Asssalamu’alaikum wR wB
Salam sejahtera buat kita semua, semoga kita semua selamat di perjalanan sampai ke tujuan
Racelogic adalah suatu alat yang sering digunakan untuk mengukur akselerasi, topspeed dan perolehan waktu suatu kendaraan pada jarak tertentu. Seringkali racelogic dijadikan acuan dalam mengkalibrasi hasil pengukuran dengan menggunakan peralatan lain, misalnya speedometer, kalkulasi topspeed berdasarkan rasio dan rpm dan hasil pengukuran dyno. Yang menjadi permasalahan apakah pengukuran yang dihasilkan racelogic akurat ?? Sehingga bisa dijadikan acuan untuk menjastifikasi bahwa pengukuran yang lain tidak akurat. Mari kita diskusikan bersama…
Sesungguhnya racelogic bukan suatu peralatan yang terlalu canggih sehingga luput dari kesalahan. Racelogic bekerja berdasakan masukan dari gps, jika gps memberikan informasi yang salah, maka hasil pengukuran racelogic juga salah. GPS akan memberikan informasi posisi bujur dan lintang serta waktu, kemudian ketika terjadi perpindahan racelogic akan menghitung selisih jarak antara dua posisi yang berubah dan selisih waktu. Dengan 2 variabel ini bisa ditentukan jarak (s), waktu (t), kecepatan (v) dan percepatan (a). Kemudian data ini diolah lagi untuk ditampilkan dalam display. Lalu dimana sumber kesalahannya….
Sumber kesalahannya adalah pada hasil rekonstruksi data gps yang “salah” yang dilakukan oleh subsistem gps pada racelogic. Nah sekarang mari kita sedikit mempelajari, sehingga dapat memahami mengapa data gps bisa salah
Sistem GPS
Sistem GPS terdiri dari control segment, space segment dan user segment. Tugas dari segment ini adalah :
- Control segment; memonitor, mengevaluasi dan mengkoreksi kondisi satelit. Melalui sensor-sensor yang ada di satelit, satelit menginformasikan keadaannya ke control segment. Control segment akan mengevaluasi data tersebut untuk kemudian melakukan tindakan koreksi. Misalnya posisi satelit bergeser dari orbitnya, maka control segmen akan memerintahkan mesin untuk menyala agar satelit kembali pada posisinya. Dan masih banyak pekerjaan lain yang dilakukan control segment.
- Space segment ; adalah satelit di ruang angkasa yang jumlahnya banyak pada ketinggian tertentu dan pada posisi tertentu. Space segment akan berkoordinasi dengan control segment untuk dapat beroperasi dengan benar. Space segmen juga memancarkan ke daerah tertentu di bumi sinyal yang berisi data yang menginformasikan tentang : posisinya, waktu saat sinyal itu dikirim, dan lain-lain (banyak sekali), yang nantinya akan diolah oleh user segment
- User segment mengolah data dari beberapa/banyak satelit, kemudian mengkompilasinya sehingga dari data tersebut user segment mengetahui, dia sedang berada di mana di permukaan bumi (terbang juga bisa sampai batas ketinggian tertentu). Nah seringkali sumber kesalahan terbesar ada di user segment
Mari kita perhatikan bagaimana user segment menerima sinyal satelit, menghitung dan mengkompilasinya menjadi informasi posisi.
Dari posisi satelit (x1,y1,z1) dan waktu akan diketahui radius di permukaan bumi yang memiliki jarak yang sama dengan satelit 1, begitu pula dengan satelit lainnya. Jika memperhatikan data dua satelit maka akan ada dua posisi yang mungkin bagi user
Jika menggunakan 3 satelit, maka kita memiliki satu posisi yang pasti
Tetapi karena banyak hal, membuat akurasi berkurang, sehingga posisi kita bukan berada di satu titik kecil (kuning), akan tetapi ada di dalam titik besar (lingkaran biru)yang berdiameter beberapa meter sampai beberapa ratus meter.
Jadi posisi kita bisa dimana saja di dalam lingkaran biru tersebut, tidak pas di satu titik. Mengapa ini bisa terjadi ? Perhatikan beberapa peristiwa di langit yang menyebabkan gps salah mengartikan data satelit.
Kondisi atmosfir bumi menyebabkan sinyal berjalan lebih jauh, sehingga satelit yang dijadikan acuan terlihat lebih jauh. Beberapa kejadian bahkan berlangsung ekstrim sehingga data sateli bisa tidak akurat sama sekali, yaitu ketika terjadi gangguan di ionosfir, yang mana kejadian ini sangat sulit diprediksi
Gangguna yang lain adalah ketika sinyal utama yang langsung (line of sight) lebih lemah dari pantulan2nya karena suatu hal, maka yang diterima dan diolah adalah sinyal pantulan2 yang memiliki path (lintasan) lebih panjang.
Jika posisi satelit diterjemahkan lebih jauh karena sebab-sebab itu maka hasil perhitungan posisi dan waktu dimana saat itu user berada akan salah. Jika data utama ini salah, maka perhitungan yang dilakukan racelogic dengan menggunakan data tersebut untuk menghitung jarak, waktu, kecepatan dan akselerasi akan salah semua. Tingkat kesalahan (%) tergantung dari besarnya kesalahan gps.
