[MotoGP] Tidak Sportif, Tapi Legal. Istilah yang Cocok untuk Kelakuan Marquez di Phillips Island

Oktober 24, 2015 motogokil Motorcycle 34

duel0

Assalamu’alaikum wR wB

Salam sejahtera buat kita semua, semoga kita semua selamat di perjalanan sampai ke tujuan

Masih inget pada artikel motogp di argentina ? Di mana terjadi duel antara rossi vs marquez, yang berakhir dengan senggolan yang mengakibatkan marquez crash/ndlozors. Racing director memutuskan bahwa insiden senggolan itu legal, karena rossi berada lebih depan dibandingkan marquez. Dan marquez sendiri mengakui kesalahnnya, meskipun banyak yang menyangsikan bahwa kejadian tersebut sudah bisa diterima oleh marquez dengan lapang dada.

Salah satu yang menyangsikannya adalah valentino rossi. Seperti perkataan yang dilontarkannya saat wawancara dengan media italia. Pada bagian inilah  pernyataan yang mensiratkan bahwa rossi masih merasakan bahwa marquez menyimpan dendam kepadanya…

“…Dia marah pada saya karena masalah pribadi. Meskipun ia tidak pernah mengatakan hal itu, ia berpikir bahwa di Argentina aku membuatnya kecelakaan; dan kemudian di Assen ia masih berpikir tentang chicane terakhir, di kepalanya ia merasa ia seharusnya memenangkan lomba itu. Sejak itu ia marah dan berpikir seperti anak kecil: “saya tidak menang, tapi baiklah Anda juga tidak menang. …”.

Mungkin banyak pengamat, yang juga bisa menganalisis balapan di phillips island kemarin. Dan analisisnya sepertinya tidak jauh beda dengan analisis rossi (termasuk motogokil). Bahwa marquez sengaja “bermain-main” dibelakang untuk menahan rossi dan membiarkan lorenzo memperbesar gap. Bahkan marquez berhasil meletakkan pembalap lain antara rossi. Dan jika memang demikian maka marquez telah melakukan tindakan yang tidak spotif. Tapi sepertinya dorna dan banyak penonton yang merasa senang dan memuji kualitas “hiburan” motogp di phillips island tersebut.

Menurut motogokil juga demikian, marquez tidak sportif jika benar ia menahan rossi. Tapi dorna dan rd tidak melihat sedikitpun pelanggaran yang dilakukan marquez. Artinya seandainya marquez bilang begini pun :

” Ha ha ha tentu saja betul, memang saya mencoba bermain-main di belakang bersama rossi dan iannone. Meskipun sebenernya saya sanggup untuk leading di pertengahan race sampai akhir”.

Tetep saja rd dan juga racing director (mungkin) tidak bisa mendiskualifikasi marquez. Karena memang marquez bermain clear/bersih dan tidak melakukan sentuhan-sentuhan yang membahayakan.

Artinya sama saja dengan apa yang dilakukan rossi, yaitu (kelihatannya) tidak sportif tapi legal. Perbedaannya adalah, apa yang dilakukan maquez sangat halus, hampir tidak kelihatan, kecuali oleh orang-orang yang berpengalaman berdasarkan data-data rekaman. Sedangkan yang dilakukan rossi sangat jelas terlihat, mulai dari kejadian di argentina dan juga di assen.

Untungnya yamaha tidak merasakan bahwa marquez merugikannya. Karena apa yang dilakukan marquez tidak merubah apapun, tetap rider yamaha yang akan jadi juara dunia. Justru yang merasa dirugikan adalah rossi dan juga penggemarnya (fbr). Dan kasus ini menjadi penting bagi rossi, karena ia harus melawan 2 orang spaniard untuk podium-1, dan ini berat karena marquez tidak punya target apa-apa, alias nothing to lose.

Mungkin ada bro yang beropini lain ???

Semoga termotivasi di pagi ini, wassalamu’alaikum wR wB

33 Komentar

  2. Makin ksini ane makin ga respect sama rossi..
    Pdhal ane ngafans bgt krn kceriaan n ga gampang meweknya rossi dulu..
    Mgkn stoner skrg trsenyum lebar..

    Balas

  4. Jika rossi berpikir bahwa marquez sakit hati karena insiden argentina dan belanda, mungkin rossi memang sengaja melakukan itu, sehingga setiap hal yang terjadi oleh marquez kepada rossi langsung di kaitkan dengan balas dendam. Dan wajar saja bila seorang fans meniru idolanya.

