Assalamu’alaikum wR wB
Salam sejahtera buat kita semua, semoga kita semua selamat di perjalanan sampai ke tujuan
Hingar bingar karena munculnya R25, memberikan efek domino terhadap segala aspek yang menyertainya. Mulai dari harga, performance, penampilan dan lain sebagainya. Pengenai performa tentunya menjadi suatu yang sangat menyenangkan untuk diperbincangkan, karena r25 ini memunculkan performa di atas kompetitor. Sementara kompetitor ada berbagai merek dan spesifikasi, mulai dari yang satu silinder seperti cbr250, z250sl maupun yang dua silinder seperti n250, inazuma250. Kebetulan saat ini yang menjadi raja sentul adalah cbr250 yang cuma satu silinder, sehingga banyak muncul pertanyaan
” Hebat mana satu silinder dengan 2 silinder ?”
Pertanyaan ini memang nggak jelas dan kurang detil, tapi inilah yang sering dipertanyakan oleh orang awam. Kalau melihat spesifikasi (spek) motor 250 cc, yang dua silinder seringkali lebih besar powernya dibandingkan dengan satu silinder. Tapi ketika IRS kelas 250 cc , kenapa yang sering menang yang satu silinder ?
Mari kita detilkan perbedaan satu silinder dan dua silinder, dengan kelebihan dan kekurangannya…
Suatu engin ketika bekerja akan menghasilkan torsi yang bisa digambarkan sebagai berikut
Artinya torsi yang dirasakan oleh poros crankshaft selama satu sikuls mesin (4tak / 720 derajat) tidak rata, naik turun. Dan ini akan menghasilkan getaran. Untuk meredam getaran sekaligus meyimpan energi putar hasil dari langkah power stroke, maka bandul crankshaft dibuat besar dan berat. Dengan demikian getaran terasa lebih halus (smooth), akan tetapi tidak hilang sama sekali, sehingga perlu ditambahkan bantul tambahan yang disebut counter balancer.
Lihat gambar di atas, perbedaan torsi antara saat power stroke dan rata2nya sangat besar, sedang dengan adanya flywheel/bandul crankshaft naik turunnya kecepatan crnakshaft menjadi lebih dekat dengan rata-rata.
Bandul yang besar memberikan keuntungan yaitu memberikan torsi yang besar, akan tetapi memiliki kerugian terhadap akselerasi putaran crankshaft. Untuk keperluan akselerasi putaran tinggi maka bandul harus diperingan dan diperkecil, akan tetapi langkah ini akan menimbulkan ketidak seimbangan torsi pada poros crancshaft. Untuk menyimbangkan, maka dijadikanlah mesin menjadi dua silinder untuk menghasilkan torsi yang lebih seimbang, sehingga mesin terasa lebih halus.
Untuk mesin 2 silinder ada beberapa model, yaitu:
- inline (side-by-side, crossplane)
- oppesed
- v-twin
Atas dasar alasan tersebut, maka munculah sifat-sifat dari mesin satu dan dua silinder, baik kelebihan dan kekurangannya.
Mesin satu silinder :
Kelebihannya :
- Torsi besar di rpm rendah (karena bandulnya besar), cocok buat motor tril dan harian yang cenderung stop and go
- Bensin lebih irit
- Mesin lebih sederhana dan lebih ringan
Kekurangannya :
- Getarannya lebih besar
- Tidak cocok untuk rpm tinggi (stroke nya panjang), karena dibatasi oleh piston speed dan akselerasi putaran crankshaft-nya rendah
Mesin dua silinder : kebalikan dari satu silinder
Karena penggunaan bandul yang lebih kecil dan ringan, mesin dua silinder membawa sifat bisa bekerja pada rpm yang lebih tinggi dari satu silinder. Sifat ini kemudian didukung dengan berbagai konfigurasi lainnya, seperti overbore, multi-valve, dohc dan lain-lain yang menjadikannya mesin yang performanya (power dan torsi) muncul di rpm yang lebih tinggi. Pada akhirnya menjadikan mesin multi silinder lebih berpotensi untuk mendapatkan power yang lebih besar pada rpm tinggi.
