Assalamu’alaikum wR wB
Salam sejahtera buat kita semua, semoga kita semua selamat di perjalanan sampai ke tujuan.
Terlalu banyak membaca artikel motogp, engine, power, torsi dan lain sebagainya membuat pusing bagi sebagian pembaca blog. Karena artikel-artikel seperti itu kurang menyentuh permasalahan motor harian, oleh karena itu motogokil akan coba membahas masalah-masalah yang sering dihadapai oleh user/owner/rider motor harian yang bersifat praktis, membumi dan dapat diaplikasikan di rumah. Masalah-masalah yang terkait dengan motor harian, sebenernya sudah banyak yang membahasnya, tapi mungkin ada sebagian dari pengunjung motogokil.com yang berharap masalah-masalah tersebut juga di bahas di sini. Beberapa kasus yang (Insyaa Allah) akan kita bahas bersama adalah bagaimana caranya mengatasi permasalahan di :
- Rem tromol sepeda motor (artikel ini)
- Rem cakram sepeda motor
- Penggantian rantai dan gir
- Sok breker teleskopis bagian depan
- Dan lain-lain
Mungkin penggunaan rem cakram belakang sekarang sudah mulai banyak diaplikasikan pada sepeda motor, baik bebek maupun sport. Akan tetapi masih banyak pula yang menggunakan rem tromol pada roda belakang, karena ternyata rem tromol masih cukup mumpuni untuk penggunaan harian. Rem tromol masih banyak diaplikasikan pada semua motor matik, sebagian besar motor bebek dan sebagian kecil motor sport. Oleh karena itu pembahasan bagaimana mengatasi permasalahan di rem tromol untuk saat ini masih relevan dan masih sangat berguna bagi kita semua. Ok mari kita bahas bersama…
Gambaran sederhana posisi rem tromol pada roda belakang
Jika kita ingin membuka tromol, maka kita harus membuka adalah mur as rodda belakang (axle nut) dan mur pengatur jarak pedal (adjusting nut) sedangkan mur anting2 (lock nut) cukup dikendorkan . Setelah mur as roda belakang lepas, copot as roda belakang dari sebelah kiri.
Posisi part-part dalam kondisi lepas
Setelah as copot, lepaskan rantai dari gir belakang dan roda bisa dicopot dari motor, kemudian rem tromol bisa di copot (seperti gambar judul artikel). Berikut bagian-bagian umum dari rem tromol
Penampakan dalamnya sebelum dibongkar
Cara mencopot sepatu kampas rem adalah dengan mencungkil dengan jari atau obeng salah satu bagian sepatu yang ada kampasnya keluar,
[Sumber : pertamax7]
Jika dibongkar semua, maka part-part yang biasa ada di rem tromol adalah seperti ini
Jadi setelah kampas rem lepas, selanjutnya lepas pula 2 buah spring/per/pegas kecil nya. Kemudian pasang pegas kecil pada sepasang kampas yang baru dan pasang lagi ke holdernya. Agak susah jika pegasnya masih bagus/kuat, caranya adalah dengan memasang salah satu bagian pada dudukannya (seperti saat membuka), kemudian tarik pasangannya untuk menempati posisinya di tromol.
Masalah seputar rem tromol
Selain masalah ganti kampas rem tromol, ada beberapa masalah bagi rider tanah air, biasanya terkait bagaimana ngakalin kampas rem bermasalah tanpa mengeluarkan dana (ngirit). Diantaranya adalah
1. Kampas rem dah waktunya ganti tapi belum ada duit. Caranya adalah dengan mengganjal bagian “brake cam” yang bersentuhan dengan sepatu kampas rem. Pada bagian itu diganjal dengan plat besi (bukan alumunium) setebal 1 mm dengan lebar sesuai dengan bagian tersebut. Pengganjalan tersebut untuk meningkatkan angkatan/lift saat brake cam diputar.
