Ganti Ban Motor Sport Tubeless di Rumah atau di Bengkel ?

Assalamu’alaikum wa rochmatullohi wa barokatuh
Semoga kita semua selamat di perjalanan sampai ke tujuan

Kebetulan di kediaman iwf ada dua motor sport (honda cbr 150r 2014 dan suzuki gsx r150 2017) yang bannya harus diganti. Yang cbr, kembangan bannya masih lumayan meskipun dari beli belum diganti, akan tetapi karena sudah berumur 7 tahun dan pernah bocor gede dan tembus samping, seperti memang harus diganti. Sedangkan yang gsx, karena termasuk yang sering iwf pakai, bannya sudah gundul, terutama yang bagian belakang, juga waktunya ganti, apalagi musim hujan, bahaya.

Iwf akan menerapkan dua teknik yang bisa dipelajari dan diamalkan oleh mas bro semua dalam mengganti ban tubeles motor sport, yaitu di rumah dilakukan sendiri dan di bengkel. Untuk yang cbr iwf lakukan di rumah dengan alat bengkel alakadarnya, dan berhasil sukses tapi dengan susah payah. Sedangkan yang gsx iwf lakukan di bengkel, tentu saja dengan biaya yang lebih besar.

Mari disimak tips mengganti sendiri ban motor sport tipe tubeless di rumah…

Mengganti ban tubeless motor sport di rumah

Yang harus disiapkan adalah ban baru dan sejumlah peralatan, yaitu :

• Pencungkil ban, gunakan yang besar dengan gagang yang panjang.
• Kunci ring 17 dan 22 untuk membukan baut-mur as roda
• Kunci ring 10 dan 12 untuk mengatur kerenggangan rantai

a. Mengganti ban belakang

• Kendurkan mur as roda, motor dalam kondisi miring
• Gunakan standar paddock untuk men-standard-kan motor
• Ketuk dengan kayu/palu karet as roda keluar dan tarik as roda, sampai lepas. Perhatikan part-part seperti mur, bosh dan ring, jangan sampai hilang.
• Lepas rantai (sangkutkan di swingarm kiri) dan tarik ban hingga lepas.
• Beri alas lantai dengan bahan yang empuk tapi kuat, misalnya kaedus tebal atau keset, agar lantai dan velg tidak cacat, dan posisinya ajeg (nggak licin).
• Tekan sisi ban ke arah dalam hingga lepas dari bibir bagian dalam velg. Ingat ini sangat keras terikat, apalagi ban yang sudah lama tidak dibuka.  Ditekan dengan menggunakan hidrolik, atau alat lainnya sampai keluar bunyi “pletok” dan ban terlihat kendor tidak menempel lagi di bibir velg. Selanjutnya tinggal tekan/injek dengan kaki untuk melepaskan keseluruan sisi ban.
• Cungkil ban keluar, lindungi bibir velg dengan plat tipis (plat nomor bekas) agar tidak cacat. Pekerjaan ini guja sangat susah kareba bibir ban sangat keras. Gunakan pencungkil besar bergagang panjang, kalau bisa lebih dari 40 cm. Jika pencungkilnya pendek (seperti miliki iwf), maka gunakan pipa besi untuk memperpanjang dan mempermudah pencungkilannya.
• Pelepasan bibir yang kedua dari velg juga cukup susah, yaitu sengan menekan dan mencungkil menggunakan pipa besi/balok kayu sehingga lepas dari velg.
• Memasang ban baru dengan langkah yang sebaliknya
• Kemudian pasang napgir, jangan lupa bosh kanan dan kiri, renggangkan kampas rem belakang, dan pasang ban. Lakukan berdua (dibantu teman) agar lebih mudah. Pasang sendiri juga bisa tapi lebih susah, karena harus mengangkat ban yang cukup beran dan memasukkan as roda dengan presisi.

b. Mengganti ban depan

• Kendyrkan baut-mur ban depan (kondis standar paddock terpasang)
• Lepas standard paddock, sehingga motor berdiri miring.
• Tari motor sehingga tambah miring dan ban depan terangkat (mengambang), kemudian ganjal kanlpot bagian tengah dengan kayu/dingklik (kursi kayu pendek : jawa).
• Kemudian lepas as roda dan roda depan bisa dicopot.
• Proses pelepasan ban lama dan pemasangan ban baru tekniknya sama dengan ban belakang, hanya saja lebih mudah, karena bannya lebih kecil.

Sayangnya iwf nggak sempat mendokumentasikan proses ini. Tapi kalau mau tahu proses bisa mereferensi tukang tambal ban, atau tukan stel velg.

Mengganti ban tubeless motor sport di bengkel

Kalau nggak mau capek, ngabisin waktu dan repot, ya mending bawa ke bengkel. Kunjungi bengkel terdekat yang memiliki alat pengganti ban otomatis (canggih) bukan yang manual seperti yang iwf lakukan. Pilih harga ban, tunggu dan bayar. Selesai.

Kelebihan dan kekurangan 2 cara ganti ban ini :

• Di rumah, kelebihannya adalah jadi tahu dan merasakan cara ganti ban. Bisa diajarkan ke orang lain dan bisa digunakan saat darurat. Kelebihan lainnya adalah lebih murah, lebih fleksibel bisa diganti kapan saja. Kekurangannya, capek dan menghabisakan banyak waktu, apalagi jika alat-alatnya nggak komplit.
• Di bengkel kelebihannya praktis. Kekurangannya lebih mahal dan mungkin tidak banyak pilihan ban dan harganya nggak bia ditawar.

Ganti ban honda cbr 150r depan-belakang merek irc tipe rx01 harga Rp. 747.000,-

Ganti ban suzuki gsx r150 depan-belakang di planet ban, merek corsa platinum r99 + gratis pasang Rp. 815.000,-

Untuk orang yang sibuk dan waktunya mahal, mending ke bengkel. Semoga bermanfaat, wassalamu’alaikum wa rochmatullohi wa barokatuh.