7 Kekurangan Yamaha NMax 2020. Apakah Masih Overkill ?

nmax old vs new

Assalamu’alaikum wa rochmatullohi wa barokatuh
Semoga Allah senantiasa menyelamatkan kita semua di manapun kita berada

Spesifikasi yamaha new nmax 2020 sudah lama diketahui, dan kemarin adalah bagian terakhir dari info untuk nmax 2020 yang paling ditunggu, yaitu harganya. Bersamaan dengan kehadiran valentino rossi dan maverick vinales yimm mengumumkan harga nmax tipe abs. Dan calon konsumen semakin bisa menjadikannya pertimbangan untuk meminang nmax tibe non abs, abs atau merek lainnya.

Ada beberapa blogger (juga termasuk blogger kondang) yang menyatakan bahwa fitur dan spesifikasi nmax 2020 overkill. Artinya terlalu bagus/tinggi untuk hanya mengalahkan kompetitornya. Pernyataan ini bisa jadi ada benarnya, mengingat banyaknya upgrade yang diberikan, yang menadikan nmax 2020 memiliki banyak keunggulan dibandingkan nmax lama (old), apalagi kompetitor.

Akan tetapi ternyata nmax 2020 yang baru ini juga memiliki sejumlah kekurangan jika dibandingkan nmax lama (old). Ada minimal 7 kekuangan yang sempat iwf temukan, hanya berdasarkan informasi resmi (brosur) dan juga pengamatan subjektif secara sekilas. Jadi untuk penilaian berdasarkan informasi dari brosur bersifat objektif, sedangkan yang menurut iwf masih bisa diperdebatkan.

Mengapa hal ini iwf utarakan ? Karena merupakan suatu kewajaran, bahwa sebuah produk pasti ada kelebihan dan kekurangannya. Dan iwf sekedar untuk memberikan informasi yang berimbang, karena memang sperti ituu seharusnya seorang blogger bersikap. Jadi bukan hanya semangat menyebarkan informasi tentang kelebihan suatu produk, sementara kekurangannya ditutupi.

Berikut ini daftar kelebihan dan kekurangan yamaha new nmax 2020.

nmax 2020 upgrade

nmax 2020 downgrade

Untuk kelebihan nmax 2020, barangkali semua pembaca motogokil setuju. Tapi tidak dengan kekurangannya, karena ada beberapa yang sifatnya subjektif. Tidak masalah, silahkan saja dianulir kekurangan tersebut. Masing-masing kelebihan dan kekurangan memiliki penjelasan yang sangat panjang. Butuh artikel berjilid-jilid untuk menjelaskan secara gamblang dan mudah kepada pemirsa. Tapi sebahagian besar kelebihannya sudah bisa dibaca di blog-blog otomotif lainnya. Sementara iwf akan mencoba menjelaskan bagian kekurangannya dulu.