Masih banyak lagi sumber kesalahan lainnya misalnya singkronisasi antara jam di racelogic dan di satelit kurang pas, maka penentuan jarak antara user dan satelit juga akan salah, karena jarak adalah selisih waktu x kecepatan cahaya. Dengan demikian kita boleh saja menggunakan race logic sebagai alat ukur, tapi bukan berarti alat tersebut benar 100%, bisa salah, bahkan pada saat tertentu bisa salah besar.
Semoga bermanfaat, wassalamu’alaikum wR wB
Jd menurut om yg bagus seperti aia utk mengakuratkan suatu benda bergerak. ? Oiya juga mengenal triangulasi kayak penggunaan 3 tower BTS utk menentukan lokasi selular ya om?
harus ada sinyal tambahan untuk mengkoreksi, sinyal berasal dari pemancar di dekat user yang sistemnya terintegrasi dengan sistem gps
serupa dengan penggunaan 3 tower bts untuk menentukan posisi user.
Kalo sistem gps dengan 3 BTS tower akurat mana ? Jd seumpamanya disekitar sirkuit dipasang tower. Mak Akurat GPS atau BTS ?
jika kemampuan sampling adc melampaui nyquist sampling gelombang yang digunakan, ane pastikan 3 tower gps lebih akurat asalkan LOS
Oh, oke… Nah kalo pemecah rekor kecepatan darat kayak di great salt lake amerika itu pake apa ya om? Rada bingung juga batasan akurat, klo udah lewat speed barrier jelas kedengaran sonic boom, tp klo dibawah itu kan susah juga.
pake radar gun
Oh… Pantes. Oke sdkt lebih tahu. Thank you om motogokil
seperti pak pulisi pake speed gun…
huh..pagi pagi udah di sodori artikel berilmu…
Lebih akurat radar dragon ball xixixi
Berarti akurasine bisa beda2 dong Pak? misal pengukuran berselang 1 jam hasilnya bisa beda dong. trus alat ukur ap yang bisa akurat mendekati 100%,,,?
betul, siapa yang bisa jamin bahwa konsidisi atmosfer yang harus dilewati sinyal satelit sama dalam waktu 1 jam ?
Selamat malam bro.
smoga sehat dan selamat selalu
aamiin
memang benar adanya …. jgn dipercaya 100% … alat ini sama dengan alat lain yg berfungsi sebagai indikator saja … spy punya alat pembanding …
kalau yg udah pernah belajar,
GIS-basic, sistem GPS sederhana,
apalagi dilengkapi dgn pengetahuan analisis numerik ,.
gak bakalan ngomel-ngomel dikasi tau pengetahuan yg macam begini.
(kebetulan TA ane ttg analisis spasial tools2 nya adalah tools yg biasa digunakan dalam bidang remote sensing GPS dan SIG nya)
catatan : matematika itu tentang kesepakatan, bukan suatu ilmu pasti (sbgmn bnyak orang salah kaprah), apalagi jika hasil keluaran perhitungannya dianggap sebagai suatu kebenaran absolut.
nice article and nice posting Om Motogokil
terimakasih bro
Fby lagi2 bakalan ayan nih 😆
artikelnya joss nglokop-nglokop 😀
edukatif bgt.
Pada nyadar gk sih, pak cakil itu mirip2 parhat obras. Sukanya bkin sensasi dn kontroversi, smakin ditanggapi smkin seneng, dah gitu omongan gk bsa dipegang, kmrn ngomng A skrg ngmg X, plus jago ngeles Satu lg si parhat kan pngacara krjanya belain klien, walo klien slhpun akn dibela dan diusahakn trlihat bnr. Klo dh lama pantengin ni blog psti tau siapa klien yg dibela mati matian ma pk cakil 😉 😉
selamat datang bro billy
makasih dah mau mampir dan ngasih komen
Tuh blm apa2 udah ada fby koplak yg ayan sama artikel ini 😆
fby silakan ayan berjamaah
Maaf om, kalo saya melihat ilmu pengetahuan. Masalah penggiringan opini ke motor itu terserah hati seseorang. Toh kalo emang fanboy honda, yamaha dan kawasaki yah silahkan. Ini kan ttg ilmu pengetahuan yg dimana pasti akan berkembang dan suatu saat dibantah dengan teori atau pembuktian secara ilmiah yg lebih signifikan.
Lebih yakin dengan perhitungan berdasarkan rpm n rasio di gear box,,,tapi cuma pada kenyataanya jarang sekali motor ya bisa mentok sampe limiter pada top gear. sehingga top speed jg g tinggi2 amat.
yaaa….masalah masih percaya 100% ato ngga, percaya sajalah, namanya juga buat pembanding, atau pakai radar gun saja seperti yg punya warung bilang biar lebih akurat. tapi btw, saya tertarik dg kalimat bro “tictac” yg bilang “matematika itu tentang kesepakatan, bukan suatu ilmu pasti” karena ini tampaknya menarik untuk dikaji lebih lanjut^^
dipake silahkan, pasti bener ? belum tentu
mungkin maksudnya
jika dalam desimal 1+1 = 1, 1+1+1=3
jika dalam digital 1+1=10, 1+1+1=11
tiggal kita sepakat mau dalam desimal apa digital
gk usah jauh2,.
