Assalamu’alaikum wa rochmatullohi wa barokatuh
Salam sejahtera buat kita semua, semoga kita semua selamat di perjalanan sampai ke tujuan
Ngeblog lagi setelah beberapa hari vakum di awal bulan puasa tahun ini. Dan masih mencoba membahas yang cukup menarik, mengenai performa pembalap papan atas motogp, salah satunya adalah marc marquez (mm93). Balapan terakhir di jerez hari minggu lalu, mm93 berhasil menang dengan waktu cukup telak.
Mengapa iwf katakan telak, karena aslinya di lap-15 mm93 sudah memimpin cukup jauh, yaitu 4 detik. Akan tetapi sepertinya mm93 sengaja mengendorkan gasnya sehingga jarak dengan posisi ke-2 menjadi 1.6 detik didepan pembalap posisi ke-2 yaitu alex rins. Karena diparuh ke-2, mm93 sengaja melambat lap time-nya terus melorot dari 1’38.0xx menjadi 1’40.xxx di akhir lap. Lihat catatan waktu antar pembalap berikut ini.
Kemudian yang bikin rival-rivalnya tersenyum kecut adalah pernyataan mm93 yaitu :
” Saya tahu bisa lebih cepat tapi saya rasa itu tidak perlu,”
Dan pernyataan ini sepertinya ada benarnya. Mm93 mencatakan fastest lap di lap-15, dan tak mampu dilampaui pembalap lain.
Tidak bisa dipungkiri jika musim tahun 2019 ini performa mm93 – honda rc213v meningkat dibanding tahun lalu. Bahkan ducati yang digadang-gadang akan mendominasi dengan “MISSION WINNOW” nya masih belum sanggup berbuat banyak atas dominasi mm93. Sampai seri-4 ini dominasi mm93 sangat jelas di sirkuit baik di argentina, amerika maupun spanyol.
Argentina (Rio Hondo)
Amerika (COTA)
Spanyol (Jerez)
Sampai-sampai andrea dovizioso berkomentar serasa putus asa selepas balapan di argentina :
“ Ketika Marc seperti ini, dia tidak terkalahkan,”
Dan sang lenggenda hidup motogp valentino rossi sepertinya juga setuju dengan ketangguhan marc marquez di atas honda rc213v tahun ini.
” Aku akan mengatakan bahwa Honda kencang dan bagus, dan Marquez adalah rider yang bisa menerjemahkan keinginan rc213v dengan cara terbaik. Mereka adalah pasangan yang sempurna.”
Jika flash back ke belakang, ketika marc marquez di depan (argentina dan spanyol), banyak pemirsa motogp yang agak kecewa. Karena mm93 terlalu jauh di depan, sehingga tidak terjadi pertempuran di barisan depan dalam memperebutkan posisi-1. Tapi ketika mm93 crash, maka balapan menjadi lebih seru dan lebih berwarna, karena juaranya bisa siapa saja dovizioso, vinales, rossi atau yang lainnya.
Artinya …
- Kalau marc marquez terlalu dominan dan jauh di depan, balapan jadi terasa hambar.
- Kalau marc marquez crash alias ndlosor, maka para pembalap lain bisa bisa saling bertempur memperebutkan posisi-1.
Jadi seakan-akan crash atau win nya marc marquez menentukan keseruan balapan dalam arti “terbalik”. Kalau mm93 menang malah balapan nggak seru, sebaliknya jika mm93 crash justru balapan menjadi seru. Maka jalan satu–satunya agar balapan jadi seru dan mm93 tidak perlu crash, adalah :
” MM93 kalau merasa superior jangan terlalu ‘nge-gas’, cukup main aman di rombongan terdepan. Kalau perlu malah pura-pura lemot dulu beberapa lap. Baru setelah separuh balapan, mm93 bisa nge-gas full untuk jadi juara.”
Semoga mm93 bukan saja mampu menerjemahkan keinginan honda akan tetapi juga mampu menerjemahkan keinginan pemirsa motogp untuk mendapatkan tontonan yang seru. Kita tunggu balapan selanjutnya mas bro…
Wassalamu’alaikum wa rochmatullohi wa barokatuh.
Kumpulin point dulu, ntar kalo dah aman baru deh pikirin keinginan penonton.. kan tujuan balapan biar jd pemenang, utk sponsor, tim maupun personal marc sendiri
semua tergantung marc punya pace ( bukan buah buat jamu lho)apa nggak. klo dia punya langsung melepaskan diri dr rider di belakang. klo ga tentu ia bermain safe dulu utk attacking di akhir race.