Assalamu’alaikum wa rochmatullohi wa barokatuh
Salam sejahtera buat kita semua, semoga kita semua selamat di perjalanan sampai ke tujuan
Beberapa bulan yang lalu motogokil sempat adu kebut dengan all new cbr250rr knalpot racing. Saat itu motogokil menggunakan si kunyit, cbr150r (k45a). Katika posisi berada di belakang, motogokil melihat cbr250rr kok enteng banget ya meliuk-liuk di kepadatan lalulintas, padahal bobotnya lumayan berat.
Nah saat mencoba sendiri baru terbukti, ternyata honda cbr250rr memang bisa sangat lincah membelah kepadatan lalulintas. Tergantung juga sama feeling dan kebiasaan, sukanya main di gigi berapa dan rpm berapa. Pastinya ketika mencoba di belokan putar balik (u-turn), memang radius putarnya tidak terlalu besar, bahkan (menurut motogokil) sepertinya masih lebih besar pulsar 180 atau cbr150r.
Dan yang tidak terlupakan adalah feel saat menikung, enak banget, bisa ditekuk di tikungan kecil. Rasanya jadi kepingin cari tikungan yang banyak dan yang bisa agak tinggi speed-nya. Motor ikut saja direbahkan tanpa perlawanan, mungkin karena sasisnya yang kompak, suspensinya yang agak keras, ban lebar dan powernya yang besar. Sehingga motor seberat 168 ini rasanya sangat enteng diajak cornering.
Feeling membawa cbr250rr, mirip dengan gsx r150, hanya saja akselerasinya lebih beringas. Selain itu suspensi usd-nya sangat membantu saat deselerasi kuat. Mampu memberikan redaman yang tidak mengejutkan, sehingga dorongan dari belakang (jika ada boncenger) tidak terlalu berat terasa di tangan.
Kalau diajak lari lurusan, jangan ditanya mas bro kencengan banget. Asal lintasan tersedia dan aman, dan nyali ada, bisa puas merasakan sensasi jambakan di putaran tinggi. Motor stabil membelah udara, hal ini disebabkan style dan aerodinamika cbr250rr yang cukup bagus.
Nah yang mau naik kelas, cbr250rr rekomended banget. Karena bisa disetel ramah (mode comfort) sehingga bisa digunakan untuk adaptasi. Dan jika sudah terbiasa, bisa dilanjutkan dengan mode sport atau sport+ untuk mendapatkan kepuasan naik motor di kecepatan tinggi, tentunya di tempat yang aman, di sirkuit misalnya.
Ok mas bro, jika ingin merasakan feel yang sesungguhnya, mending langsung saja hubungi dealer yang menyediakan unit test ride. Atau pinjam motor cbr250rr teman, kalau bisa yang masih standar. Karena kalau sudah dioprek, yang pasti beda rasanya dengan yang baru turun dari dealer. Semoga bermanfaat, wassalamu’alaikum wa rocmatullohi wa barokatuh.
bileh minjem ga..??? tuker R15 VVA (lagi).. qiqiqiqiqiq.. :p
kepengen yaaa
Berart memang benar ya menurut om komeng kalau motor ini benar2 kelas yang berbeda, benar2 masterpiece