sistem bilangan aja dulu, sesuai contoh yg uda dikasi om Motogokil
IMHO akan beda hasil perhitungan klw persepsi dan sistem bilangan yg dipake itu beda
belum lagi klw uda bicara satuan,
atau klw anda tipe orang yg suka dnger ceramah
cb cek speech si sudjiwo tedjo slh satunya yg dilakukan bersama TedX,
yg ada ridwan kamil juga, dy mngulas dgn gya lucu dan bahasan ringan
btw klw sy perlu dikoreksi silakan,
yg sy ungkapkan jg sangat bsa jadi bkn kbenaran mutlak/absolut
makanya belajar dan ikut mantengin di blog ini.
hmmmm… kalau Vericom VC3000 gimana? Ini alat standar yang suka dipakai media terutama roda empat…tq
Selamat malam semua..ijin sharing..
http://kobayogas.com/2014/06/11/meet-and-greet-the-tsunami-yamaha-r25/
sama saja
wooohhh… terus piye
ya dipakai saja, tapi jangan dianggap benar 100%
oooo hehehe
Selamat malam..sharing artikel
Eklusif video test ride Yamaha R25 by amateur rider
http://kobayogas.com/2014/06/11/yamaha-r25-eklusif-video-test-ride/
alat yang dibuat manusia mana ada yg sempurna, konyol kalau dipercaya 100%. Nice info nih mas…terima kasih pencerahannya
Wkwkwkwkwk…. Ada 1ekor fansboy koplak yg lg stress tuh diatas namanya si billy…. Ngoahahahaha
Pak Gokil , berarti alat semacam ini tak bisa dikalibrasi dong…wong beda tempat beda waktu bisa beda hasil ukurnya,,,
nggak bisa,
hanya bisa ditentukan akurasi 2%, 5% dll
Buat fby2 stress tingkat jin monggo di mamam nih menyan dari pak dosen!
ngoahahahaha
Pak dosen ane mau nanya serius nih…
kenapa kok motor2 yg katanya minim penyimpangan di spidometer sebut saja byson, nvl n r15 nyatanya malah lemot beneran di jalanan? (apalagi di sirkuit malah njeblug mesine) 😆
tp knp ketika motor2 yg katanya spidonya lebay macam satria fu n cb150r justru malah kuenceng beneran dijalanan n juga sirkuit (IRS)
kira2 penyebabnya apa ya….?
http://rideralam.com/2014/06/06/motor-pujaan-kalah-dalam-komparasi-standar-lalu-lari-ke-komparasi-balap-resmi-fansboy-detected/
lah nvl emang lemot ko’… coba aja bandingin cbsf ama nvl (punya ke 2nya lebih bagus)… kmaren nyobain r15 sama aja kyak nvl,, malahan akselnya lebih letoy dikit..
tapi, biasanya dalam balapan sirkuit, track sudah di tandai, misal dalam penerimaan sinyal posisi ada di luar track, tetap dianggap ada di dalam track.
begitu juga ketika tes topspeed. track di mark dulu koordinat nya. jadi walaupun penerimaan sinyal zigzag, ttep dalam penghitungan topspeed di anggap lurus. jadi tetap bisa sangat akurat.
motogp, f1 kan juga pake gps based timing dalam menentukan waktu, dan sejauh ini akurasi bisa 1/1000 detik. jadi dalam 1 detik, ada 1000 data koordinat posisi yang dicatat gps.
data sebanyak itu, andaikan melaju 360 km/jam atau 100 m/s, gps akan mencatat posisi tiap 10 cm
bagaimana menvalidasi kebenaran pernyataan pernyataan tersebut ?
ane juga binun, di moto gp bisa menampilkan 2 digit dibelakang koma, dan diterima oleh para team, artinya presisi kan?
banyak sensor macam transponder kali om, disetiap lintasan balap jadi hitungan waktu disetiap segmen per lap selain per satu lap, soal. plus kombinasi penggunaan gps makin di banyakin variabel jadi bisa lebih akurat. Kalo sensor semacam transponder, pernah liat di discovery channel. CMIIW dicari saja infonya / googling aja.
gk pake satelit, sesuai kata abaydmz.
jadi lebih minim error karena jarak antar transponder lebih dekat dan bisa sampai akurasi 1/1000 detik.
Wow hitung2an nya keren bgt nice artikel nich
o iya Pak Gokil. apakah jumlah satelit yg terkoneksi mempengaruhi akurasi pengukuran? soale sy punya aplikasi speedometer di hp, saat jumlah satelit yg terkoneksi semakin banyak keterangan akurasinya makin baik,,,dan betul kata Pak Gokil diatas masalah perubahan atmosfer. sy ingat pas cuaca mendung sulit sekali terkoneksi,, kalopun bisa satelit cuma sedikit n akurasinya amburadul,,,
betul, semakin banyak satelit yang terhubung semakin akurat
semakin berjauhan satelit yang terhubung semakin akurat
Kurang kata “tidak”
Iq harus tinggi dalam mencerna artikel ini sebab kalo tidak bakalan banyak fansboy yamaha yg ayan berjamaat nantinya.