Maka pada performa yang ekstrim, mesin multi silinder adalah mesin yang sangat cocok untuk tujuan balapan, sedangkan mesin satu silinder adalah mesin yang cocok buat garuk tanah. Sedangkan untuk keperluan harian, disesuaikan dengan kondisi jalan, jika treknya pendek-pendek, sering macet lebih cocok pake motor satu silinder. Sebaliknya jika treknya panjang-panjang dan jarang macet, maka sangat nikmat menggunakan motor dua silinder.
Mohon maaf jika ada khilafnya, kepada suhu-suhu yang lebih kompeten mohon masukan dan koreksinya.
semoga bermanfaat wassalamu’alaikum wR wB.
Mangap-mangap… Suaranya lbh asyik multi silinder
Nice infooo, tinggal mengikuti ke inginan saja 😉
http://potretbikers.com/2014/05/22/yamaha-yzf-r15-akhirnya-sampai-ditangan-juga/
Good artikel juragan..
mau tanya..
Jadi kurva tenaga juga menentukan unggul atau tidaknya satu motor dengan yang lain di trek tertentu y?
Kalo motor 2silinder opposed itu saling keluar atau kedalem gan?
idem opposed iki opo . clueless . setauku kebalik .
horizontally opposed, ato biasa disebut mesin boxer
berarti scorpio z…lebh mantap,..
Itu baru bahas jumlah silinder, jelasin juga macem2 Konfigurasi Mesin 2 silinder serta plus minus nya boz
Gitu ya…rumit sekali
Sip..
Ada kelebihan dan keuranganny masing2
http://mariodevan.com/2014/05/22/adu-spesifikasi-yamaha-r25-vs-kawasaki-ninja-250-fi-vs-ninja-rr-mono-vs-cbr-250-fi-kekurangan-dan-kelebihan/
yang jelas suaranya beda
seandainya 2 silinder square bore supaya crackcase agak lebih besar, magnet dibuat lebih berat lagi plus balancer dalam satu poros serta diseting gear berat mungkin bisa irit juga.
namun karena seting gear berat perlu material yang kuat. teknologi campuran material yang kuat ini yang tidak dimiliki pabrikan lokal.
vendor lokal juga belum mampu membuat sesuai spek tsb, bisa dibikin kuat tp bobotnya lebih berat atau dimensinya harus lebih tebal jd ngak sesuai speck.
klu mnurut saya sih mslh ptaran mesin sih trgantung dr konfigurasi bore x stroke nya bkn jmlh silindernya, contoh aja inazuma ma ninin250, meski cc sama ttp kmampuan ptaran mesinnya brbeda krn stroke jauh brbeda..
maaf bukannya menyela suhu… tapi rpm nggampang tercapai dengan banyaknya piston, karena kerja mesin dibagi oleh beberapa piston, sehingga piston speed lbh berkurang utk mencapai rpm tertentu CMIIW
http://78deka.wordpress.com/2014/05/22/komentar-marquez-tentang-rossi-di-mugello-dan-perpanjangan-kontraknya/
meluruskan….
pernyataannya benar tp alasannya kurang tepat, karena pistonnya masih satu poros jadi bila putaran mesin 12rb rpm ya speed semua pistonnya 12rb rpm.
piston speed lho bro… bukan rpm
Bukannya bener ya kata om pengamat?
Aku ra mudeng 😀
alasannya tepat jika….”karena kerja mesin dibagi oleh beberapa piston, sehingga piston speed lbh berkurang utk mencapai power tertentu”…
he.he..gkpp bro…mngkin saya slh ya??
inazuma 250 itu double piston stroke jauh lbh pjg dr ninin250 (bkn rr mono) jg double piston lho..krn inazuma stroke pj ya ptaran msin gk segasing ninin250 tp torsi ajib bgt sampai sproket blkg dbkin berat bgt biar gk trbuang torsinya…piston speed tdk trpengaruh oleh byk nya silinder, klu rpm lbh cpat naik itu mah beda lg..
punten gan HRS, dihitung bnar jg jk msn 2 silinder 1 silindernya ptaran 10rb mk yg lain jg 10rb, jk yg lain gk 10rb protol tuh shaft nya (kruk as). trus piston speednya?? jg pasti sama, masa 1 silinder stroke 40mm silinder 1 nya stroke 50mm spy brbeda,trus muternya msn gmn?, aduhhh bingung sndiri sy,,maaf gan kq jd bingung ato mmg oon sndiri jd nya…
Ujung2nya cbr yang menang !! ____ # potensi terpendam jare pak cakil !! ____ xixixixixixixixi
Cbr colek dikit langsung terbang mbah
Sudah terbukti di sentul mbah. hehehe piss…. 🙂
Cbr udah terbukti unggul d sentul
Klo darmo terbukti kepalanya ga berotak
CBR250 jomblo juara IRS Sentul karena regulasi lebih enteng 25kg dari Ninja250 2silinder.
