Assalamu’alaikum warochmatullohi wa barokatuh
Salam sejahtera buat kita semua, semoga kita semua selamat di perjalanan sampai ke tujuan
Jasmerah kata Bung Karno, “Jangan sekali-kali melupakan sejarah”. Dan itulah yang menjadi salah satu misi touring kemerdekaan blogger-vlogger jatimotoblog yang di-support penuh oleh PT. MPM (honda). Kegiatan ini begitu sarat makna ketika sejarah tragedi desa kresek diceritakan dengan detil oleh sang kuncen monumen kresek.
Beliau mengatakan bahwa segerombolan manusia ganas dari pki yang dipimpin oleh muso telah menangkap banyak sekali tokoh masyarakat, di sekitaran madiun. Kemudian mereka mengumpukannya dan membantainya di desa kresek ini. Dan para korban ini diperlakukan dengan sangat kejam, ada yang dipenggal lehernya, ditembak kepalanya bahkan ada yang dipendam kemudian dihujani dengan batu.
Beberapa tokoh yang sempat dikenali dituliskan dalam sebuah monumen.
Menurut informasi korban selamat, yang gugur dibantai pki pimpinan muso ini jumlahnya jauh lebih banyak dibandingkan yang ditulis di monumen. Bahkan mencapai ribuan orang, karena korban banyak yang hilang tidak diketahui posisinya. Mungkin ditanam di suatu lubang atau bahkan dibuang ditempat lain.
Peristiwa kebiadaban pki pada masyarakat yang menentangnya digambarkan secara umum pada sebuah relief yang terdapat di dekat patung.
Sedangkan patungnya merupakan diorama tersadis yang dialami kyai husen, yang juga terdapat dalam cerita relief. Kyai husen dipenggal dengan golok oleh pki. Dan peristiwa ini diabadikan dalam diorama pembantaian dengan patung perunggu yang cukup besar
Karenanya kami khususnya motogokil berterima kasih kepada pt. mpm yang berbaik hati mengajak mengunjungi monumen ini. Sehingga kembali teringat akan sejarah kelam masa lalu. Yang kemudian dijadikan pelajaran untuk menghindari kejadian serupa di masa sekarang dan akan datang.
Mohon maaf jika ada salah dan kurangnya. Semoga bermanfaat, wassalamu’alaikum wa rochmatullohi wa barokatuh.
Semoga tercerahkan dan komen mas bro juga ikut mencerahkan