Assalamu’alaikum wa rochmatullohi wa barokatuh
Salam sejahtera buat kita semua, semoga kita semua selamat di perjalanan sampai ke tujuan
Valentino Rossi menandatangani perpanjangan kontraknya membalap di tim pabrikan yamaha sampai tahun 2020. Tentunya rossi memiliki pertimbangan yang sangat matang, begitu pula yamaha. Rossi merasa senang dan bahagia (enjoy) dengan balapan, sedangkan yamaha menganggap bahwa rossi masih merupakan pembalap papan atas yang sanggup bertarung memperebutkan gelas sampai tahun 2020.
Dan untukbalapan di usianya sekarang, memang memerlukan motivasi tinggi karena beberapa hal yaitu :
- Semakin sulit mempertahankan tingkat kebugaran fisik
- Juga semakin sulit menjaga fokus saat balapan
Tapi max biagi punya pendapat yang justru mendukung rossi yaitu :
” Saya bisa memenangkan gelar juara dunia terakhir saya di 41, dengan Aprilia di Superbike. Kenapa Valentino tidak melakukan hal yang sama? Saya menang hanya dengan keunggulan setengah poin … tapi yang penting saya melakukannya! “
Tentu saja bisa, bahkan sangat bisa. Karena performa valentino rossi lebih bagus dibandingkan max biagi dalam karirnya di motogp. Dalam kebersamaannya dengan pabrikan jepang, rossi telah melakukan start 2206 kali di motogp. Menghasilkan 56 kemenangan, 43 tempat kedua dan 35 tempat ketiga.
Jadi wajar saja jika max biagi mengatakan demikian. Dan hal tersebut dibuktikan dengan performanya saat free practice 1 dan 2 di losail qatar. Rossi sempat meraih posisi tercepat ke-2 di fp-1 [artikel]. Menurut motogokil bahkan rossi masih bisa berprestasi di umur yang lebih tua lagi, asalkan tidak mengalami kecelakaan fatal dalam balapannya.
Mohon maaf, jika ada salah dan kurangnya. Semoga bermanfaat, wassalamu’alaikum wa rochmatullohi wa barokatuh.
Lawannya kuat2 di MotoGP, Marquez dan Lorenzo udh cukup bikin sulit untuk bersaing. tp dia bisa main di top tier sesuatu dimana DP gak sanggup bercokol sekarang