Power All New CBR150 AHM (K45) Lebih Besar dari New CBR150 CBU Thailand ???

cbr150r k45 vs cbu

Assalamu’alaikum wR wB

Salam sejahtera buat kita semua, semoga kita semua selamat di perjalanan sampai ke tujuan

Kadangkala hasil pengujian memberikan gambaran yang kurang komprehensif. Bayangkan hasil pengukuran dyno menunjukkan bahwa power all new cbr150 (k45) lebih besar dibandingkan dengan cbr150 cbu thailand. Hasil pengukuran ini tentunya berlawanan dengan spesifikasi yang diberikan secara resmi oleh honda yaitu :

komparasi power k45

Mana yang harus dipercaya ?

Kalau ane lebih percaya informasi resmi dari pabrikan yang menyatakan sebaliknya, yaitu power cbr150 cbu masih lebih besar dibandingkan power k45. Karena pengukuran yang dilakukan pabrikan, diterapkan pada poros crankshaft, yang mana dengan cara pengukuran seperti ini akan meniadakan hal-hal yang bisa menurunkan ke-valid-an hasil. Hal-hal tersebut adalah :

  1. Kerugian akibat selip pada kopling
  2. Kerugian gesek di transmisi
  3. Kerugian di gir dan rantai
  4. Kerugian akibat selip pada ban dan drum mesin dyno

Lalu bagaimana hal ini bisa terjadi ? Perhatikan hasil pengukuran dyno di bawah ini

komparasi-power-honda-cbr150r-lokal-vs-cbr150r-cbu[Sumber : sijidewe.com]

Perbedaan powernya lumayan, sekitar 0.69 hp, hampir sama dengan mengganti CDI racing. Jika pengukuran dilakukan pada engine dengan “umur” yang sama, maka hasil ini seharusnya “tidak mungkin”. Dan jika hasil pengukuran tersebut benar/valid, maka kemungkinan besar performa cbr150 cbu sudah menurun akibat umur (tidak seperti motor baru), sehingga :

  1. Kekuatan kopling dalam mentransmisikan power sampai ke roda belakang sudah berkurang
  2. Daya cengkram ban ke drum mesin dyno juga sudah menurun jika dibandingkan ban baru
  3. Dan lain2

Mengenai mengapa hasil pengukuran mesin dyno bisa berbeda dapat dibaca dalam ulasan komplit pada artikel ini.

Lalu bagaimana dengan review sebahagian besar blogger yang menyatakan tarikan k45 lebih mantab dari cbr150 cbu ? Apakah hal tersebut sesuai dengan pengukuran di atas ?

Menurut ane tidak demikian, apa yang dirasakan blogger dalam test-ride disebabkan oleh minimal tiga ubahan yang dilakukan AHM :

  1. Memperbesar rasio totalnya (rasio semakin ringan) , sehingga terasa lebih torqi dan akselerasinya lebih mantab
  2. Menggeser torsi puncak yang sebelumnya pada 8500 rpm menjadi 7500 rpm. Tentu saja perubahan ini akan sangat terasa responnya lebih cepat dibandingkan cbr150 cbu, seiring dengan puntiran throttle (handle gas).
  3. Selain penggeseran torsi ke rpm yang lebih rendah, besarnya torsi juga ditingkatkan dengan memperbesar efisiensi volumetriknya.

Nah jika 3 hal tersebut dilakukan pada k45, maka konsekuensinya adalah torsi di rpm tinggi akan turun, sehingga power puncaknya juga turun. Dan sudah bisa dipastikan topspeednya juga turun lebih rendah dari cbr150 cbu.

Demikian sekilas penjelasan mengenai data hasil dyno tersebut. Semoga bermanfaat, wassalamu’alaikum wR wB.

 

 

38 Komentar

  1. kelihatannya power lbh kecil cm on brosur om.. tapi realnya poewer cbr lokal lbh tinggi di banding cbr cbu.. kalau udh gini berarti terbukti apa perkataan bloger2 yg udh nyoba cbr lokal, kalau performanya lbh bagus dibanding cbr cbu..

  2. Klaim power on crank lbh kcil,klaim ahm topspeed lbh tinggi,bole jd krn aerodinamika lbh bgz,dan distribusi tnaga lbh bgz,diatas 90kmpj mang aerodinamika uda mulai berperan

  3. Wah menarik utk di bahas om, saya jg masih heran torsi bisa di putaran rendah tp power top end bisa di putaran cukup tinggi. Enak nih buat dikunyah… Penasaran jg. Biasanya power end tinggi di torsi tinggi pula.

  4. dari pengalaman ngedyno cbr cbu sama cbsf, cbsf di ulang run kayaknya ga ada 10 kali,,,powernya ya udah mentok, ga naik2 lagi, tapi beda sama cbr cbu punya temen…pas di dyno awal, tenaganya mirip vixion…tapi setiap di run ulang, tenaganya naik terus… bahkan 20 an kali ada mungkin biar ketahuan tenaga sebenernya…kurang tau juga knapa bisa gitu

    • jadi bener,

      adengdot mesin honda makin lama makin panas?

      kemungkinana metalurgi material mesinnya yg beda om,

      jadi semakin panas, tuh material semakin baik

      • jika kesimpulan om bdt bener,
        kesimpulan lanjutan yg saya tangkep, berarti material ngaha-em emang tipu-tipu banyak campuran tepungnya
        beda sama material ap honda thai
        kesimpulan lainnya cbr buatan ngaha-em + overprice
        🙂

  5. Saran beli majalah motorplusnya aja Pak Dosen. Kelihatan kan di grafiknya dimana unggul antar cbr. Kalau perlu di scan biar jelas foto grafiknya yang dipasang juga.

  6. dikomunitas CBR150R, power cbr cbu emang segitu rata2… kalo cbr lokal gak tahu, tapi mungkin aja segitu kalo ternyata ahm bisa mengurangi rugi2 gesek ke ban….

    ada test topspeed juga di sentul di tabloid m+, cbr lokal dapet 145 kpj, cbu. dapet 143 kpj…

    kemungkinan lain ahm nulis spec lebih rendah biar gak nyakitin hati pembeli cbr cbu…

    • krn mngkn AHM takut dibully sunatan masal. mnding spec dtulis lbh rendah. jk mmg takut mnyakiti penyemplak CBU ngapain kq bohongin sgala malah lbh nyakitin jk tahu knyataannya.

  7. dengan kualitas thailand, konsumen thailand bisa membeli cbr 150 r CBU dengan harga +-2000 USD
    dengan kualitas ngaha-em, konsumen indonesia membeli cbr 150 r LOKAL dengan harga +-2500 USD
    jadi, stop merasa bangga dengan ketertipuanmu.!!!

Semoga tercerahkan dan komen mas bro juga ikut mencerahkan