Beberapa Kekurangan Satria Fu 150 Fi, Versi Motogokil

00 titan-black-RedCW

Assalamu’alaikum wR wB

Salam sejahtera buat kita semua, semoga kita semua selamat di perjalana sampai ke tujuan

Namanya buatan manusia, walaupun dikatakan hebat, tetap saja ada kekurangannya, termsuk satria fu 150 fi. Wajar sih, karena sebuah produk dibuat dengan berbagai aspek yang harus dipertimbangkan, misalnya kecukupan pemenuhan kebutuhan konsumen, biaya produksi, kualitas dan durabilitas dan lain sebagainya. Sehingga dengan suatu batasan (misalnya daya beli konsumen), produk tersebut akan dioptimalkan semua aspeknya, mengacu pada batasan tersebut.

Kalau cermat mengamati, pada satria fu 150 fi terdapat beberapa kekurangan. Ada yang “dapat” dianggap penting dan ada juga yang sifatnya kurang penting, alias nggak masalah. Berikut ini, beberapa kekurangan satria fu 150 fi, versi motogokil (di mulai dari yang paling penting, yang harus segera dimaksimalkan fungsinya) :

Ban 

Lebar ban (70/90 depan dan 80/90 belakang) tidak sesuai dengan power dan topspeed nya. Karena satria fu powernya besar dan bobotnya ringan, maka ia akan mudah mencapai topspeed yang tinggi. Untuk mengontrolnya dibutuhkan handling dan sistem pengereman yang mumpuni.

Meskipun piranti rem depan dan belakang sudah bagus, akan tetapi dengan tapak ban yang kecil dan bobot yang ringan, daya cengkram ban ke aspal juga kecil. Hal ini akan meningkatkan kemungkinan ban untuk slip saat hard braking. Begitu pula saat menikung, dengan luasan ban yang menyentuh aspal yang kecil, kemungkinan selip akan semakin besar saat menikung dengan kecepan tinggi.

Sehingga sepertinya sangat pas jika ban belakang dan depan segera diganti dengan yang lebih lebar, misalnya 100/80 (belakang) dan 80-90/80 (depan). Memang agak men “donat” tapi akan lebih antep saat berakselerasi (atau sekalian dibanti dengan ban new cb150r). Dan menurut ane tidak terlalu masalah dengan akselerasinya, karena powernya sudah cukup besar. Yang tenaganya hanya 16.9 ps saja ban belakangnya 130/70 tarikan masih mantab, apalagi yang powernya 18.5 ps.

Silencer Stopper

Pada swing arm tidak terdapat stopper untuk menahan silencer saat motor crash. Sehingga jika kejadia motor crash jatuh ke kanan, silencer akan menekan kaliper rem belakang. Jika tekanan cukup kuat roda belakan akan terkunci, dan motor tidak bisa jalan.

Cara mengatasinya bisa diberi “sesuatu” yang menonjol yang bisa menahan silencer agar tidak menekan kaliper rem belakang, saat bengkok karena jatuh atau tertabrak.

Jpeg

Rantai Sprocket

Power satria fu 150 fi paling besar di kelas 150cc. Maka wajar jika rantai harus cukup kuat untuk menyalurkan power engine ke roda belakang. Mungkin dengan bobotnya yang sekarang, pabrikan merasa sudah cukup, tapi menurut motogokil belum. Karena cs1 yang bertanaga 12.8 ps saja dibekali dengan rantai 428H, masa satria hanya diberi 428 (beskipun ada “O” ringnya, akan tetapi platnya lebih tipis). Apalagi jika nanti ukuran ban dibanti dengan yang lebih gambot, maka kemungkinan besar rantai akan lebih cepat mulur.

Jpeg
Jpeg

Spakbor Belakang

Spakbornya hanya lurus-lurus saja, tidak ada profil nya, kurang keren. Apalagi ukurannya sangat imut (sesuai dengan ukuran ban nya) dan Nanti setelah ban belakang diganti dengan ukuran yang lebih lebar, maka spakbor belakang semakin tidak “klop”.

Stoplamp

Stoplamp satria karbu masih lebih keren dibandingkan yang injeksi. Stoplamp satria fu 150 fi malah terlihat seperti stoplamp motor bebek suzuki lainnya, yaitu axelo. Stoplamp cs1 dan nmax bahkan jauh lebih keren dibandingkan stoplamp milik satria fu 150 fi.

Jpeg
Jpeg

Cover Gir Depan

Cover ini akan dibuka jika kita akan mengganti gir depan. Pada umumnya hanya diikat oleh 2 baut ukuran 8, dan dengan mudah dilepas. Akan tetapi pada satria fu 150 fi ini cover bukan hanya dibaut, akan tetapi harus dilepas dari as pedal versneleng (gigi). Sedangkan pedal gigi-nya terhalang foostep, sehingga untuk melepasnya “dengan mudah” harus membukan footstep dulu. Artinya tambah 2 kerjaan lagi (buka pedal dan foostep).

