Assalamu’alaikum wR wB
Salam sejahtera buat kita semua, semoga kita semua selamat di perjalanan sampai ke tujuan
Salah satu bagain yang menarik dari New Vixion Lightning (NVL) adalah bengitu mudahnya mendapatkan part aftermarket pendongkrak performa. Beberapa cara mendongkrak performa sudah mendapatkan dukungan part-part yang tersedia di pasar lokal maupun luar negeri (impor). Langkah paling mudah adalah dengan menggunakan bore-up kit yang pernah dijelaskan pada artikel terdahulu, langkah lainnya adalah upgrade power dengan tetap mempertahankan volumenya (cc-nya) . Tapi pada artikel ini akan sedikit dijelaskan salah satu keunggulan engine NVL bukan dari part pendukungnya, akan tetapi dari karakternya yang memang menawarkan potensi besar untuk di-upgrade street performance.
Sekarang mari kita lihat, bentuk kurva hasil pengukuran dyno untuk NVL (juga berlaku untuk R15, karena bentuknya identik)
Bagi yang pernah mengendarai NVL, akan merasakan bahwa engine masih memiliki torsi yang sangat kuat pada rpm puncak sebelum limiter. Hal ini karena memang power yang tersedia masih tinggi (hanya sedikit saja di bawah power puncak), sehingga jika limiter diletakkan pada rpm yang lebih tinggi lagi, masih tersedia banyak tenaga dan percepatan untuk menggapai topspeed yang lebih tinggi lagi.
Bagi rider NVL yang berbobot ringan (55 kg ke bawah) akan merasakan engine nvl sedikit liar, dan dapat mengadopsi gir belakang yang lebih kecil (42 milik old vixion) dengan menggunakan ban belakang naik satu step jadi 130/70 (milik r15). Penggantian ini memang sedikit menurunkan akselerasi, akan tetapi lebih nyaman bagi rider yang berbobot ringan. Modif sederhana ini juga menigkatkan topspeed nvl dari 132.9 kpj (gigi-5/10500 rpm) menjadi 139.22 kpj (gigi-5/10500 rpm).
Tapi bagi rider nvl yang tidak mau akselerasinya berkurang bisa meningkatkan limiter dengan menggunakan ECU aftermarket yang tersedia di pasar lokal, misalnya juken2 atau rc mini. Jika tanpa melakukan ubahan apapun di sektor mesin, maka kurva torsi yang dihasilkan akan terus turun mengikuti penurunan efisiensi volumetrik pada rpm yang lebih tiinggi. Yang harus kita ketahui adalah bahwa kurva torsi akan mengikuti kurva efisiensi volumetrik (VE), dengan sedikit penurunan akibat rugi-rugi pembakaran, seperti gambar berikut
Perhatikan bentuk kurva VE, kurvanya berbentuk parabola dan setelah mencapai puncaknya akan terus menurun. Dan karena tidak dilakukan ubahan pada part penentu besarnya VE (saluran intake, diameter klep, profil camshaft dan header knalpot) maka kurva torsi nvl setelah mencapai puncaknya, juga akan menurun. Jika gambar kurva torsinya diteruskan dengan tred yang sama sampai 11500 rpm akan seperti ini
Kemudian dengan menggunakan persamaan power (hp) = torsi (lb.ft) x rpm / 5252 maka akan diperoleh power seperti tampak pada tabel berikut
Dari tabel tesebut terlihat bahwa dengan hanya meningkatkan batas limiter sampai 11600, penurunan power sangat kecil cuma 0.5 hp dari power puncaknya, atau 3.72 %. Artinya rider nvl masih akan merasakan akselerasi yang kuat pada rpm di atas 10000.
Tapi jika kurang puas maka bisa meningkatkan VE lebih tinggi lagi atau menggeser puncak power di rpm 10000, dengan melakukan beberapa tahap ubahan :
- Dengan mengganti filter udara dengan filter racing, maka akan terjadi peningkatan power merata di setiap rpm
- Jika mengganti nokenas (camshaft) racing dengan overlap dan durasi yang sama, sedangkan liftnya lebih tinggi, maka akan meningkatkan power di setiap rpm
- Jika ingin menggeser power puncak ke rpm yang lebih tinggi maka ubahan yang harus dilakukan lebih banyak yaitu; panjang saluran intake harus diperpendek, overlap camshaft ditambah, panjang header harus dikurangi. Pada tahap ini menentukan ubahan lainnya yaitu, peningkatan kemampuan injector untuk mengimbangi peningkatan VE agar AFR-nya tetap ideal. Juga peningkatan kapasiatas radiator, atau peningkatan kompresi water pump radiator, karena mesin jauh lebih panas dari standarnya.
