motogokil.com – Assalamu’alaikum wa rochmatullohi wa barokatuh, semoga kita semua selamat di perjalanan sampai ke tujuan.
Halal bi halal adalah kebiasaan/kebudayaan masyarakat Indonesia, setelah hari raya ‘idul fithri. tujuannya aslinya tentu saja sangat baik, yaitu secara kolektif melakukan “pemusnahan dosa” antara sesama muslim, yang sebelumnya mungkin penya permasalahan bahkan permusuhan. Harapannya setelah acara halal bi halal masing-masing akan saring mengikhlasan, sehingga tidak ada ganjalan/dosa di antara mereka.
Masih dalam bulan syawal, tentu saja masih hangat jika para muslimin melakukan halal bi halal. Terkhusus untuk para blogger di aera jawa timur yang tergabung dalam jatimotoblog. Terima kasih iwf (dan juga anggota jatimotoblog yang hadir) ucapkan kepada honda (PT. MPM Honda jatim) yang mensupport acara ini, sehingga bisa berlangsung sengan lancar.
Ada yang berbeda pada acara halal bi halal kali ini, yaitu hadirnya seorang da’i yang mau menyumbangkan ilmunya dengan harapan seluruh yang hadir mampu mengambil pelajaran dan menyerap informasi yang ada, sehingga kehidupannya dapat semakin baik. Beliau adalah bapak Ustad Habib Jazuli LC M.Sos, dengan sangat lugas dan sesuai dengan level audiens (blogger) memberikan tausiahnya. Event halal bi halal ini menjadi begitu spesial dengan kehadiran beliau.
Ada satu yang sanga berbekas bagi iwf adalah mengenai tujuan hidup yang diumpakan dengan touring.
” Jika kita memiliki tujuan ke jakarta, maka ketika singgah untuk istirahat di tengah perjalanan, misalnya di kota kendal, kita tetap harus ingat bahwa tujuan kita adalah kota jakarta, bukan kota kendal.”
(ini redaksi iwf, mungkin yang diingat blogger lain yang hadir ada perbedaan)
Pesan yang iwf tangkap adalah, kita harus tahu bahwa kita punya tujuan hidup yaitu “kebahagiaan di akhirat” kelak. Sedangkan saat kita masih berada di tengah perjalanan yaitu alam dunia. Yang mana kehidupan di alam dunia ini sering melalaikan kita, sehingga kita mengira “kebahagiaan hidup dunia” inilah tujuan kita, dan kita lupa bahwa tujuan hidup kita yang hakiki adalah alam akhirat kelak.
Dengan pesan ini harapannya para blogger jatimotoblog faham dan yakin bahwa hidup di dunia ini adalah “ujian” bukan tujuan akhir. Dan di alam dunia inilah kita semua diuji dengan segala yang ada di sekitar kita, baik yang menyedihkan maupun yang menyenangkan. Apakah kita akan lulus atau tidak dalam ujian ini, tergantung perspektif kita terhadap kehidupan di dunia ini.
Jika mengaanggap dunia ini adalah ujian maka kita akan selalu berusaha untuk berada pada jalur yang benar. Untuk seorang muslim, dia akan menganggap bahwa hidup di dunia adalah untuk beribadah kepada Allah dengan sebenar-benarnya ibadah. Yaitu upaya mendekatkan diri kepada Allah dengan mengikuti semua perintahnya dan menjauhi semua larangannya, dengan hati yang ikhlas dan dengan tatacara yang sesuai dengan syari’at Islam.
Tapi jika dunia ini dianggap sebagai tujuan akhir, maka ia akan tertipu dan tergelincir oleh keindahan dunia yang fana. Pada saat kematiannya menjelang, barulah ia tersadar, bahwa apa yang dilakukannya keliru. Akan tetapi semua sudah terlambat, karena ajal sudah menjemput. Ia akan merugi karena dalam hidupnya di dunia ia tidak berusaha mengumpulkan bekal untuk hidupnya di akhirat.
Dan ada satu yang begitu mengena dari sedikit perkataan beliau, bahwa sebagai blogger juga yang lain yang kebetulan hadir, harus menulis yang benar tentang produk (sepeda motor). Jika bagus katakan bagus dan jika jelek katakan jelek. Jangan hanya karena iming-iming dunia sang blogger memutarbalikkan fakta, yang bagus dikatakan jelek, sebaliknya yang jelek dikatakan bagus. Yang seperti ini ciri dari orang (blogger) yang menganggap dunia sebagai tujuan hidup, dan lupa dengan akhirat bahwa kelak ia akan dimintai pertanggungjawaban dari apa yang diperbuatnya.
Semoga bermanfaat, wassalamu’alaikum wa rochmatullohi wabarokatuh.
Semoga tercerahkan dan komen mas bro juga ikut mencerahkan