HRC Juga Uji Honda RC213V-S di Jerez, Apakah RC213V-S akan Menggantikan CBR 1000 RR-R ?

steven bradl honda rc213v jerez test

Assalamu’alaikum wa rochmatullohi wa barokatuh
Semoga Allah senantiasa menyelamatkan kita semua di manapun kita berada

Dalam kesempatan tes di hari pertama kemarin di sirkuit jerez, hrc tidak mensia-siakan kesempatan yang ada. Diperintahkanlah test rider nya untuk juga mencoba honda rc213v-s untuk medapatkan data-data yang diperlukan. Stefen bradl hadir menyusup diantara motor-motor superbike dan supersport dengan kebisingan khas engine v4.

Insinyur dan teknisi jepang ingin mengambbil keuntungan yang sebanyak-banyak dari tes selama dua hari ini. Sayangnya tes honda rc213v-s ini menemui beberapa kendala diantaranya

  • tanpa dilengkapi transponder, sehingga data yang dikumpulkan kurang komprehensif
  • cuaca yang tidak memungkinkan, sehingga pengujian dilakukan dengan jumlah yang kurang dari cukup [sumber : gpone]

Jadi honda menurunkan 2 jenis motor, yang satu inline4 yaitu cbr 1000 rr–r, dan satunya lagi adalag rc213v-s dengan konfigurasi engine v4. Yang menguji stefen bradl lagi, test rider handal yang sering membantu hrc menyiapkan motor marc marquez. Pertanda apakah ini ?

Menurut iwf, pengembangan cbr 1000 rr-r adalah langkah di masa pancaroba (peralihan). Di mana tujuan utamanya adalah hrc ingin menjadin rc213v-s menjadi motor superbike kasta tertinggi dari honda. Sambil menunggu rc213v-s siap dan matang dalam pengujian, maka dihadirkanlah cbr 1000 rr-r yang risetnya udah mentok.

Mengapa hal ini dilakukan ? Karena ducati sudah memasukkan panigale v4 nya. Yang mana pada tahun pertama saja sudah membuat pabrikan lain kalang kabut, sampai harus meminta panitia memberi penurunan batasan rpm bagi ducati. Kedepannya mungkin honda melihat bahwa motor dengan engine v4 akan mendominasi semua race. Oleh karena itu hrc sejak dini sudah mempersiapkan rc213v-s untuk menggantikan cbr 1000 rr–r di balapan yang akan datang.

Semoga bermanfaat, wassalamu’alaikum wa rochmatullohi wa barokatuh.

17 Komentar

    • yang jadi pertanyaan ngumpulin data buat apa ?
      bukannya motor ini identik dengan motor motogp
      lalu kalau nggak buat balapan, ngapain juga ngumpulin data, kan di pabrik juga ada sirkuit ?

  1. meski sama2 mengusung inline 4,. tapi antara RCV213v-S partnya lebih wahid dibanding cbr1000rr-r,. mungkin saja cuma buat kompare data,. kalau produksi masal berat juga,. rCV nyampek indonesia aja udah 7M lebih,. sedangkan CBR masih di angka 500an,. kan jauh banget harganya,.

Semoga tercerahkan dan komen mas bro juga ikut mencerahkan