Part2 pendukung modifikasi street performance ini sudah banyak tersedia di pasar lokal, seperti ECU juken2, filter udara verrox, camshaft kawahara, knalpot r9 dll. Silahkan dilakukan ubahan-ubahan tersebut sesuai tahap dan budgetnya. Dan jika ubahan street performance tersebut sudah sampai tahap 3 maka power yang bisa dicapai adalah 20.38 hp.
Sekarang tinggal pilih, mau akselerasi dahsyat ? Biarkan kondisi ban dan gir belakang nvl std
Atau mau topspeed yang mantab ? Ganti gir dengan 42 dan ban dengan 130/70, dan topspeednya 152.48 kpj, pada gigi-5, 11500 rpm.
Dengan ubahan sederhana ini, maka nvl sp akan dengan mudah mengasapi satria fu, cb150r, cbr150 bahkan r15 std.
Semoga bermanfaat, wassalamu’alaikum wR
wah ternyata,,,, mantap juga ya engine NVL
https://motohits.wordpress.com/2014/06/17/kawasaki-segera-rilis-p200ns-injeksi-di-tanah-air/
ane tiap hari diasapi ama pak tani yg sedang bakar jerami di sawah 😀 😀
http://78deka.wordpress.com/2014/06/17/bukti-kalau-rem-pulsar-bikinan-brembo/
apalagi yang di dapur, masak pakai kayu
ya diasapi ya sangit
Mbah Modar Disinyalir ora metu… sebab sedang kegirangan jualannya di ulas kelebihannya oleh Pak Motogokil…
Dengan ubahan sederhana ini, maka
nvl sp akan dengan mudah
mengasapi satria fu, cb150r, cbr150
bahkan r15.
kurang dikit bro hrsnya dalam kurung pd akhir kalimat (Jk semua dlm kondisi std pabrik)..
bener gan… semuanya bisa dilawan sama NVL ini jika semuanya standar tengah ato standar kiri… (Bukan Standar Pabrik)
5 jutaan ki ragate
seimbang dengan r15, tapi lebih kenceng
Kepingin NVL nya bisa Ngasepin CBR150R atau Satria FU…? Gimpillll bro…cukup ganti Olienya dgn Olie bekas traktor, dijamin bakal ke-asep-an smua….aaiihihi…
Mantep nihh 😀
http://enoanderson.com/2014/06/17/jika-next-cs1-150cc-seperti-ini-pasti-mantap/
Aduh mas bro…. Terimakasih… Terimakasih banyak… Saya sudah sekian lama nyari artikel yang terpercaya untuk upgrade performa NVL, terutama untuk akselerasinya…. Akhirnya dapet juga.. Sekali ℓɑ̤̈̊ƍί terimakasih.. Tapi mas bro.. Berpengaruh pada durabilitas mesin ƍäª nih?
tergantung pemkaian aja bro
jelas berpengaruh, oleh karena itu nvl limternya ditaruh oleh pabrik di 10500
kalau mau upgrade power tapi agak awat usahakan limiternya nggak jauh dari batas itu
limiter di 11500 untuk nvl kayaknya masih aman, karena silinder dan ring piston NVL sudah di treatment dengan kualitas lebih tinggi dari yg konvensional
Oh gitu.. Jadi kalo limiternya cuma 11500 mah aman2 aja Ɣ bro?? Ɣ ane sih sebenernya ƍäª penting top speed. Soalnya ƍäª ada jalanan yang cocok buat itu.. Ane butuhnya akselerasi ajah sih bro.. Biar pas keluar macet bisa loncat2 kaya kuda tuh is NVL.. Hehehe..
Di grafik power rpm limitnya cuma 10.000. bukan 10.500. tachometer nya nggak akurat kah?
nah ini masuk akal, susah dan mahal untuk cuman naikin top speed 5km/jam, tanpa ngutek2 volume mesin, ane nambah part2 racing dimotor aja cuman naik 5 km/jam, udah abis 3 jutaan, gak pake ngutek2 mesin
untuk nambah topspeed 5 kpj mah cukup rubah bahan bakar dari premium ke pertamax (NVL dari 120 ke 125 kpj, tanpa nunduk)
nvl punya temen kantor udah pake pertamax dari mulai beli + part racing top speed sekarang cuman 125an berat badan dia 92
pantes banyak yg beli..
nitip ya kaka..
http://hulssay.com/2014/06/17/tips-mencegah-kerontokan-rambut/
Adem nih hehehe
http://kobayogas.com/2014/06/16/bukti-sport-honda-mulai-mendekati-sport-yamaha-wajib-hati-hati/
engine yamaha hasil kolaborasi dengan minareli ini emang mantab, buat kubikasi kelas 150cc torsinya paling kuat, reliabiliti sama durabilitinya juga bagus…
worth it lah untuk daily use…
nyimak suhu
nah looo…. hehee
fb2 yang bilang blog ini nggak netral mesti pikir ulang deh….
toh pak dosen juga ngulas kelebihan motor selain honda kan….