Racelogic saja masih banyak penyimpangan, gmn yg cuma pk aplikasi gps gratisan via hp ya?
hahahaha…yoi bro ane pake Diablo Super Biker Gratisan…hahahah ngerasa paling kenceng dijalan,,,padahal ngaco…
diablo super biker mah super ngaco 😀
masalah speed pake GPS emang pasti ga akan akurat 100 %
pernah test pake macem2 software di android hasilnya beda2, apalagi yg diablo paling ngaco, masa speed di speedo 80 kecatet di diablo top speed 102 Kph 😀
2 gadget pernah ane dikomparasi barengan pake ulyse speedometer pro hasilnya juga lain, ga beda jauh sih paling sekitar 1-2 kph.
sama gadget windows phone 8 juga pernah dicompare n hasilnya ada sedikit perbedaan.
tes speed pake gadget GPS seengganya mendekati realnya kali yah, asal kondisi atmosfir/cuaca mendukung, gadget sama softwarenya yg bagus (klo bisa aplikasi berbayar)
klo race logic mungkin bisa lebih mendekati akurat dibanding gadget smartphone
Pak Gokil maap ni tanya lg,,,moga g bosen jwb pertanyaan sy. kalo alat ukur yg digunakan untuk motor drag itu gimana prinsipnya? kalo dilihat ada sensor pas digaris start n finis. yg masih belum tahu kok bisa mengetauhi kecepatan motor saat melewati garis finis,,,kalo untuk waktu tempuh ni sy udah cukup ngerti.
sepertinya begitu tanda start di-klik, counter waktu di garis finish langsung jalan, begitu sensor photodetector terpotong ban depan motor, sensor merespon counter waktu off. dan tercatat berapa waktunya
Wakakakak artikel pesenan nich buat mengcounter topspeed r25 (on speedo dan on racelogic) yg lg hot.
Joss pak cakil, maju tak gentar membela yg bay…eh yg benar wkwkwkwkw
biar imbang aja, supaya nggak terlalu terbuai oleh vericom, racelogic, gps dll
Pak dosen mau nanya, apabila dibandingkan dengan pengukuran speedo bawaan motor aslinya. Pembacaan data racelogic masih lebih akurat kan ya?? Soalnya banyak beberapa even pengetesan yang mengandalkan alat tersebut. Salah satu alasanya adalah penyimpangan yang lebih kecil dibandingkan dengan alat pengukur lainya. Dari statement ini sebenernya sepakat bahwa selama ni racelogic adalah alat yang reliable dan wajar digunakan basic dasar pengukuran real. Kan nggak mungkin para blogger atau media yang punya tanggung jawab memberikan data autentik masih menggunakan alat yang dalam tanda kutip erornya besar yang bernama race logic!!!
karena memang speedometer terkadang didesain tidak akurat demi keselamatan
dan alat2 seperti racelogic didesain seakurat mungkin, meskipun nggak bisa 100%
Nyimak 🙂
http://cahyadip.wordpress.com/2014/06/11/new-2014-suzuki-gsx-r750z/
numpang jemur
http://78deka.wordpress.com/2014/06/11/mtfz-09-emang-sekali-towel-langsung-terbang-video-on-board/
race logic or race with no logic . kalo top speed pake radar gan . kalo akselerasi kayak drag race itu malah akurat ya . di cirkuit drag race bisa di atur 201 ? 402 m malah akurat itu
ane ngerti ini arahnya kemana…hehe…masalah yang meragukan hasil racelogic otomotif ya om… di artikel ini
https://motogokil.com/2014/06/02/akurasi-speedometer-dan-topspeed-all-new-cbr250r-versi-motogokil/
sebelum itu coba liat video ini om
http://youtu.be/kaDMhruKIeg
terus bandingin sama hitungan om tentang old cbr 250 disini…
https://motogokil.com/2014/02/15/performa-ninja-250-sl-masih-dibawah-cbr-250/
di video, dilihat pas kondisi stock, diputar ampe mentok, gas pol… cbr ampe 182 on speedo di 10.500 rpm…sementara menurut perhitungan situ, di 10.500 rpm hanya bisa 169 kpj…
lha kan ga mungkin juga cbr old standar bisa mentok ampe 182 kpj di redline.
menurut ane, ada baiknya om ga ngejudge otomotif itu salah dulu…bagaimanapun juga racelogic banyak dipakai sama media media luar negri dan udah terbukti kredibilitas alatnya. Ga ada satupun foto yang ngebuktiin cbr 250 baru yg di tes ama otomotif itu bisa ampe mentok redline, termasuk om mungkin juga belum nyoba sendiri kan?? mungkin aja treknya emang terbatas dan hanya bisa sampe 165 kpj, toh ga disebutin juga di rpm berapa…
oke cuma sedikit uneg-uneg kog, semoga blog ini bisa lebih baik kedepannya…
sebenernya berlaku juga buat vericom, atau alat berbasis gps lainnya, jadi berlaku umum
bagi yang mau menghubungkan dengan artikel lain kemudian beropini juga silahkan
terima kasih masukannya bro
Kalo dilintasan beda hasil mas, karena sudah ada tambahan rugi-rugi gesekan dan hambatan dari angin dan lintasan di tambah dengan bobot motor dan pengendara jadi wajar kalo maksimum kecepatan 165 kpj, beda dengan on standar.. semua motor juga lebih kencang hasilnya cuma kalo di atas standar
Lebih kencang di standar karena rpmnya bisa mentok…tapi keakuratan pembacaan speedonya tetap sama bro, pas jalan atau kondisi diam…
cek komen ane di moderasi om, makasih 🙂
berdasarkan pengalaman, Memang gps ngga selalu tepat.. ada aja penyimpangannya..
