Assalamu’alaikum wR wB
Salam sejahtera buat kita semua, semoga kita smeua selamat di perjalanan sampai ke tujuan
Dalam suatu wawancara setelah test di Sepang Februari 2015 yang lalu, Valentino Rossi menyatakan
“For me Marquez is the more competitive. He was faster on the time attack but also in the race simulation and I think Marquez and Honda are the favourites to win the championship,” Rossi said.
Marquez’s race simulation saw 16 of 19 laps under 2m 1s and an average time of 2m 0.760s. At Sepang 1, Marquez’s race simulation had an average of 2m 1.180s and just five laps under 2m 1s.
Asked if he feels closer to Marquez and Honda than at the end of last season, seven time MotoGP champion Rossi confessed:
“For me no. But it depends very much on the track. And you know the test is not a race weekend. It is completely different. You work in another way. Always start-stop. The race is another thing. But I think more or less the gap remains the same.” [Sumber : crash.net]
Bisa disimpulkan dari pernyataan di atas :
- Marc Marquez bukan hanya tampil kompetitif, akan tetapi “lebih” kompetitif. Artinya untuk bersaing dengan nya musim 2015 ini VR harus mengeluarkan usaha yang lebih besar daripada tahun lalu.
- Bagi VR yang tahun kemarin menjadi runner up, masih bisa dilihat berapa gap terdekat dan terjauh dengan MM (silahkan dicek sendiri di data tahun kemarin, 2o14). Dan tahun ini gap antara VR dan MM kurang lebih sama. Jadi meskipun VR bertambah cepat, MM pun juga bertambah cepat, jadi gap relatifnya menjadi sama dengan tahun lalu
Jika pernyataan ini benar keluar dari sang expert motogp, legenda motogp yaitu Valentino Rossi,
” Di situ kadang saya merasa sedih”
Karena balapan motogp 2015 kemungkinan mirip dengan balapan tahun lalu 2014. Pada ahirnya menjadi kurang bergairah untuk ditonton, karena sudah bisa ditebak siapa yang akan naik podium. Jika ini terjadi terus-menerus, maka pihak dorna pasti nanti akan mengeluarkan aturan yang kontroversial yang kadang justru membuat balapan semakin tidak menarik.
Tapi dalam balapan banyak sekali faktor yang mempengaruhinya. Semoga saja hal tersebut di atas tidak terjadi. Dengan kondisi yang seimbang tentunya akan banyak pembalap yang berkutat di barisan depan, dan pastinya tambah seru.
Semoga terinspirasi, wassalamu’alaikum wR wB.
sedih….
https://penggemarmotor.wordpress.com/2015/02/28/siapa-yg-bakal-luncurin-skuter-250-cc-duluan/
sedih ……..
https://penggemarmotor.wordpress.com/2015/02/28/siapa-yg-bakal-luncurin-skuter-250-cc-duluan/
faktor usia jg ngaruh
Kawasaki Ninja 300 Carbon Edition #23
https://sketch51.wordpress.com/2015/02/27/kawasaki-ninja-300-carbon-edition-23/
walah… bakal membosankan dong…
http://ardiantoyugo.com/2015/02/28/kawasaki-benar-benar-membangun-image-motor-sport/
Sudah kodrat Honda lebih bagus dari Yamaha. Kalo soal rider. VR masih bisa bersaing kok.
Yamaha masih kalah kelas sama Honda.
berarti meski Yamaha Kencang dengan Rossi, Honda pun semakin kencang dengan Marques dong Om??? bukan hanya faktor skill sih, fisik dan nyali tentu masih super besar buat Marques, andai Rossi muda ada mungkin bisa bersaing lebih
http://macantua.com/2015/02/28/new-vixion-lightning-facelift-ga-banyak-berubah/
honda dilawan ??
bisa ngebul yang ngelawan.
Mungkin M1 kurang kompetitive, bestlap masih 1’58″xxx…..Xixixixixi
Coba bandingkan dgn Asia Road Race Championship (ARRC) circuit sepang 2013 kelas supersport SS600, dry line, suhu 30,7-39 derajat. aja tembus bestlap 1’05″330 rider azlan shah kamaruzaman (team Boon Siew Honda Musashi Racing) posisi kedua bestlap 1’05″550 Katsuaki Fujiwara (team Beet Kawasaki Racing) dll
ada apa dengan motogp 2015, kelas 1000cc, full SSG???
mungkin yang ARRC itu layout berbeda dari circuit sepang… sepang itu circuitnya bercabang, di sesuaikan sama racenya….
layout track nya beda bro, antara motogp dan arrc
arrc pake half layout (sisi utara, hanya 1 straight)
Nie pengamat sotoy ,data nggak bener aja di kompare ,,,shame on you
Ente ngelawak? :v
Lain sirkuit kok dijadikan komparasi.
Hmmm Bisa jadi bro….
Di situ..andai tukar motor gmn ya?
Kelihatannya honda masih digdaya salam one heart
Bila MM melanjutkan dominasi yg dominan di musim 2015, di situ saya teramat senang.
hanya casey stoner yg mgkn bisa jabanin, buktinya mm heran n slalu ingin brgaya balap spt CS, doi slalu kagum mlihat CS nyemplak motor saat setting buat dirinya, makanya honda getol mmborgol CS dg kontrak yg pj, saya ingin CS nyemplak suzuki aja biar balapan brimbang, CS suzuki, MM honda, VR yamaha, tp itu hanya mimpi disiang bolong
haha ada pengamat bego banget, yg 1:58 juga baru marquez yg bisa wkkk..
back to article.
rider itu pengaruh banget.
rossi lorenzo marquez stoner itulah para juara.
yg semotor sama mereka sampai saat ini jg gak bisa jurdun kecuali hayden untung2an.
jadi jangan sampai HRC mengecilkan peran marquez, bisa bisa kabur lagi kyk rossi.
mungkin level honda masih sama dg sebelum2nya yg selalu kompetitif, cuma mereka skrg punya marquez setelah sebelumnya stoner n rossi.
makanya honda edan edanan.
agak prematur untuk memprediksi,
tapi ya gimana lagi MM pake Honda meski kalah jam terbang dari senior2 nya, ngga masalah.
bukan alasan utk tidak menampilkan performa terbaik
Smoga balapan 2015 ini markes bisa finish nmr satu sebanyak 15x biar sejarah motogp akan mencatat sbgai ONE HEART eh sbgai SATU-SATUnya pebalap yg bisa finish nmr satu terbanyak dalam satu musim. Amien
hahaha di situ kadang saya merasa sedih
kesenanganpun berakhir…
yang tersisa hanya geram dan kesedihan
begitulah perasaan fby saat ini…
2016, semua sama..
hanya faktor markisa honda juara …
tapi sayangnya pedrosor slalu jadi ampass …
Ketika marquez ingin pindah dari honda disitu saya merasa bangga dengan marquez.
tahun 2016 besok bakal ada aturan ECU yang sama jadi ya tinang2 saja
fby nyungseb kah?
rossmi mengakui kalau teknologi HONDA lebih baik dari YAHOMO…gitu aj kok repoot..