Assalamu’alaikum wa rochmatullohi wa barokatuh
Semoga keselamatan dan kesejahteraan Allah berkan kepada kita semua selama di perjalanan sampai ke tujuan.
Kemarin dunia otomotif tanah air heboh dengan berita terbakarnya sebuah supercar berwarna hitam dengan merek lamborghini. Sesungguhnya berita terbakarnya supercar bukanlah berita asing, sudah puluhan bahkan mungkin ratusan supercar terbakar secara tiba-tiba di jalan raya (tanpa terjadi kecelakaan). Silahkan cari melalui searching engine (misalnya google) dengan menulis kata kunci ” supercar burn fire”.
Akan tetapi karena supercar ini merupakan mobil mewah di sini (Indonesia) makanya beritanya menjadi heboh. Apalagi supercar/mobil mewah terbakar wuih lebih heboh lagi, terbayang berapa milyar duit yang hangus. Apalagi yang punya mobil ini disinyalir adalah artis ibukota yang sangat terkenal, tambah heboh dan viralnya. Pertanyaan yang sering muncul adalah;
” Kok bisa ya mobil mahal dengan spesifikasi keamanan yang yang sangat tinggi, tiba-tiba terbakar dengan sendirinya ?”
Beberapa hal bisa menjadi penyebabnya, ada yang terkait dengan kekurangan/kelemahan mobil itu sendiri, kesalahan pengguna dan ketidak sesuaian spesifikasi. Dan seringkali penyebabnya adalah kombinasi dari ketiga hal tersebut, yaitu :
Spesifikasi tidak sesuai, misalnya mobil super ini (supercar) didisain untuk daerah yang kelembabannya rendan dan udaranya dingin. Akan tetapi konsumen menggunakannya di daerah yang panas, sehingga dari efek sistem pendinginan mesin saja sudah tidak optimal.
Konsumen/user menggunakan supercar ini tidak pada kondisi idealnya (tidak semestinya). Supercar didisain untuk melaju pada kecepatan tinggi dengan desain pendinginan yang optimum pada kecepatan tersebut. Sedangkan user menggunakannya di jalanan macet dengan kondisi udara serta aspal yang sangat panas, sehingga performa pendinginan mesin jauh berkurang, dan engine semakin panas mendekati overheat.
Engine supercar memiliki kecepatan stasioner yang jauh lebih tinggi dibandingkan engine mobil biasa, yaitu sekitar 1500 rpm. Karena akselerasi dan topspeed menjadi prioritas utama, maka flywheel didisain seringan mungkin. Hal untuk agar moment inersia tercukupi (agar engine tidak stall) maka putaran idle nya lebih tinggi. Sehingga dalam kondisi stasioner saja engine sudah cukup panas, karena performanya sangat tinggi.
Apalagi engine kurang mendapatkan pendinginan udara segar dalam kondisi diam. Serta sangat terpengaruh pada suhu aspal, karena posisinya sangat dekat (rendah) dengan aspal . Hal ini menyebabkan engine rawan overheat pada kondisi jalan yang sangat panas dan macet. Berikut ini penampakan bagaimana sangarnya engine supercar lamborghini
Apalagi kalau dijejali twin turbo, performa semakin tinggi dan semakin panas.
Kelakuan user yang tidak semestinya, alias masih kampungan dan kurang faham mengenai engine supercar (dipikirnya engine supercar sama dengan engine mobil biasa). Sehingga sering kali user menggeber-geber engine (over revv) dalam kondisi macet bahkan diam. Akibatnya engine menjadi sangat panas, sementara sistem pendinginan tidak mampu bekerja maksimum karena macet, akibatnya overheat.
Ada kekurangan produk di mobil itu sendiri, misalnya bensin yang terlelu penuh akan mengalami kebocoran yang mengenai knalpot (axhaust pipe), yang ketika mesin overheat, knalpot membara akan mengakibatkan kebakaran.
Perhatikan posisi tangki bensin dan engine, yang sangat dekat dengan kondisi tertutup kurang ventilasi. Di negara dingin hal ini tidak masalah, akan tetapi di negara gurun atau tropis hal ini akan berpengaruh besar pada peningkatan suhu mesin dan pengaruhnya terhadap sistem bahan bakar. Perhatikan posisi tangki yang mepet banget sama mesin. Sehingga jika mesin mengalami panas yang berlebihan tentu saja panasnya juga merambat ke bagian sistem bahan bakarnya.
Ada bagian-bagian sistem bahan bakar yang kurang tahan pada kondisi overheat. Sehingga ia mengalami perubahan bentuk danpat pula mengakibatkan kebocoran. Dan bila bocor, meskipun hanya upa bensinnya saja, karena di daerah itu ada knalpot yang membara, maka bisa memicu kebakaran di kabin mesin yang sangat sempit tersebut.
Dan kebakaran kecil tersbut dapat memicu kebakaran yang lebih besar. Karena panas api dapat melelehkan saluran-saluran bensin dan bisa menyebabkan tangki bensin meledak. Makanya sering kejadian alat pemadam sederhana tidak mampu memadamkan kebakaran di bagian tersebut. Dan ketika pemadam kebakaran datang, seringkali kebakaran sudah terlanjur besar, yang sudah menghanguskan sebahagian besar dari mesin bahkan kabin pengendara.
Karena penyebab kebakaran sifatnya umum, maka yang terbakar juga hampir semua merek. baik supercar merek italia (lamborghini, ferari dan lainnya) juga merek jepang. Berikut ini beberapa supercar yang hangus terbakar oleh penyebab-penyebab di atas.
Mazda
McLaren
Audi
Porsche
Lotus
Ferrari
Lamborghini
Nah kira-kira begitulah yang iwf bisa sampaikan terkait mobil mewah (supercar) lamborghini yang katanya punya rafi ahmad yang kebakar di pinggir jalan kemarin. Penyebabnya bisa karena salah speksifikasi, salah pemakaian dan juga salah pabrikannya. Bisa kombinasi antara 3 kesalahan tersebut.
Semoga bermanfaat, wassalamu’alaikum wa rochmatullohi wa barokatuh.
Semoga tercerahkan dan komen mas bro juga ikut mencerahkan