Cuma kalo kita mau mengcompare antara 2 motor seperti yg sering dilakukan oleh bbrp tabloid otomotif, adakah alat yg lebih realibel utk digunakan? Yg paling masuk akal ya alat yg berdasar gps.
Mau make radar? Mahal..
Mau make speedometer? Tiap pabrikan beda akurasinya.
Race logic salah satu yg paling baik untuk digunakan nurutku
betul
Sip, Radar gun cara kerjanya bgaimana ?
gelombang radar ditembakkan ke target yang bergerak, kemudian selisih frekuensinya (frekuensi doppler) dikonversi ke kecepatan
joz, sangat mencerahkan krn pengetahuan adalah no.1
maka no.1 adalah pilihan smua orang yg NGERTI
hahaha…udalah bro, ndak usah dimarih… plesae deh NGERTI klo ente smart …
saya salut ama pak wowo yg dikenal capres ganteng dan tegas,ga kya dodo yg ndeso itu.karna itu pd pemilu nanti utk menjaga kegantengan pak wowo biar ga rusak,ntar tak coblos no.2 yg ndeso itu biar kapok.
hadeeh ada lagi nih yang kampanye disini, kalo bisa ditempat lain aja bro
Yang paling joss (mendekati real) apaan nih pak dosen ?? 😀
http://enoanderson.com/2014/06/11/benelli-kenalkan-tnt250-harga-diperkirakan-45-jutaan/
kn udah dikasi pesan melalui judul,
IMHO mksudnya jgn percaya 100 % itu ya spy jgn trlalu fanatik, mbela mati2 an merasa output dari Rlogic itu udah tepat,
maka ktika ada kluaran skian dan skian, trnyata malah ktika dikomparasi dgn motor dgn speedo on board full stock yg so far dktahui lebay
dan motor yg diklaim mmiliki akurasi bagus, mirip, identik mndekati Rlogic trnyata head to head hasilnya tidak seperti yg di gembar gemborkan,
maka saya kira artikel ini keluar sbagai penengah,.
menginformasikan ap yg sesungguhnya trjadi sehingga muncul yg dmikian,.
(btw tepat dan akurat juga tidaklah sama itu malah sy ktahui stelah dapet kuliah audit sistem TI )
itupun jg trlepas dari skian banyak lagi variabel lain mngapa si itu bisa melesat di depan, mngapa yg itu trtinggal,,
bsa saja timing pengujian yg berbeda,
atau dilakukan bersamaan,
ya test on racelogic ya head to head rider to rider bike to bike, namun aplikasi di salah satu motor ad yg mngalami lag, signal delay (apalagi missing signal),
blm lagi perkara teknis mugkn pngalaman start yg bagus,
suhu ideal kerja mesin
dan seabrek lainnya
yg mencerna dgn kepala dingin artikel ini, tinggal mngembalikan ke ungkapan : namanya buatan manusia
nah yg repot itu klw mncerna artikel dgn kepala panas hati panas, uda gtu FB garis keras,
btw maaf kpanjangan,..
dan itu tntu bukan brarti mlarang atau ngga ngebolehin make rlogic yah, klw adanya itu ya pake, adanya vericom pake, adanya ulysses atw GPS std ya pake,.
IMHO pnulis gk dalam kapasitas mngaudit, mngkoreksi atau mnyalahkan app ini app itu, bliaunya tuh cmn sharing info aja nih, gk ad tndensi lain apalagi yg trkait keterwakilan kefansboy an nya (halah)
dan btw klw dulur dulur ngukur, lalu hasilnya gk sesuai dgn keinginan yg ngukur, gadget/motornya jgn smpe dibanting2 atw klw lg nyoba running tapi kaga menang, ya jgn kambuh epilepsinya, kasian & tambah repot lagi klw ente epilepsi terus2 an malah gk ad yg nalangin/mnjamin utk mbantu bayar cicilan,
mngutip ungkapan
“emang mau ngebut dimana?”
di artikel ini saya percaya dengan isinya.
Artikel y menarik,komen bgz walo ada y nyampah jg
speedometer sistem manual krn sederhana malah jarang eror,cuma memang dari pabrikan kalibrasi dibuat lebay.untuk safety
racelogic dibuat untuk akurasi,tp dngn sistem y rumit dan mgunakand bnyk variabel kemungkinan eror besar. Simply best
stuju dngn bro tictac,matematika manusia adalah kesepakatan manusia,g absolut,krn kebenaran mutlak hanya disir
Kebenaran mutlak hnx dsisi Allah..
Kayak gini kan juga kesepakatan,biar diskusi sehat n g debat kt harus menyamakan parameter dl.
