[MotoGP] Pedrosa Mengeluh Atas Tidak Tegasnya Panitia MotoGP Terhadap Kasus Yang Menimpanya

dp selip2

 

Assalamu’alaikum wR wB.

Salam sejahtera untuk semua, semoga kita semua selamat di perjalanan sampai ke tujuan.

Selepas kejadian “senggolan maut”, antara DP dan MM, yang menyebabkan DP jungkir-balik dan KO, DP memberikan komentarnya pada salah satu TV spanyol, mengenai gaya balap MM dan ketegasan panitia lomba. Begini komentarnya :

Dani Pedrosa percaya bahwa Marc Marquez telah melewati batas saat saling salip pada MotoGP Aragon , dan menyerukan agar panitia MotoGP untuk mengambil tindakan keras pada kejadian serupa di masa mendatang . Pedrosa merasakan panitia MotoGP memberikan banyak kelonggaran sehingga Marquez lolos tanpa dihukum karena kejadian itu .

” Marc selalu mengendarai motor pada batas maksimum ketika ada pembalap lain di depannya , ” kata Pedrosa televisi Spanyol .

” Kali ini , seperti yang telah dia lakukan sepanjang tahun , dia hampir menabrak saya dari belakang dan ketika dia menyentuh saya ia merusakkan sensor kontrol traksi dan membuat aku terbang (jungkir-balik).

” Itu adalah akhir lomba saya, saya jatuh karena itu.

” Sudah jelas sekarang bahwa apapun yang saya katakan, itu sudah terjadi.

” Pada hari-hari seperti ini Anda hanya mendengar pemenang tapi saya ingin mengatakan bahwa panitia MotoGP telah menganggap remeh terhadap hal-hal yang telah terjadi dalam beberapa tahun terakhir .

” Banyak pengendara berpengalaman seperti saya, mencoba untuk menenangkan orang lain yang pengalamannya masih kurang, tetapi dalam kasus ini, seperti biasa , mereka telah melihat cara lain .

” Orang-orang yang telah memperingatkan tentang hal ini selama bertahun-tahun, seperti Jorge atau aku, juga mengetahui bagaimana balapan telah melewati batas, dan semuanya baik-baik saja . ”

Gimana bro semua, setuju nggak dengan komentar DP ? Atau malah komentar ini menunjukkan sikap “cengeng” DP atas kejadian yg menimpanya?

Kalo buat ane, namanya juga balapan, senggol2 dikit nggak apa2, apalagi kalo nggak sengaja. Tapi emang kalo membahayakan harus diinvestigasi, untuk mengambil kebijakan pada race selanjutnya.

 

 

13 Komentar

  1. Hohe dan Pedrosa LEMAH…. masih ingat dengan kasus keduanya dengan Simonceli…. keduanya mengungkapkan cara riding yang agresif, tapi lihat sang senior VR46, dia malah asik dengan keadaan liar ini, malah asik latihan bareng… tiap orang punya riding style nya masing-masing, coba saja di survey pasti setuju dengan tontonan yang mengegangkan aksi saling salip dengan jarak tipis… karena itu adalah skill yang tidak bisa dibayar dengan teknologi… silakan buka semua perangkat elektronik pembantu… saya yakin Stoner akan balik lagi, dan lawan sebandingnya untuk Rossi yang full skill hanya Marc dan Stoner (Simonceli klo masih idup)…. bahkan mungkin pembalap sekelas Dovi, Cal, bautista dan bradl pasti bisa bersaing di depan. Hohe dan Pedrosa??? sepertinya sudah terlalu tenggelam dengan KENYAMANAN teknologi….

    • kurang setuju bro, hohe dulu waktu di 125 sama 250 kan edan juga tuh, bahkan di banned ga boleh tampil 1 race gara2 nyundul de angelis, kalo hohe keliatan udah dewasa dan mungkin mereka fokus ngejar rekornya sendiri jadi ya seperti itu cmiiw

      • faktor U mungkin om. Tapi saat di motogp memang hohe terlihat cari aman. Bisa liat saat perseteruannya dgn simonceli. Pedrosa lebih lagi mungkin hohe masih lebih bisa legowo dibanding pedrosa. Wajar sih ni pembalap sudah pernah nyicip jd juara dunia sedangkan pedrosa???? Selalu jadi nomor dua… Liat kasus hayden stoner dan sampai sekarang marquez… Selalu dipecundangi junior sendiri…

      • haha iya kan motogp udah puncak, mau gmw hohe kudu fokus walaupun menurut sebagian orang membosankan, kalo pedrosa entahlah mungkin udah takdirnya juga bahkan sampe disentil kevin swhantz

  2. ada benarnya apa kata Pedrosa
    Dorna seperti berusaha melindungi Marc, bukan hanya melindungi dari hukuman tapi juga melindungi nama baik atau image
    karena Marc memang anak emas Dorna, Dorna sudah lama berencana ingin menjadikan Marc ikon baru motogp dari saat masih di Gp125

    di race kemaren juga kelihatan jelas kalo Dorna berusaha menutupi kasus senggolan itu dengan cara tidak menampilkan angle kamera dari motor marc dan pedrosa saat senggolan, angle kamera selalu dari Motor Lorenzo dan dari Atas saja,
    tapi rencana dorna gagal, semua kebongkar saat tim mekanik Pedrosa yg lagi kesal membawa wartawan ke Paddoc untuk memfoto kabel yg putus

    http://maniakmotor.com/index.php/moto-gp/4228-motogp-2013-jelang-sepang-pengadilan-marquez-fim-takut-pada-dorna-dan-honda

Semoga tercerahkan dan komen mas bro juga ikut mencerahkan