Ada Kabel di Tutup Front Refuel Filano, Buat Apa ?

motogokil.com – Assalamu’alaikum wa rochmatullohi wa barokatuh, semoga kita semua selamat di perjalanan sampai ke tujuan.

Meskipun sama-sama dalam segmen classy, filano punya banyak kelebihan dibandingkan fazzio, salah satunya adalah pengisian bbm di dek depan. Jadi saat ingin mengisi bbm, tidak perlu turun dari motor untuk membuka jok, akan tetapi tinggal pencet tombol saja, tutup lubang pengisian bbm akan terbuka. Dan mengisi bbm menjadi jauh lebih menyenangkan ketimbang harus turun dari motor terlebih dahulu.

Tapi inget ya, lubang tersebut nggak langsung masuk tangki bbm, karena tangki bbm-nya terletak di bawah. Jadi antara lubang pengisian dan tangki bbm dihubungkan dengan menggunakan saluran/selang/hose non logam agar lebih fleksibel. Nah ketika iwf melihat konstruksi tutup lubang ini, ternyata ada sebuah kabel yang agak aneh, karena dibagian tersebut hanya komponen mekanik (pegas dan pengait), lalu gunanya kabel tersebut apa ?

Berikut penampakannya …

Kalau menurut iwf, sesuai dengan ilmu fisika jaman jadul, sepertinya itu merupakan kabel grounding (pentanahan). Terlihat pada pangkon tutup logam, tutupnya non logam, dihubungkan dengan hose karet ke tangki plastik, ada kabel seling untuk membuka pengait. Pasti akan ada pertanyaan lagi, biasanya yang di-ground-kan adalah sesuatu yang mengandung listrik, lah ini listriknya dari mana ?

Jadi akibat gesekan bensin yang menggerojok masuk, harus melewati saluran plastik. Akibat gesekan bensin dengan saluran plastik tersebut, akan timbul muatan elektrostatis, yang jika tidak di-groundkan semakin lama akan semakin menumpuk di pangkon tutup lubang yang terbuat dari logam tersebut. Jika muatan elektrostatis ini sudah cukup banyak, saat pengisian, akan terjadi perbedaan potensial antara pangkon tutup lubang pengisian bbm yang di motor dengan kran bensin spbu yang juga terbuat dari logam yang di-ground-an di terminalnya. Perbedaan potensial yang cukup besar, akan menimbulkan percikan api/petir kecil, fenomena ini mirip dengan apa yang terjadi pada generator van de graff.

Dan tentu saja jika ada percikan api, meskipun sangat kecil, akan dengan cepat membakar uap bensin yang ada disekitarnya (yang memang saat pengisian kandungan bensin di udara sekitar lubang pengisian sangat pekat). Dan terjadilah kebakaran, mirip seperti korek api dengan pemantik listrik, ada gas (uap bbm) ada api, duarrr.

Dengan adanya kabel tersebut, muatan elektrostatis langsung dialirkan ke rangka, menuju kutub aki. Alias dinetralkan, sehingga tidak akan terjadi akumulasi muatan di sekitar tutup tangki tersebut. Dan pastinya tujuan akhirnya adalah menghindarkan motor dari kebakaran saat pengisian bbm. Ternyata semua ada gunanya, tidak sia-sia kabel grounding dipasang di sana.

Kira-kira begitu penjelasan singkat iwf, semoga bermanfaat. Lebih dan kurangnya mohon maaf, wassalamu’alaikum wa rochmatullohi wa barokatuh.