    Balas

  5. hahaha ,, gak bisa menang kok nyalahin orang lain, ego nya terlalu tinggi untuk mengakui kehebatan orang lain padahal kalo memang mempunyai skill dan kecepatan yg mumpuni kenapa bisa dimainin anak kemarin sore ,,, #gagalfaham

    Balas

  8. Fanatik buta, apa yg dikatakan junjungan-nya langsung dianggap bener.ininih yg bikin rider berbakat lain jadi public enemy.biaggi, gibernau,stoner,lorenzo sekarang marquez…
    Ah sudahlah….

    Balas

  9. terlalu banyak kasus
    dimana rossi sering
    mempermainkan lawan
    di atas lintasan
    di waktu yg lalu
    …
    ketika marquez
    yg banyak menimbah ilmu
    dari rossi menghantam
    dgn jurus yg sama
    rossi malah marah
    hehehe
    …
    ambisimu melebihi talentamu
    ngehehehe

    Balas

  11. Terlalu banyak yg ingin agar rossi tidak juara kali ini. Saya cuma bisa bilang,kalau rossi mau juara berhentilah fokus pada intrik the spaniard tapi fokuslah untuk berada di depan mereka bertiga (lorenzo,marques dan pereira).seorang juara tetaplah juara walau tanpa dukungan dari tim lain apalagi itu tim yg berbeda.

    Balas

    • Pereira masih main bola pak, belum pindah ke moto gp.rossi menang jg gpp kenal juga ga’.hanya aneh aja kemarin sehabis Balapan Philip island semua pecinta motogp senang karena Balapan seru motor2x kelas satu plus duel adu skill para raja tidak masalah siapapun yg menang.eh habis rossi blg gini tiba2x banyak yg ngikut jadi ahli perbalapan + forensic sekalian dengan menuduh salah satu perbalapan main curang, sy bukan fans marquez tp kemarin dia menang dengan fair, ngono son

      Balas

  12. IMHo pada ga liatin Ian nyruduk miring si vr di tikungan kah
    knapa ga di bahas?
    haha becik ketitik olo ketoro
    nyusahin orang suatu saat kena susah juga kok,
    silakan dilanjutkan meweknya ya para rossicumi

    Balas

  14. Dari awal kasus Rossi vs Marquez baik di Argentina maupun Assen saya lihat sebenarnya Rossi bermain sangat kotor …
    Dan itupun sudah diucapkan Rossi secara tersirat , coba lihat video ulang di Argentina , sebelum Marquez jatuh Rossi sepersekian detik tengok ke kiri dan secepat itu dia banting motor kekiri karena dia melihat marquez diposisi kiri belakang dan blarrrr….. Marquez dlosor. Mmm… picik dan licik
    Kedua di Assen dia beranggapan Marquez ngambil racing line Rossi padahal secara jelas betul di chicane terakhir Rossi melebar dan membuka jelas buat Marquez masuk dan blaarrrr…Rossi ngambil jalan pintas buat menang mmm picik dan licik

    Balas

  15. Artikelnya memancing fans Vale buat kojel-kojel nih…tersirat pesan mas Gokil untuk saat ini secara kualitas Marc sudah berhasil melampaui Vale. Begitu kira2 ya mas?

    Balas

  18. Mau ngacir duluan diledek balapan kok touring, membuat pertunjukan menarik dengan aksi saling salip .. salah juga. Pokoknya .. Rossi gak boleh kalah, titik. Kalau sampai kalah, pasti ada yg salah pada balapannya.

    Balas

  21. Yah idola saya MD, VR, CS, MM..
    Meski saya ngefans ma Rossi, stdknya seorang profesional itu tdk mnuduh apapun mngenai halbyg trjadi biar RD dan pemirsa yg mnilai, justru profesionalitas Rossi yg jd prtanyaan, knapa gk overtake MM ? Gk bisa melewati? Ya sudah terima saja, gk usah comment aneh aneh krn itu akn mencoreng nama besarnya sendiri,,sprt mndulang air terpercik muka sendiri..hrsnya rossi vocus ke balap saja gmn strategi yg perlu diterapkan scr spotif untuk podium 1, jk besok DP brada disela sela JL n VR bisa jadi, divalensia berat untuk P1

    Balas

  22. Philip Island 2015 mirip Valencia 2013,,, Valencia 2013 Lorenzo coba menahan agar rider2 di blkgnya menumpuk dan mengacaukan Marc… tapi misi lorenzo gagal, dan lorenzo sempet kecewa kpd Rossi dan pembalap tech3, karena tidak mau membantunya mengacaukan Marquez…

    Balas

1 Trackback / Pingback

  1. [MotoGP] Ahir yang Buruk, Racing Director Menyatakan Rossi Terbukti Bersalah | motorgoodness

Semoga tercerahkan dan komen mas bro juga ikut mencerahkan