Jpeg
Repotnya membuka cover gir depan

Itulah yang bisa ane sampaikan, mungkin sifatnya subjektif. Ada yang mengatakan ban kecil bukan merupakan kekurangan, justru merupakan kelabihan. Begitu pula dengan yang lainnya, mungkin bukan merupakan kekurangan, silahkan saja. Bagi yang menganggapnya kekurangan, maka harus memaklumi atau segera mengambil langkah antisipasi. Tapi bagi yang tidak, tentunya satria fu 150 fi dalam kondisi standard sudah cukup.

Kurang lebihnya mohon maaf, wassalamu’alaikum wR wB

33 Komentar

  1. Dibalik kekurangan psti ada kelebihan. Salah satunya spakbor belakang yg bisa meminimalisir cipratan air/kotoran ke boncenger karena bentuk atasnya yg menyerupai ‘sayap/wings’…

    #fbsmodeon

  2. Ini yg ane tunggu.. apa masih ada yg laen pakdos?
    Cover gir dpn sptnya memang masalah. mmg gak sering ganti gir, tp ketika ganti gir jadi bikin emosi krn hrs kerja dua kali.

  3. Silencer stopper?
    Saya menduga material silencer “lebih ringkih” daripada material kaliper. Sehingga bila terjadi jatuh/tertabrak dan silencer akan lebih dulu rusak/pecah saat bertemu dg kaliper, sementara kaliper tetap utuh, minimal fungsi pengereman tidak ada perubahan.

  4. Di tikungan Balitas karangploso k45 bisa melibas dg 120kpj
    inilah yg sangat sulit dilakukan fufi wlopun sdh ganti ban 130-70 sekalipun, sasis & distribusi berat blm mendukung buat cornering habis”an.
    ..
    tp jujur emang fufi akan jd motor plng fun buat para speed freak. Sayang ane sdh ada bini yg selalu cerewet klo ane mau ambil nih motor.. Wakakakkkkk 😀

  5. Bagi fby n fbs, si fu gak ada kekurangannya, beda sama produk honhon. Asal bukan honhon bagi mereka.
    Fby n Fbs bersatu membela si fu, ketek sijuki emang wangi wkwkwk
    Fby mode bloon

  6. Sesuai rencana. Ganti ban lbh lebar saja p Dosen. Biar nambah kualitas bermotornya. Yg lain sebatas kosmetik. Omong2 emang gak ada ya pelek aftermarket lebar beat fu? Kern selama INI yg melintas selalu ban ukuran bawaan PAbRik.

    • pelk lebar itu berat broooo…. kurang 1 hp aja kan lumayan tuuu.. makanya banyak yg pake ban cacing(an), resing murah coyyyy…

  7. Pak dosen, kalo mxking dikasih rantai&gearset 428H apa cocok? Kira2 dgn ban gambotnya yg standar, gearset merk apa dan tipe apa yg benar2 cocok (lebih tinggi kualitasnya) drpd gearset standart? Kalopun pake aftermarket yg sesuai, modifikasi apa yg dilakukan untuk menyesuaikan dgn mxking? (Misal pake rantau punya tiger, potong sekian mata,dll)
    Thanks pak dosen…

  8. Secara keseluruhan, kelemahan masih dalam batasan yang wajar dan mudah utk diantisipasi. Tapi untuk kelebihan nya. Satria fu fi banyak kelebihan dibanding motor 150 cc lain nya. Bahkan untuk sisi performa engine jelas lebih powerfull, sampai melampaui engine motor sport full fairing seperti all new cbr 150. Gahar bukan???

  9. Secara keseluruhan, kelemahan masih dalam batasan yang wajar dan mudah utk diantisipasi. Tapi untuk kelebihan nya. Satria fu fi banyak kelebihan dibanding motor 150 cc lain nya. Bahkan untuk sisi performa engine jelas lebih powerfull, sampai melampaui engine motor sport full fairing seperti all new cbr 150. Gahar bukan???…….

    • kekuatan rantai (menurut ane) bukan dari tanda “O” nya, akan tetapi dari kekuatan bahan plat mata rantainya
      tapi O ring menjamin pelumasan lebih baik, sehingga rantai lebih awet

      • beda kasta lah pak, O-ring sama heavy duty…

        harga pun beda nya tidak sedikit,

        hanya motor tertentu yang pakai O-ring, artinya special…

        gak mungkin dong motor rantai spesial lebih jelek daripada rantai heavy duty “biasa”

        sekarang saya tanya

        ada gak moge yang rantai nya gak O-ring?

        saya yakin gak ada…..

        contoh harga di tokopedia (termurah):

        SSS —– 428 ——————————– <100rb
        RK ——- 428 HSLT —- 140L ————– 259rb
        RK ——- 428 KRO —– 128L ————– 560rb

Semoga tercerahkan dan komen mas bro juga ikut mencerahkan