  1. Harga untuk yamaha nmax 2020 tipe abs relatif lebih mahal dibandingkan nmax lama dan juga kompetitor dalam hal ini pcx abs. Tentu saja ini menjadi handicap yang cukup besar. Mengingat harga motor sudah berada di ambang kritis (di atas 30 jutaan) sangat tinggi untuk kebanyakan konsumen. Selisih 1,24 juta bisa mengakibatkan keinginan calon konsumen sedikit berkurang (karena adanya pertimbangan-pertimbangan).
  2. Wheelbase (jarak sumbu roda) semakin pendek bisa memberikan kelebihan yaitu semakin lincah dalam membelah kemacetan. Tapi juga bisa menimbulkan kekurangan yaitu stir cenderung liar, saat melaju di kecepatan tinggi. Jika diguakan untuk aktifitas dalam kota yang akan dirasakan adalah kelebihannya. Akan tetapi kalau digunakan untuk touring, apalagi dengan tambahan top box, dan side box, maka yang dominan adalah kekurangannya.
  3. Lampu belakang jika dilihat dari belakang terlihat bagus, tapi kalau dari samping terlihat jelek, koyok mendol (menurut iwf lho).
  4. Kenaikan rasio kompresi merupakan kelebihan dalam hal efisensi pembakaran. Akan tetapi mejadi suatu kelemahan jika dihubungakn dengan harga bbm (bensin) yang harus digunakan. Untuk nmax lama rasio kompresinya 10.5:1, penggunaan bbm yang pas adalah pertamax (ron 92), akan tetapi jika kebetulan tidak punya uang, bolehlan sekali-kali pertalite (ron 90). Sedangkan pada new nmax 2020 dengan rasio kompresi 11.6:1, jelas sekali bahwa penggunaan bbm pertalite menjadi tidak direkomendasikan. Karena dapat meningkatkan kemungkinan detonasi, minimal bbm yang dipakai adalah pertamax, bagus jika menggunakan pertamax turbo (ron 98). Jadi uang yang dikeluarkan untuk membeli bbm pada new nmax 2020, mejadi lebih mahal (tidak ekonomis).
  5. Jarak terendah ke tanah semakin pendek, artinya semakin besar kemungkinan terkena polisi tidur. Apalagi kalau bergoncengan, tambah besar lagi kemungkinannya. Juga kemungkinan menghantam aspal saat kejeglong lubang bertambah besar. Akan tetapi dengan mengunakan mouting di bawah, kemungkina tersebut bisa diperkecil. Karena bisa jadi yang terhantam lebih dahulu adalah frame-nya.
  6. Bobot tambah berat sementara torsi justru turun. Tentu saja meskipun tidak siginfikan, akan tetapi terasa. Pada nmax lama torsi/bobot nya 0.1134 Nm/kg, sementara pada nmax 2020 0.1069 Nm/kg. Variabel ini akan langsung berpengaruh pada akselerasi. Bahkan pwr pun turun sedikit, meskipun powernya bertambah. Pada nmax lama power/bobot nya 0.0874 kW/kg, sementara pada nmax 2020 0.0869 kW/kg.
  7. Selain itu perolehan torsi maksimal di puataran mesin yang lebih tinggi pada nmax 2020 menjadikannya lebih boros untuk mendapatkan nuansa akselerasi yang sebanding dengan nmax lama.

Jadi apakah dengan kekurangan-kekurangannya tersebut new nmax 2020 masih dianggap overkill ?

Iwf rasa, masih sih jika mempertimbangkan banyaknya fitur yang dijejalkan dalam motor new nmax 2020 ini dibandingkan dengan kompetitor. Akan tetapi jika melihat twr dan pwr-nya justru new nmax 2020 ini seperti di-downgrade dari versi sebelumnya. Karena dengan twr dan pwr yang lebih kecil, justru new nmax 2020 akan terasa lebih lemot dari versi lama. Tapi jika dibandingkan rivalnya (pcx 150) yang jelas performa new nmax 2020 masih lebih ok, lha wong cc-nya juga lebih besar.

Itulah kekurangan yang sekilas bisa iwf sampaikan. Monggo dibantah sekiranya ada yang tidak tepat. Dan berikanlah masukan kepada iwf juga pembaca lainnya, bagaimana penjelasannya. Mohon maaf jika ada salah dan kurangnya, semoga bermanfaat, wassalamu’alaikum wa rochmatullohi wa barokatuh

13 Komentar

  1. Dari semua kekurangan saya setuju masalah berat nambah dan torsi yg turun. Yg lain gak masalah (subyektif lo…).
    Tapi mungkin memang hasil survei pasarnya sudah beda, tidak lagi mementingkan akselerasi tapi santai. (Nmax kan produk ekspor jadi bukan hanya masalah selera indonesia yg di akomodir).

  2. untuk harga lebih murah dari kompetitor kalau pake acuan OTR jakarta bulan yg sama…
    mungkin pake strategi subsidi silang
    Website resmi AHM ga update, tampilan OTR jakarta desember 2019

    pake acuan website dealer resmi OTR Jakarta

    New PCX 150 CBS : Rp. 29.661.000
    New PCX 150 ABS – MMC + Accessories :Rp. 33.892.000
    Ga jualan versi ABS yg ga pake accesories….

  3. Yang sekarang bagus sih dari segi Desain, cuman stoplamp agak nganu.. yang sekarang belum nyobain, biasanya diatas kertas kadang berbeda dengan jika kita coba berkendara langsung jika misal dibandingkan dengan yg lawas (sama2 Gress)
    Kapan ya ada yang minjemin

Semoga tercerahkan dan komen mas bro juga ikut mencerahkan