saja hasil test ride motorplus, biasanya berbeda
wah berarti kembai ke artikel mbah dosen sblumnya donk…. intinya komparasi di tabloid tu cuman masalah omzet n oplah aja tow… data cuman sebagai bumbu aja ya?, yg bs di sunat n diulur sana sini..
bagi yang sudah lama berlangganan motor-plus, oto-plus dan otomotif, serta oto-trend, pasti tahu
ya memang gitu bos,,, demi sesuap nasi,,, hahahha
om gokil,
misal klo roda new cb150 diganti old cb150/NMP/verza, mana yg paling gokil buat pecicilan.? nva, old cb, new cb.?
rugi di ban new cb udah berkurang tuh. ttp Enakan NVA
Overlap 0°- 5° memungkinkan max speed piston >21m/s sedangkan overlap 58° beresiko rawan tabrakan klep.
2.Overlap 0°- 5° masih perlu di optimalkan lagi dgn setting ecu unlimiter. Sedangkan overlap 58° ready to race.
3.Overlap kecil tarikan bawahnya kalem/lemot*
4.Overlap kecil baik itu cbsf atau new cb baiknya menggunakan silincer cbsf atau sonic ada tahanan backpressure supaya optimal untuk harian. Buat harian Tidak disarankan menggunakan knalpot freeflow krn biasanya minim backpressure, tenaganya ngempos. yg short stroke 47,2mm suaranya knalpotnya kaya setan…. Xixixixixixixi
5.Overlap besar spt vixion series baiknya menggunakan silincer old vixion krn lbh lancar & tetap ada backpressur dirpm atasnya supaya optimal untuk harian.
Biar tambah jos
selisih power nol koma, torque nol koma, hasil test nol koma, konsumsi bbm beda banyak…rasa sama, sensasi sj yg membedakan…we’re human (bukan robot yg terprogram) jadi tdk akan pernah presisi stiap kali test running wajar klo setiap test hasil beda beda…so please just stop talkin’ ’bout it ! wich one the powerfull ? Just nothing…
setuju sm yg ini. Best Comment!! 🙂
Kengerian itu telah datang !
mesin REAL DOHC 150cc enggine dari honda CB150R dan SONIC150R akan melawan mesin mesin lain kelas 150cc
ingat ,
Kengerian itu telah datang !
Kengerian itu telah datang……
New cb150 : horor…..???
Terus apa gunanya downdraft intake, roller rocker arm, offset cylinder, speeny sleeve cylinder, molybedenum coating rigid piston, round textured wall piston, small angle valve, high compression ratio? AHM membuat produk hanya untuk dikalahkan kompetitor?
itulah potensi besar yang ada dalam engine new cb150r, sementara new cb150r digunakan untuk harian potensi tersebut belum terlihat manfaatnya
tapi ketika dilakukan “kohar” seperti
ubah overlap, pendekkan intake, ganti filter racing dan tuning header knalpot, baru dah potensi2 tersebut keluar “aji” nya
Ora digeber kuwi!
gowo mrene ben aku sg ngetes!!
😀
huss
ojo manas2i, iki sing ngetes pofesional lho..
sengaja nggak aku bahas fc nya, ahirnya ketahuan juga
kalau dibuat fc-nya 36 km/l, ya tewas semuanya
Lha….emange fc itu diambil saat digeber om gokil? Baru tau ane…
Ngoahahahahahahahaha
jawabnnya mudah, yang tanya juga sudah tahu jawabnnya
Ada udang dibalik batu itu Bro,,,
Biasa Tabloid otomotif,,,,,
Ujung2nya juga ke NVA
k56 itu sonic, new cb itu k15g.
anda luar biasa
pala lo bau menyan
lah, wong emang gitu setahu saya. kalau saya gak ngerasa aneh saya gak komen.
masalahnya motor honda itu susah mau servis injektornya, masi nitip ke beres yamaha…
percuma donk kalo di kohar… ujung ujungnya ribet servisnya…
salam susah netral
ridernya yang perlu diragukan. Kalau mengendarai disamakan dengan yang lama ya jelas CB baru nggak keluar tenaga. Lha wong grafik tenaga beda sama sekali.
https://kupasmotor.wordpress.com/2015/09/02/alasan-mengapa-hp-maksimal-tidak-bisa-dijadikan-patokan-performa-harus-lihat-hp-di-keseluruhan-rpm/
Percuma, karena di CB baru tenaga setelah limiter lemot, beda sama versi lama yang justru lebih bertenaga kalau setelah limiter.
https://kupasmotor.wordpress.com/2015/09/02/alasan-mengapa-hp-maksimal-tidak-bisa-dijadikan-patokan-performa-harus-lihat-hp-di-keseluruhan-rpm/
Harusnya Sonic juga lemot, karena itu cuma geser limiter bukan geser kurva tenaga/ torsi…
Kecuali geser kurva tenaga, geser juga limiternya
itu kan operstruk gen anyar minim gesek sana sini dg hasil test kalah tarikan sm operbor gen lawas.
Pertanyaane.. LHA KOK ISO?? digas po ra kuwi?! hahaaaa…
jelas” ono blogger sg wis ngulas test ride nya.. lha wong di test bareng” ngono lho wingenane …hahahaa
..
aksel overbore iso menang telak, selisih konsumsi bbm e muncrat” iso dinggo hibah, wuiiihhh… cek gak payu sg anyar ngono maksud e,, lumayan klo strategi itu dibarengin dolar yg kaya layangan melip penjualan New CB150 langsung nyungsep maneh!
..
sudahlah sy paham kok tabloid itu isinya apa .. hahaaa
(sdh ada blogger yg bandingin real di jalan CB150 gen lama dan baru (sy lbh percaya dia), cz yg ane rasain sama ma yg dia bilang, mungkin karakter bawa motor kita sama)
dg selisih bbm segitu, jelas banget lek motor e gak digeber 😀
ora ono motor sport 150cc konsumsi segitu lek digeber!
jan pembodohan masal tabloid kuwi ra mari”…
Lhaaa….emange fc itu diambil saat digeber? Bukane saat pake metode ecoriding / harian?
Ngoahahahahahahaha
Nah ini tantangan para speedfreaks….
Apakah paket teknologi 4tak dohc, inj, durasi camshalf honda + ecu unlimiter mampu menggantikan performa 2tak? 7,x detik 201m?
dohc yg terlalu dipaksakan..kl dohc cocokx ya overbore,lemot bawah joss atas.ngapain dohc jd operstruk gara2 ngikutin tetangga.yg old jg gt nyeleneh.dohc operbor tp nafas atas letoy alasan demi akselerasi,penempatan yg tdk semestinya,ah emboh kok ruwet
Hahahahahaha….benerkan selama ini bahwa sohc nya sebelah superior… hehehehehe masa topspeed kalah sama sohc… skrg malah ikutan operstruk… kebayang dah topspeednya makin nyungsep….
Ngoahahahahahahaha
Nah, katanya topspeed 151kpj?
pak dosen, klo misal bore & stroke dibalik kira2 hasilnya gimana y perhitungannya?
sama saja, hanya saja stroke yang lebih pendek memiliki potensi untuk mengail power di putaran atas
Kalau hasil dyno nggak sama dengan di jalan ya berarti uji dyno cuma buang buang uang saja
https://kupasmotor.wordpress.com/2016/03/23/sama-sama-ditulis-sebagai-hasil-uji-ultraspeed-racing-angka-dyno-satria-injeksi-bisa-beda-yang-satu-12-koma-88-satu-lagi-16-koma-54/