2. Jika menggunakan kampas imitasi yang nggak pakem, maka bagian kampasnya digergaji dengan menggunakan gergaji besi dengan arah miring. Pembuatan alur tersebut adalah untuk menangkap serbuk asbes dan logam akibat pengeraman, sehingga tidak mengganggu pengeraman.
[Sumber : absolutrevo]
Ada juga yang menggunakan sabun colek, tapi tidak aman karena jika terkena air (hujan) khawatir malah tambah licin.
3. Jika tromol sudah kalah, terbentuk alur selebar kampas rem (saat diraba dengan jari, terasa ada beda ketinggian), maka sudah waktunya tromol diganti baru. Jika tidak maka saat melakukan rem yang dalam, terkadang langsung mengunci karena kampas rem terjepit di alur tromol tersebut. Cara darurat (irit) mengatasinya adalah dengan memapas sedikit bagian kiri-kanan kampas rem sehingga sedikit lebih sempit dari pada alur pada tromol. Atau tromol dibubut sedalam alurnya, sehingga rata kembali.
[Sumber :vixy182]
Cara-cara di atas diterapkan dalam mesiasati duit yang masih cekak, jika ada rejeki segera belu baru part-part tersebut.
Semoga bermanfaat, wassalamu’alaikum wR wB.
thanks tutorialnya mas, bermanfaat
http://ramboeistblast.wordpress.com/2014/06/17/review-pakai-kopling-hidrolik-di-pulsar-180/
jossss… yg masih ragu malah buka adjusting nut-nya… takut nggak imbang lagi 😀 . Btw kapan2 coba bongkar ah… toh bengkel deket kalau gagal pasang 😀 😀
http://78deka.wordpress.com/2014/06/17/rossi-lorenzo-test-m1-2015-seri-assen-pakai-akrapovic/
kalau aku lurus
Efek lurus atau miring apa mas ipan?
Mau nyoba yg d gergaji bsok ah
maaf pak gokil sedikit melenceng dari artikel, ada yg mau saya tanyakan sedikit. Apa ciri fisik dari plat kopling yg sudah aus? plat kopling ya pak gokil, bukan kampas kopling. terima kasih
maaf kalau jawaban salah
plat kopling terbuat dari logam yang bergesek dengan kampas kopling, yang sering kalah adalah kampas kopling
meskipun demikian plat kopling pada akhirnya aus juga, caranya mengetahui dengan mengukur ketebalannya dengan micrometer atau jangka sorong digital. ada batas tertentu yang bisa dikatakan plat kopling sudah “aus”
plat kopling ada bintik2 teratur (terasa kalo diraba).
Cek keausan nya:
diraba ujung jari & bandingkn dg baru.
tumpuk plat gesek, ukur dg sigmat. bandingkn dg yg baru.
maaf pak dosen melenceng dari artikel ., aku mau tanya klo cbsf pake ban dan velg lebar apa efek sampingnya..? apkh berpengaruh di mesin…?
trm ksh atas jwbnya..
akselerasinya akan turun
topspeednya naik
pada kecepatan tinggi lebih stabil
menjadi kurang lincah saat meliuk2 di kemacetan lalulintas
pengaruh di mesinnya apa saja pak..?
menurut ane nggak ada pengaruhnya ke mesin, tapi pengaruhnya ke gir-rante jadi cepet aus.
trm ksh pak dosen…anda memang mantaab..
maklum pak ane msh newbie..hehehe
pengen rem tromol lebih pakem? ganti tuas nya dengan yang lebih panjang. misal pada supra x dan revo series, ganti pake punya mio, kalo masih kurang, ganti pake punya byson, panjang banget tu dan pasti langsung ciett
sip
aku biasa nggo nomer 1,, gampang og, hahaa….
tp marai tromole entek og….
nk ono seng adol set cakram mburi nggo supra yo glm wess, hehee….
http://arraymotors.wordpress.com/2014/06/17/apa-desain-cbr-series-bisa-tampil-lebih-agresif/
Pernah beberapa kali praktekin di ovi ternyata efeknya beberapa hari aja, kampas nya digergaji silang malah trus dikasih sabun colek juga. Emg harus pake rdb nih vixion series
Thanx BRO Buat Informasinya
maaf nih mau nanya, bagaimana cara melepas brake cam yg telah macet, apakah dg dipukul atau gimana ?
harusnya selama rem dipakai, nggak mungkin brake cam macet. Bisa macet mungkin karena motor dianggurin beberapa bulan/tahun.
kalau macet, coba diberi penetrant dulu seperti wd40, kemudian diputar2, mudah2 bisa bergerak.