Setuju racelogic tdk 100% benar tp bs dpakai pembanding.
gps aja bisa salah. . Apalagi . . . ??? Artikel kemarin yg 150 cc sutandar bisa sampe 180an km/jam. . . Kalo ente pintar pasti gak bakalan percaya. . . .
emang nya belum pernah dengar cbr150 ngalahin ninja250 di sentul?
itu oprekan pak. pasti cc nya minimal di atas itu. FFA kan?
Ffa itu gk boleh di bore-up nying! So cbr150r nya masih 150cc!
yg boleh di bore-up itu event fun race
ooo gitu nying, tapi tetep keok ama Ninja 2 tak.
😉
Erllhank entah anda salah baca ato mata hati anda tertutup kebencian? 180kmpj standar ato dioprek? Apa om gokil nulis dan bilang pasti? Dijelaskn trgantung berat rider,hambatan udara,jalan.
Buta mata it lbh baik drpd buta hati
ngoahahaha… artikel apaan ni?
prtama, trbukti bhwa pngukuran racelogic lbh akurat daripada speedometer..
kedua, bila 2 motor/lebih diukur mggunakan racelogic yg sm maka datanya sdh ckup untuk mngkomparasikan motor2 trsebut…
knp trbit artikel ini bung? krna speed cbr 250 racelogic lbh rendah dr hitungan anda di kertas buram? ngoahaha…
Apa y anda katakan adalah pendapat bkn fakta,di smp kt diajari sub bab mapel bahasa.indon tentang beda pendapat dan fakta.
Kebenaran y anda tulis sbatas pendapat,kebencian y trpancar adlh fakta. Calmdown,kebencian mbuat anda trtawa dlm sengsara
bro sam: buktikan bahwa ap yg sy tulis bkn fakta.
prtama: bktikan bhwa racelogic selama ini tidak lbh akurat dr speedometer..
kdua: bktikan bhwa pngukuran variabel motor (speed, timing) oleh satu alat racelogic tidak bs dgunakan untuk mngkomparasi 2 motor atau lbh..
jk sudah bs mmbuktikan, maka sy akn smpaikan pada media agar tidak mnggunakan racelogic
kl anda blm bs mmbuktikan y itu artinya anda lbh mnderita, ngoahaha…
ada yang mau minjemin racelogic ke ane ?
nyantai aja bro, tuh bro doni (praktisi gps) sudah ngasih tambahan pencerahan
Krn anda meminta buktix pd saya bkn menunjukanx
tulisan om gokil jg ada y pendapat ada y fakta
kemudian tentang race logic g bs buat ngetes it g pernah sy katakan jd it kalimat anda sendiri,dr mana?
@bro sam: yg sy smpaikan kn fakta, bhwa saat ini racelogic lbh akurat drpada speedometer. kmdian raceligic bs untuk mmbandingkan 2 motor/lbih. knp anda bilang sy ktawa dlm sengsara pdhl anda blm mmberikan counter data/realitanya…
sy ktawa lg ya, ngoahaha…
Gara2 sering diserbu geng pantatmerah alias fby,akhir2 ini blog pakdosen lbh rame dibanding warung juragan fby :D,mereka maunya smua blog otomotif ngga boleh ada yg netral,pengennya pro yamaho smua 😀
Org penuh benci mudah dikendalikan dngn mindgames bro,serangan mereka hanya malah memberikan keuntungan
well,ntah tungganganx apa ,kalo hati brsih dr benci bs ambil manfaat,kalo ada benci cm dpt sengsara dan ayan sendiri
saya bekerja di bidang pemetaan, dan memang, GPS mempunyai kesalahan setiap kali run. untuk GPS geodetik yg berukuran besar dan keadaan diam saja, kesalahan masih terjadi antara 8-10 meter. apalagi dengan GPS berukuran kecil dan dibawa bergerak, belum lagi ada penghalang. hasil akhirpun bisa berbeda walaupun GPS sama. GPS yang paling akurat adalah GPS yang bisa menerima sinyal satelit militer, tapi yang punya hanya orang militer.
sebelumnya maaf, bukan maksud menggurui, tapi hanya sekedar berbagi ilmu.
memang seperti itu lah adanya, pesawat tempur bisa melepas rudal ke target yg ndak kelihat…bagus pengetahuan anda,,,
Betul bro..kadang gps satelit amerika yg canggih sekalipun masih bisa meleset salah target.
wkakaka… td sp y yg bilang kl military gps lbh advance? kok msh mleset? ngoahaha… biar tpt bullseye tu target kudu d pointer dl scara manual… kl trget besar y ckup pk lintang n bujur… ngoahaha…
trnyta sm aj gps military ma public…
siip
makasih share-nya bro
Nice sharing bro doni
kesimpulannya adalah kalo amerika ngebom mesjid itu berarti sengaja.
😉
sori bro, komen kedobel, disinyalir jaringan lemot akibat pnggiringan opini… ngoahaha
Gpp om.. Orang2 stress kek ente emang selalu berpikir negatif ya…
gravedancer: silahkan mmberi bukti atau fakta bro, kl g bs mnding diem aj tu congor..