Panjang dan lama choki choki
http://kobayogas.com/2014/06/16/bukti-sport-honda-mulai-mendekati-sport-yamaha-wajib-hati-hati/
ga seru ah…yg komen pst dikit
Waaahhhh…adem… ga seruuu…
klo sport 150 klo gak nvl ya cebong. sekali kali ulas juga dong kelebihan barongsai fi ?
bro gokil sudah banyak kemajuan,
kalo dulu hanya menggunakan hasil power dan torsi pabrikan
kalo sekarang menggabungkan hasil real dyno dengan rumus topspeed. itu baru benar….
tinggal menguji dengan besaran power, torsi pada rpm tertentu untuk bisa mendapatkan topspeed pada total reduksi akhir.
sehingga deviasi terhadap hasil test dilapangan akan semakin kecil.
paling mantab tub bikin si lemot kebo jadi motor kencang, pas balapan nvl, fu, cebong, pada ngece halah ni lemot ngajak balapan, pas berhasil disalip si kebo baru pada ndelongop.
kalo sukses bikin kebo kencang itu punya kepuasan paling besar dibanding modip2 motor yang awalnya dah kencang
Engine swap ganti pnya scorpio kang
iya ni masih nabung2 brow hehehe memang ada rencana kesana, sekalian di cat hitam mesinnya biar gak mencolok hihihihi
Cocok,klo warna silver ngga matching sama body kebo kyknya
wajar aja kebo itu torsinya besar dan reduksinya sedikit lebih berat dari nvl tp sedikit lebih rendah dari R15. jika kompresinya ditingkatkan bisa dengan mudah nyalip nvl, fu dan cbsf tp tidak untuk R15 dan Tormax
Fby silahkan jilati kertas buramnya pakdosen :D,kecuali mb@hModh@r,soalnya dia fby yg motornya CBR
Cbr nya gak ane pakai … Cuma buat jemuran keset dirumah ___
Wkwkwkwkwk…..mbah modar ini mmg lucu ya..!
hahaha kalo dipake takut anumu rompal ya mbah
nevile njenengan wes diganti kang ECU ne…..
http://nivikoko.com/2014/06/16/full-review-en-pe-el-menginjak-umur-setahun-cekidot-brot/
belum ada rejeki, duitnya masih buat yang lain
seng penteng gak rewel pak dosen… 😀
buat beli cbr dual keny y mas.. emng bgus tuh
Knp nvl ane masa inreyen boros ya 25km/liter pdhal cuma maen 5000-6000rpm
di race resmi IRS sentul kemarin ..NVL R15 MX pada ngak finis (brodol ambrol terbakar) ap karena teknologi mocingp yaa…
heleh…
menurut ane, sang tuner terlalu maksa, karena disentul power bukalah segalanya, itu diperlukan tuner yg handal untuk bisa finish di IRS, jangan disalahkan product nya,yamaha tuh bagus lho…coba tanya selesnya…wkwkwkwkw…
belum tentu karena kualitas partsnya buruk. bisa jadi karena mekaniknya overtune mesinya karena ingin mengalahkan kompetitor yang motornya lebih ringan.
sekedar gambaran, piston speed nvl lebih tinggi dari batas motor harian (nvl 19.5 sedangkan motor harian 18 m/s). kalaupun mau menggeser limiter, batas amannya (21 m/s) ada di 10.750 rpm. untuk balap IRS kemarin AFAIK limiter motornya diset diatas 11000 rpm. ditambah lagi, motor balap biasanya kompresinya dinaikkan.
gmana gak protol… piston speednya aj mencapai 27m/s… motogp aj gal ampe segitu
Tergantung part part pendukungnya.
Kemudian dengan menggunakan persamaan power (hp) = torsi (lb.ft) x rpm / 5252 maka akan diperoleh power seperti tampak pada tabel berikut
==================================================
ini rumusnya darimana mas?
setahu saya torsi dan HP hubungannya tidak linear. untuk mendapatkan hasil yang lebih akurat, nilai HP seharusnya dihitung dari ekstrapolasi grafik. jika dihitung kasar, untuk kasus ini ekstrapolasi grafik dan perhitungan rumus diatas memang hasilnya tidak berbeda jauh. saya cuma penasaran dengan asal rumus diatas dan kondisi yang harus dipenuhi agar rumus tersebut bisa dipakai.
sebenernya yang terukur di mesin dyno, justru torsi dari ban belakang, sedangkan powernya merupakan hasil dari persamaan tsb
rumus tersebut ada asal-muasalnya, penurunannya lumayan panjang, ada di internet, silahkan tanya mbah google
Artikel pintar ini ….. Gak heran dikeroyok ribuan trio konde __ nvl tetep tak tersentuh …. Ngoahahahahahaha .
