Pasukan Honda Alami Kesulitan Jinakkan RC213V Versi 2020 Pada Tes di Losail Qatar

am73 and mm93 qatar test 2020

Assalamu’alaikum wa rochmatullohi wa baroaktuh
Semoga Allah senantiasa menyelamatkan kita semua di manapun kita berada

Balapan motogp tahun 2020 ini, pasukan honda baik tim pabrikan maupun satelit, didera masalah yang cukup serius. Hal ini tergambarkan pada hasil tes baik di sepang maupun losail. Tidak seperti tim-tim lainnya yang berpacu memperebutkan posisi tertinggi (tercepat), para pembalap honda sepertinya masih berjuang mengatasi masalah-masalah yang menderanya, dan cukup serius.

Berikut ini hasil tes losail hari pertama dan hari kedua…

Hasil Tes Qatar Hari-1

qatar test 2020 day-1

Hasil Tes Qatar Hari-2

qatar test 2020 day-2

Dibandingkan rival-rivalnya jelas terlihat, pasukan honda jauh tertinggal. Apalagi marc marquez sebagai juara dunia tahun lalu, masih terlihat ngos-ngosan menjinakkan honda rc213v versi 2020. Berikut beberapa penyebab para pembalap honda belum memberikan hasil terbaiknya.

Marc Marquez
Pemulihan cider bahunya (katanya) baru 60%. Bahu belum cukup kuat saat digunakan untuk menopang badannya saat ia menikung pada tikungan cepat seperti yang ada di losail qatar. Sehingga ia belum mampu menggali kemampuan maksimal motor. Ia masih merasakan kelemahan yang sama jika dibandingkan motor tahun 2019, yaitu kurangnya daya cengkram ban bagian depan saat memasuki tikungan.

Carl Crutchlow
Crutchlow merasa gagap dengan motor honda rc213v versi 2020. Ia merasakannya seperti naik motor yang benar-benar baru, sehingga ia mengendarai motor seperti pembalap amatir, konstan tapi lambat. Ia sangat merasakan kelemahan motornya saat masuk dan keluar dari tikungan. Baik marc marquez maupun crutchlow masih belum bisa memastikan masalahnya ada dibagian mana, bagian mesin atau rangka masih blur.

cc35 in corner new honda rc213v 2020

Alex Marquez
Karena masih pemula, masih dalam masa adaptasi. Meskipun ia juara moto2, akan tetapi yang dikendarainya saat ini adalah motor prototipe yang perbedaannya sangat signifikan dibandingkan motor yang digunakan di moto2. Baik akselerasinya maupun handling-nya, sangat liar dan perlu adaptasi yang luar biasa, bahkan kalau perlu harus merubah style riding pembalap. Apalahi motor honda rc213v yang terkenal liar dan ganas membantai para penunggangnya, para pembalap senior yang sudah kampiun sekalipun harus mengakui merasakan kesulitan mengendarainya, jika dibandingkan motor-motor lainnya, apalagi yang baru, dari moto2 pula.

Takaaki Nakagami
Pembalap jepang yang cukup moncer, tapi kurang bisa dijadikan acuan. Karena kurang konsisten dan kurang didukung oleh motor spek pabrik seperti halnya carl crutchlow. Jadi performanya hanya bisa dijadikan sebagai batas paling rendah. Jadi jika 3 pembalap honda lainnya (marc marquez, alex marquez dan carl crutchlow) performanya berada di bawah nakagami, maka pasukan honda benar-benar berada dalam masalah besar.

Jadi hasil yang peroleh pasukan honda masih jauh dari harapan. Selain tertinggal jauh dari pembalap pabrikan lainnya, prestasinya juga masih jauh dari capaian musim lalu. Musim lalu marc marquez mampu mencetak lap time 1’53.745 saat kualifikasi, sedangkan hasil terbaik tes marquez hanya mampu mecetak laptime 1’54.823, jadi masih tertinggak lebih dari 1 detik dibandingkan percapaiannya sendir di musim lalu.

qatar q2 2019

Sepertinya di awal musim ini tantangan yang dihadapi pasukan honda cukup berat. Selain didera berbagai masalah, para rival justru mengalami banyak kemajuan. Sehingga wajar jika para pencinta honda (khusunya fans marc marquez) merasa cukup khawatir dengan hasil balapan di paruh pertama musim 2020.

Semoga bermanfaat, wassalamu’alaikum wa rochmatullohi wa barokatuh.

 

9 Komentar

  1. RCV dibuat untuk marc yang dalam kondisi fit,. kalau dalam kondisi cidera bakal makin susah bawa RCV213V 2020,. rasanya bakal berjibaku nih di seri pembuka Qatar bulan depan.

Semoga tercerahkan dan komen mas bro juga ikut mencerahkan