Jika tidak bisa juga, terpakas harus digetok palu, jangan lupa ujung brake cam dilapisi kayu, agar tidak cacat.
Mas mau tanya dong, ini rem tromol saya yg belakang ko kadang kalo di injek terlalu kencang lama2 posisi pedalnya jadi sedikit menurun bahkan jadi turun banget, terus kalo udah turun begitu saya bawa motor di kecepatan 80kpj dan saya baru injak sedikit pedalnya (belum sampe ngerem) itu malah kaya ada suara nyentak atau nembak (pedal rem ngedorong kaki saya ketas). Itu saya liat tiang remnya (tiang penghubung antara pedal dan rem) sampe bengkok ngelilit as, terus pegangan tutup romolnya itu yg di baut juga sampe lepas gara2 saking kuatnya itu sentakan. Itu apa penyebab nya mas? Saya udah sampe 4 kali ganti tiangnya tapi tetep aja masih suka nyentak. Jadi takut sendiri kalo mau injek pedal rem. Motor saya Rx-King 2001
kayaknya tromolnya sudah kalah/aus sampai dalam, sehingga saat distel ngikuti kondisi yang aus.
tapi kadang saat kampas remnya begoyang, mengenai bagian yg tidak aus, jadinya langsung nyentak ngerem
mungkin tromolnya sudah waktunya ganti
Wahh gitu yahh. Terimakasih atas infonya ya mas
Membuat alur di kampas rem tromol Videonya ada di https://www.youtube.com/watch?v=_U-OI_f0sZ4
bro.. apakah kalo mbubut tromol . velg dan ruji harus
bro.. apakah kalo mbubut tromol . velg dan ruji harus dilepas idak?
kalau mesin bubutnya masih presisi, tidak perlu dilepas, yg dilepas cukup bannya saja
tapi kalau velg nya speleng/oleng, mending dicopot saja velg sekaligus rujinya
Thanks mas untuk ilmunya, saya jadi tahu cara mengatasi masalah ini.
jadi gitu yah caranya, baru tau ane, makasih banyak trik nya
http://otodrift.com/kelebihan-dan-kekurangan-sedan-honda-accord-maestro/
Mungkin videonya giniya https://m.youtube.com/watch?v=_U-OI_f0sZ4
Dan
https://m.youtube.com/watch?v=saqSW73ce0A
Knapa bg kalo ban ku berat saat di putar pake tangan dan kalo di rem slalu gk mau balik truss aku tiap bulan ganti lahar yg di bagian kampas rem padahal aku beli lahar gk pernah yg baiasa2 bermerek japan
Kasih tau bang gimana cara mengatasi nya dh setreeezs otak ku…:(
biasanya rem seret karena satu laher bagian rem/diskbrabe “sedikit” oblag
karena oblag, posisi tromol tidak senter, sehingga terjedai gesekan jika diputar pakai tangan, terutama saat putaran balik, mundur
kerusakan laher bisa disebabkan, tekanan angin ban yg terlalu keras, sok yang keras, jalan yang rusak, sering melakukan hard braking dan laher palsu, yang kualitasnya di bawah std
Mas mau tanya nihh pedal vixi old ane macet kalo di injek kebawah, tuh pedal ga naik ke atas lagi..itu apa kendalanya yaa apa seret di bagian apa atau kenapa?? mohon penjelasannyaa..
Terimakasih informasinya
sangat bermanfaat boss….
Terimakasih infonya, rasa kebingungan ane terjawab sudah