Manteb pak de, agak adem komennya hehehe 🙂
buat bro Motogokil, gimana caranya untuk mendapatkan power mesin yg jumlah HP-nya sama (kurang lebih sama) tapi dengan putaran mesin yang lebih rendah dari sebelumnya (katakanlah 300-500 RPM lebih rendah)?
torsinya harus ditingkatkan pada rpm yang lebih rendah dengan cara meningkatkan VE di rpm tersebut :
1. Overlap camshaft dibuat lebih sempit
2. Perpanjang (sedikit) saluran intake
Baca bukunya John B. Heywood om klo blm tw rumusnya judulnya Internal Combustion Engine…klo blm tw penurunannya rumus itu drimana ni saya punya catetannya hasil kuliah performa mesin dulu 🙂
hi hi hi, makasih bro masukannya
ane sebenernya juga punya file bukunya, tapi kalau ditulis secara teoritis disini sepertinya akan bukin pusing
Arikel gak seru, garing, basi, jayus. Klo gini pensboy sblh mana bisa terbakar uk koar koar. Tlong besok ditinjau lg klo mau bkin artikel jgn yg terlalu adem, bikin yg sdkit anget dan pedes klo perlu yg super hot.
Ayo pak gokil ane antang kreatifitasmu dlm bikin artikel yg super hot, pedas, menusuk tajam setajam silet 😉
Mbok ya biar adem to om,disini tempat nambah wawasan otomotif,klo mau bakar2an ke warungsate sono
beuh…
hahahaha…
itu nvl dapat 132 kpj lagi di standar tengah, trek lurus 5 km atau turunan 45° sejauh 2 km gigi netral…?
Bagus yah ternyata mesin NVL… Semoga aja Cebong gak laku, biar gak jadi motor sejuta umat… Hahahahaha…
semoga NVL makin laku dan laku biar cebong ane semakin langka muehehehee
tentang anggapan di masyarakat yang menganggap bahwa mesin Honda semakin panas semakin kencang, sedang mesin Yamaha sebaliknya itu, bisakah bro Motogokil menjelaskannya sesuai batasan ilmu yg anda ketahui? :))
coba baca yang ini
https://motogokil.com/2013/12/11/pengaruh-suhu-panas-terhadap-performa-engine-sepeda-motor-bagian-1/
juga yang ini
https://motogokil.com/2013/12/11/pengaruh-suhu-panas-terhadap-performa-engine-sepeda-motor-bagian-2/
Semoga artikel2 tsb bisa membantu
Tapi partnya mahal 😀
Tentang Gas Spontan
http://rpmsuper.com/2014/06/17/kelebihan-dan-kekurangan-gas-spontan/
Kalo pasang turbocharger ihi vz21 dgn tekanan 0,5bar jd potensi tenaga pikson brp pak dosen…..?
mas bro gokil, kalau ditambah pakai broquet gmana,?
sejenis oktan booster? disinyalir bisa menghemat dan meningkatkan kualitas bbm, bahkan membersihkan ruang bakar? tarikan jadi ringan dan responsif
http://willycar.com/broquet-performance-maker-fuel-saver/
soalnya kepikiran mo beli
kalo ngeliat iklannya sih bagus, pake tes dyno segala lagi, tapi ane belum coba
kalau dirasa murah, dicoba saja nanti di-share testimoni-nya
takutnya ngerak…
kalau RPM-nya 11.000 piston speednya berapa? Masih amankah? Sori, gak ngikutin artikel terdahulu
21.52 m/s
kalo limiternya di situ, kalo buat harian jarang2 tersentuh, menurut ane masih aman buat NVL
Reblogged this on otoreblog.
Tumben Pak dosen jadi FBY 😀
halo gan, untuk menggeser peak power mesin NVL dan kawan2 (MX king, r15, NJMX) apa cukup dengan memperpendek leher knalpot? Trus, nilai EVO mesin NVL itu 59 atau 60 ya?
kalau mau optimum dibarengi dengan memperbesar/mempersempit overlap camshaft
Ada yang bilang tachometer nvl tidak akurat. Djarumnya di 10.500 tapi real nya cuma 10.000. dan saya menemukan artikel ini.
Di grafik power-torsi menunjukan max rpm nya 10.000 tapi tetap di penjelasan artikelnya max 10.500 rpm. Apakah benar tachometer nya nvl itu tidak akurat?