Cuongorr mu mambu tembelekk cong!
hitungan kertas burem lebih dioercaya dong dari pda gps (racelogic, vericom) yg bnyak ngapusinya he2
ada errornya juga, nanti ane buatin artikelnya
ciptaan manusia memang gak ada yg sempurna, meski gak akurat tp paling gak pemakaian race logic bisa mengkomparasi kecepatan motor yg berbeda dg alat yg sama
setuju bro
ada pemnuktian real yg non gps, pke sirkuit contoh test ride di sentul sma 1 pembalap profesional dn independent, setiap motor standart di run misal 5x, yg best lap itulah yg terbaik, yg menang boleh bangga, yg paling buncit best lapnya jgn ngeles keluarin jurus hitungan kertas atw teori lagi
iya bro
yg mesinya njebluk jg gak usah ayan
ngoahahahaaaa
pembuktuan dulu lah jgn kmana2 komennya, kn test buat keempat motor 250 cc belum ada dngn 1 pembalap di waktu sma, emng motor standart 250 pda rawan jebluk ya??
iya
disini nggak mempermasalahkan siapa yg menang siapa yang kalah,
cuma ngebahas bahwa alat ukur apapun bisa salah, termasuk racelogic
ajib….
diwarung laen kaga ada bahas beginian…
semua hasil racelogic ditelan mentah-mentah karena gak memahami sistem kerja racelogic secara spesifik…
😀
mantap bro gokil, maju terus dan Insya Allah ilmu anda bermanfaat…
😀
pak dosen kl bls komen fby pake ketawa ngoahaha doong…
biar para fby seeeeemmmaaakkiiiiiinnnn ayaaaannnn……
ngoahahahahaaaa
@biar em es
yoi bro…
geng pantat merah dikasih ginian mana ngarti, kasih pisang baru nyamber…
😀
di warung penerus si momok aka iwb sepertinya orang mulai males nongol kesono, isinya beruk semua…
😀
komersil ngakunya netral…
ngoahahaha….
udah sifatnya fby itu tendensius karena hidupnya kurang pencerahan…
😀
banyakan dikibulin sales dan dicuci otak ama bloger komersil…
jadinya kalo dikasih pencerahan kaya beruk dikasih mahkota…
😀
cie_cie yg baru di tabok 173km/j……. !! bacotnya koar2 racelogic error !! 😀 ___ bisa aja ni corong toa _ wkwkwkwkwkwk
Wakaka ada yg nunjuk nunjuk noh si ono fb ayen etc….
Sadar gk seh elo, satu jari nunjuk ke org lain 4 jari nunjuk ke diri sndri. Ayan? Elo kelessss gw mah NO gk tau klo mas dhany dan mas anang muekekeke
Iso iso ae Mbah Mbah… hehe…
hahahaha…..
rame….
pak motogokil……
artikel ini pasti ada hubungannya dengan artikel new cbr 250 150 di racelogic otomotifnet yang kemudian anda koreksi jadi 162 kpj real kan…? (racelogic lebih kecil 12 kpj dari topspeed real)
New cbr250 saat itu di tes bersamaan dengan R25, dengan race logic yang sama, ditempat yang sama dan waktu yang sama, oleh tester yang sama pula, dan top speed R25 di racelogic 158 kpj.
pertanyaanya…..
Apakah berarti anda setuju bahwa top speed real R25 pada saat itu bukan 158 kpj tapi realnya 170 kpj….?
Ente udah sembuh belum gilanya non?
mana mau ngakuii omm……susah ngakui ..padaha tgl bilng aja kelas 250cc you r25 paling kenceng di tes oleh rider yg sama dan tempat yag sama gitu doank….emng bro ngk semua bloger nulis untuk.org lain ada juga yg nuliss buat diri sendiri……dan ngk semua bloger mau ngaakui produk a lebih kenceng….mungkin masalh motor honda cbr yg dites di kertas hanta mesinn aja ngk pake roda dan sasiss….gituu
gini bro…
kalo ane bilang r25 lebih kenceng dari motor2 lainnya, maka semua juga sdh maklum karena memang spek nya sdh keliatan, dan sudah banyak pula informasi yang membuktikannya, akhirnya pembaca bosen, dan dalam benak pembaca berkata, “gue dah tau”
tapi jika ada aspek lain yang bisa menjadi perhatian dan memberi pencerahan, maka akan mejadi menarik untuk di telaah, karena ada sesuatu yang baru. dan perhatikan dalam menulis artikel yang memiliki aspek yang baru ini, motogokil tidak pernah mengatakan bahwa all new cbr250 dalam kondisi std lebih kenceng dari r25.