Tapi akhirnya si CBR jomblo jadi penunggu gudang.
Nyusss.
Karung beras kemana bosss? dah di jinjing CBR potensi terpendam y ???
Hitungan bore sama stroke gmn? 1 silinder dan 2 silinder.apa besaran mesin 1 silinder bore stroke di bagi 2 untuk 2 silinder?
Mesin 2 silinder crosplane bukannya untuk 4 silinder?kan derajat stang piston di bagi 4 jadi 90 derajat.maaf pemahaman awam
Ya lumayan ini juga ilmu walaupun ga punya dua silinder aku rapopo
1 silinder overbore juga lumayan mas..
kenapa cbr menang….? karena ninja wajib lebih berat sekian kilogram untuk kompensasi powernya yang lebih besar., bahkan sampai ngangkut barbel segala… 🙂 ,
sedangkan cbr tidak diberi “beban” apapun sebagai kompensasi untuk torsinya yang lebih besar yang didapat pada putaran lebih rendah pula.
singkatnya, ninja wajib lebih berat karena tenaga dan topspeednya lebih besar, tapi cbr yang punya akselerasi dan torsi lebih baik tidak diberi beban atau konsekuensi apapun.
jika mengacu kepada regulasi wsbk, maka seharusnya cbr single silinder yang dibolehkan menaikkan kapasitasnya menjadi 300cc, dan di wajibkan lebih berat 7 kg dibanding ninja 2 silinder.
sama seperti wsbk dimana ducati yang 2 silinder boleh berkapasitas 1200 cc, namun bobotnya wajib 7 kg lebih berat dari motor 1000cc 4 silinder.
perlu sedikit penyesuaian dengan bobot tambahnnya bro nob
jika 1200 cc tambahan bobotnya 7 kg
maka cbr300 cc tambahan bobotnya cukup 2 kg saja
kira2 bagaimana nasib ninja250 ??
perlu penyesuaian..? harusnya tetap 7 kg. saya pikir perbandingannya setara, karena cbr 300 cc adalah 1/4 dari kapasitas ducati 1200cc 2sil, dan ninja 250cc adalah 1/4 dari kapasitas 1000cc 4sil.
selama ini kan ninja dibebani belasan kg lebih berat, sementara cbr yang jauh lebih ringan serta torsi yang besar dengan enteng melesat berakselerasi.
jika dengan 300cc, power cbr akan bisa mendekati atau setara ninja, tapi dengan bobot yang lebih berat, keunggulan cbr di torsi dan akselerasi akan bisa berkurang.
Yaelah nobbb noobbs model hitung2an apa itu, lebih cocok buat ngitung togel…hahahahaa…
Ketauanlah kualitasnya bocah2 yg suka BC tuh…ckckckk
Kalo ninja membuang karung 25kg pasti jadi rica_rica tuh cbr !! ____ # regulasinya aja ayan ____*lagi2 si jomblo yg diuntungkan ___ mungkin orang imi itu fbh semua ….
knapa mbah , terima dikit donk 🙂
peserta regulasi aja nurut ama yg bikin regulasi, kok samean yang gak terima, klo gak terima bikin regulasi sndiri donk….. sekalian pabrik sendiri… jualan motor sndiri …
kq aneh ya?? jk cbr 300cc hrs nambah berat 7kg..jk d wsbk ducati 1200, ninja 1000cc (1200-1000 = 200cc pnambahan berat hrs lbh berat 7kg)..bknkah sharusnya cbr300cc dtambah beban (50:200) X 7 kg ?? brarti berat hrs lbh berat skitar 1,8kg,, bgmn??? adil kan???
