[MotoGP] Sepang Berkabut Asap, Akan Semakin Seru. Kok Bisa ???

Assalamu’alaikum wR wB

Salam sejahtera buat kita semua, semoga kita semua selamat di perjalanan sampai ke tujuan

Sepang jelas terimbas asap, terutama yang berasal dari pulau kalimantan. Bagaimana tidak sementara titik api tidak semakin sedikit, arah anginpun seakan-akan mengirim sebahagian besar asap menuju singapura dan malaysia. Meskipun dikhawatirkan akan mengganggu balapan dan juga penonton, akan tetapi justru dorna melihat persaingan antar pembalap akan semakin sengit.

Hal ini dikarenakan pembalap level-2 dan level-3 bisa ikut bermain di barisan depan. Kok bisa ??? Ya bisa saja dan sangat memungkinkan. Bagaimana analisisnya ??

Sesungguhnya adanya kabut asap mirip dengan adanya hujan. Jika hujan, engine tidak terpengaruh, bahkan bisa semakin powerfull, karena udara dingin semakin memadatkan komposisi oksigen. Tetapi yang dipengaruhi justru ban, karena dengan adanya air dipermukaan aspal, maka daya cengkram ban ke aspal semakin menurun. Sehingga pembalap level-2 dan 3 yang biasanya kedodoran performa engine-nya , justru bisa memanfaatkan momentum ini untuk merangsak maju kedepan, seiring dengan turunnya performa pembalap level-1.

Sedangkan jika udara di sepang berkabut asap, maka yang performanya akan menurun adalah hasil pembakaran engine, alias power engine turun dibandiingkan dalam kondisi normal. Sehingga tim yang bukan tim utama dapat memanfaatkan kelonggaran regulasi untuk mengejar laju dari engine tim utama. Bagaimana bisa, udara berkabut asap mengurangi performa engine ?…

Perhatikan komposisi oksigen, nitrogen dan zat lain di udara normal di grafik ini

Jadi oksigen yang dibakar dalam engine konsentrasinya sekitar 21% dari udara yang berhasil dihisap ruang bakar. Sedangkan jika udara mengandung kabut asap, maka partikel kabut asap yang merupakan emisi hasil pembakaran hutan yang berisi karbondioksida, akan mengambil porsi sendiri dalam komposisi tersebut. Otomatis konsentrasi oksigen akan berkurang, dan jumlah bbm yang dibakar juga akan berkurang, pada akhirnya performa engine akan turun. Seberapa besar penurunannya tergantung seberapa pekat kabut asapnya.

Tentunya dorna menyadari hal ini. Balapan akan semakin seru dan semakin menjual. Oleh karena itu dorna menganggap bahwa gangguan kabut asap kondisinya mirip dengan gangguan hujan. Yang efeknya menjadikan balapan tambah seru, yang diharapkan semakin banyak penonton, semakin tinggi rating motogp.

Sesungguhnya gangguan kabut asap jelas sangat berbeda dengan gangguan hujan. Karena hujan hanya mengganggu pembalap, sedangkan kabut asap mengganggu semuanya. Yang paling kasihan adalah penonton, sudah ia harus menghisap udara+polusi knalpot motor balap, sekarang ia juga harus menghisap kabut asap yang cukup mebahayakan kesehatan. Paka masker !!! Betul, masker cukup bisa diandalkan untuk menangkal kabut asap, tapi apa enaknya pake masker ?? Belum lagi jarak pandang yang menurun, menjadikan penonton tidak bisa melihat balapan dengan jelas.

Mohon maaf jika ada keliru dan salahnya, semoga suhu-suhu yang lebih ahli berkenan mengoreksi dan memberi masukan.

Semoga bermanfaat, wassalamu’alaikum wR wB