Assalamu’alaikum wa rochmatullohi wa barokatuh
Salam sejahtera buat kita semua, semoga kita semua selamat di perjalanan sampai ke tujuan
Saat awal motogokil naik r15 v3 ini berasa banget aura motor 250cc. Motor 150 cc tapi terasanya gede banget, lebih gede dari cbr150r k45a yang bodinya setara cbr250r. Berasa tinggi banget, mungkin sedikit lebih tinggi dari nvl (new vixion lightning).
Stang juga terasa jauh di depan. Sekalinya kedua telapak tangan sudah menggapai stang, bokong sudah tidak bisa maju lagi terganjal tangki bensin. Walhasil posisi rider jadi seperti pembalap motogp, pure racy. Hal ini disebabkan aplikasi stang under yoke dan ukurang tangki yang lebih besar dibandingkan motor sejenis.
Sekarang mari kita komparasikan seorang rider dengan tinggi badan sekitar 165 cc dan berat 75 kg berada di atas jok 3 motor sport full fairing ini…
Ada sedikit catatan yaitu :
- cbr150r sudah mengalami ubahan, stang diturunkan sedikit sekitar 1 cm. Jadi kondisi standarnya lebih tinggi lagi
- gsx r150 telah mengalami pemindahan stang ke atas, jadi upper yoke. Sehingga jika dalam kondisi standar stang agak rendah sedikit dan maju sedikit sekitar 1.5 cm.
Kesimpulannya yamaha r15 v3 paling racy, paling cocok untuk balapan di sirkuit. Selanjutnya suzuki gsx r150 juga racy, enak buat balapan, akan tetapi karena tangki bensinnya kecil, rider masih bisa agak santai dengan meju sedikit ke depan. Sedangkan honda cbr150r k45a yang paling nyantai, sepertinya kurang cocok buat balapan di sirkuit karena stangnya paling tinggi.
Bagi rider yang cukup senior, mending pilih yang nyantai. Motor dengan style yang racy akan membuat telapak tangan kesemutan, juga bikin pundak pegel. Bagi rider yang muda, bersemangat dan tangguh ya pilih yang racy, lebih gaul.
Sementara sekian dulu nih komparasi ergonomi 3 motor sport full fairing dari 3 pabrikan yang berbeda. Semoga bermanfaat, wassalamu’alaikum wa rochmatullohi wa barokatuh.
Mantap.. k45a rileks tapi feel racingnya lumayan dapet lah ya sebagai salah satu motor fairing lokal..