Gmn ni om dosen? Gmn regulasi seharusnya? Dgn regulasi tsb apa konsekuensinya?
hmm…
saya pikirnya sederhana saja, membandingkannya pun dengan cara sederhana… 🙂
di wsbk, kapasitas ducati 20% lebih besar dari ninja/honda/suzuki yang 1000cc.
jika cbr naik sampai 300cc, maka itu sudah 20% lebih besar dari ninja yang cuma 250cc.
klo hitungan bro hendro yang 1,8kg atau lebih tepatnya 1,75 kg, mungkin lebih cocok diterapkan jika kapasitas cbr 262,5 cc, vs ninja 250 cc.
atau jika di wsbk kapasitas ducati cuma 1050cc lawan ninja/suzuki yang 1000cc. hanya saja power dan top speed ninja akan sulit dikejar cbr jika cbr cuma 262,5cc.
CBR250 jomblo juara IRS Sentul karena regulasi lebih enteng 25kg dari Ninja250 2silinder.
Tapi akhirnya si CBR jomblo jadi penunggu gudang.
Nyusss
karena sirkuitnya pendek2 straight di sentul yang bisa di pake paling 600m.
Bermanfaat sekali artikelnya, impresi boros yg 2 silinder sudah saya rasakan di z250, yg 1 silinder semisal di honda phantom dan pcx memang lebih irit bensin
http://cahyadip.wordpress.com/2014/05/22/pembelajaran-inden-buat-honda-ahm-dari-r15-dan-r25/
kenapa si tuh si Nobita ama mbah darmo komennya gitu mulu?? gak jauh jauh dari kata kata sinis? hati hati ah,, ntar ada yg nyumpahin loh..ini kan media sosial..
Ini ujung2nya jomblo silinder yg menang !!! _____ #udah jangan dibahas daripada kobong !! Ending_nya ada bisikan “potensi terpendam” ___ xixixixixi
Kenapa moto3 kok jomblo silinder…. Super overbore lagi….
karena yg double silindernya sudah laku semua jd gk ada…hi.he.hi.hi
Pada mesin 2 silinder kan ada dua kali langkah pembakaran dalam satu siklus. kalau dipikir-pikir ini bisa jadi kekurangan sama kelebihan enggak om? Kelebihan karena ketika satu silinder lagi proses yang berat dibantu sama satu silinder yang sedang dalam langkah kerja (dalam grafik power stroke). Kekurangan jika kedua silinder tidak seimbang (lemah salah satu tenaganya) seperti yang di artikel sebelumnya.
ya begitulah jika dua silinder atau lebih, kerja silinder yang lemah yang jadi acuan. Olehkarena itu susah menyingkronkan karbu ninja250.
Nah ini baru mantap penjelasannya,makasih infonya suhhu 😀
http://warungasep.wordpress.com/2014/05/23/di-saat-semua-indent-r25-saya-malah-bayar-cash-wew/
ane paling respek sama blog otomotif yang satu ini, tidak hanya menggembar gemborkan motor2 yang baru, tapi memberikan pembelanjaran juga, terima kasih share ilmu nya, tetap semangat terus bro…,
pagi
http://kobayogas.com/2014/05/22/do-it-yourself-memasang-9nine-power-di-kabel-busi-vespa-primavera/
KTM Duke 690 masih pke 1 silinder.. 😀
ijin menyimak pak dosen…
http://nivikoko.com/2014/05/23/harga-cbr250r-hanya-468-juta-versi-standard-537-juta-untuk-abs-lebih-mahal-700-rebu-dari-yamaha-r25-beda-warna-beda-harga/
Buat rekan rekan ..komen komen si Mbah dharmo, Nyuss, Nobita dan FBY laiinhya mohon jgn ditanggapi , tidak ada manfaatnya menjawab orang yg tidak bermanfaat. terima kasih
Gak ada mbah dharmo, nobita, dkk gak rame masbro.. mereka sdh ikhlas menunjukkan segala “potensi terpendam” mereka di blog Pak Dosen.. hehe
Cbr unggul di overstroke apalagi tambah bore mesin honda rata-rata kompresi besar di bandingkan mesin lain
Menurut saya kenapa cbr bisa menang. Ada 2 kemungkinan : 1. Joki motornya. 2. Bore up sama stoke beda dengan ninja atau semacamnya. Mesin di design supaya menghasilkan tenaga untuk rpm rendah ke tinggi lebih cepat.