Ciptaan manusia tidak ada yang sempurna
yup tak ada yg sempurna ..cm untuk saat ini racelogic lebih mendekati ke akuratan di banding speedo meter…. alangkah indahnya dan lebih terlihat netral dan akan lebih bagus lagi tulisan blog ini sehingga bro mootogokil lebih netral itu aja mubfkin maksud temen temen yg komplain…..tpi semua ini kan terserah bro motogokil anda mau netral atau anda condong ke merk lain…. ngk salah juga klo anda condong kok…cm yah di kasih tau pembacanya…. atau sy netrall tpi tolong tiap tulisan diakhir dibuat netral cth tulisan ini … memang racelogic tdk 100 percen akurat tapi lebih mendekati akurasi dibanding speedometer bawaan pabrik
..bukan begitu lebih enakk… cm saran yah ..
nga ada yg sempurna
ngoahaha… cm omdo g bs ngsh fakta…
mn prnah lu komen smbil ngsh fakta…
gravedancer: ngoahaha… cm bs omdo g bs ngsh fakta. mn prnah lu komen smbil ngsih fkta? ngoahaha
intinya bro dengan menggunakan racelogic yang sama walaupun keakuratan gak 100% kan paling tidak bisa kita jadikan acuan perbandingan motor tsb
nanti kalo dikasih fakta, dan ternyata produk yamaha jelek, banyak yang marah-protes
admin: kita kn lg bhs racelogic n gps, bkn yhama, anda ngomong kayak honda sempurna dunia akhirat aj bero… ngoahaha
aslinya artikel ini netral
tapi ente dan kawan2 yang mengarahkan maksud artikel ke arah persaingan r25 dan cbr250, begitu kan ?
admin: ntar kl second cbr pekgo thai hrganya anjelok kabar2 ya, kali aj eike minat boyong atu… ngoahaha…
kok bawa” merek yahomo sih bro kan lagi bahas racelogic ma gps hmmmmmmm
kayaknya para fansboy khawatir hasil pengetesan dengan racelogic-nya nggak valid, perhatikan saja komen2nya
@ucinoke: biarpun bnyk yg ngsih argumen dgn data (ex: nobita dll) tetep aj bro.. lha emang miring kok, ngoahaha…
ntah miring bnran ato cm buat ngjar hits gak tau bro…
yg miring sp y? ngoahaha..
Ayan mulu lo cong 😆
dl gps militer emg lbh advance dr gps sipil krna ad fitur koreksi ionosfer.. tp dgn pmbaruan yg skrg gps sipil pun ada koreksi ionosfer jg. cm gps militer lbh secure n anti jam..
http://www.gps.gov/systems/gps/performance/accuracy/
skrg pun istilahnya bkn satelit militer, tp satelit yg khusus untuk kbtuhan militer lha wong prinsipnya sm cm beda d arah penggunaan. contohnya prusahaan global globe yg pny prjanjian khusus dgn militer us… ngoahaha
jokowow: kl g bs ngsih fakta mnding mngkem lu cong. ap lu kloningan gravedancer??
koreksi: bkn global globe tp digital globe
oiya, kira2 kl sy bilang racelogic bs mnjamin keakurasian <2 cm ad yg prcaya gk ya? ngoahaha…
udh ah, yg pada nyerang eike trnyta cm bs bacot doang…
Ni anak koplak nggong2 mulu ky nyi2 kelaparan cong 😆
jokowow: udahhh… kambing ingusan mnding ngumpet d ketek admin aja… admin sini kn emang doyan piara kambing..
ngoahaha
admin: monggo dbuatin artikel kejelekan kualitas ymha, itu akn mnunjukkan sp jati diri anda sbnernya…
kl memang anda yakin bhwa pbrikan honda tidak mngalami kjelekan tsb (produk standar pabrikan daily use).. sy tunggu artikelnya… n kali ini sy tdk ketawa…
sama saja dua2 punya kelebihan dan kekurangan, bedanya fby lebih sensitif
ah itu sih perasaan pakde gokil sahaja..
Maaf nib om @kodemoe, kesimpulan om maunya apa saya jadi bingung kalo bacanya ? Ini sebnernya pembahasan akan kelemahan sistem GPS, sedang diartikel selanjutannya kelemahan di sistem reduksi gigi dan RPM. Toh sebagai menambah ilmu pengetahuan. Bukan utk memperdebatkan motor mana yang hebat. Maaf maaf nih om.
Btul,artikel ini membahas penyimpangan alat ukur gps,bukan untuk cari kekurangan atau kelebihan merk tertentu,karena ciptaan manusia pasti tdk ada yg sempurna,,
yg paling utama disini adalah,tambah ilmu pengetahuan tentang alat gps,bukan mengorek2 kekurangan merk motor tertentu,,,
buat bro motogokil,ttp sabar:)
mantebh suhu penjelasane, jadi motogp errornya mayan juga yak
rasio gear musti hasilnya tidak sama juga jika profile ban berbeda atau ketebalan ban yang sudah berkurang dan tekanan ban. dan biarpun mesin sama tidak selalu identik, artinya akan ada penyimpangan walaupun kecil(sedikit). ditambah medan, jenis ban, suhu dll juga mempengaruhi. metode gps, menggunakan tidak hanya 1 gps saja yang terkoneksi sebagai acuan ada sekitar 24 satelit, yg saling memberikan informasi.
akurasi gps sesuai wiki 14nanosecond untuk sekarang.
jadi intinya pakai rasio gearpun bukan jaminan, semua ada rumus matematikanya. tinggal mau pakai yang mana.
tapi kalo mo daijadiin pembanding, gear rasio tidak sesuai menurut saya. karena itu kondisi koefisien 100%, padhal bisa jadi banyak faktor tidak bisa menjadi 100%.
jika metode ukur, haruslah :
– track sama
– pengendara yang sama
– alat yang sama
– suhu sama
– tekanan ban sama
semoga membantu