Yamaha M1 Kurang Kencang, Para Pembalap Yamaha Minta Tambahan Power

Assalamu’alaikum wa rochmatullohi wa barokatuh

Semoga Allah menyelamatkan kita semua di perjalanan dan mensejahterakan kita saat di tujuan.

Pembalapa yamaha khususnya maverick vinales mendominasi sesi tes di jerez kemarin. Berhasil memuncaki kombinasi hasil tes di hari-1 dan 2 merupakan hasil yang cukup memuaskan. Meskipun demikian baik valentino rossi maupun maverick vinales masih merasakan kekurangan yang cukup signifikan dari m1 tunggangannya. Yaitu kurang kencang (top speed) dibandingkan motor-motor pabrikan lainnya (khususnya ducati).

Valentino rossi menyatakan :

“Kesenjangannya sangat besar,”

Vinales telah memiinta prototipe Yamaha terbaru termasuk kerangka baru, kotak udara dan mesin. Memang saat tes di  Valencia dan Jerez menjadi yang tercepat. Namun, kelemahan terbesar motor tetap top speed dan tidak ada pebalap pabrik merasa yakin bahwa evolusi ketiga dari pembangkit tenaga 2020 membuat keuntungan yang cukup besar terhadap orang-orang seperti Honda dan Ducati. Vinales menyatakan, merujuk pada kesulitan mencoba untuk melawan sepeda yang lebih cepat di jalan lurus.

“Perasaan itu baik. Waktu putaran ada di sana. Tapi sekali lagi … jika kita tidak memulai lebih dulu, kita akan mendapat masalah!”

“Yamaha bekerja sangat keras, tetapi hari ini kita melihat lagi bahwa kita lemah

Versi akhir dari mesin Yamaha 2020 diharapkan akan dikirim untuk pengujian berikutnya di Sepang pada bulan Februari. Namun, direktur tim Yamaha Massimo Meregalli memperingatkan tidak mungkin ada langkah radikal.

“Penunggang selalu meminta lebih banyak. Tetapi yang kami cari adalah meningkatkan kelajuan, dan kami melakukannya. Dan untuk meningkatkan kecepatan tertinggi, dan kami melakukannya,” kata Meregalli.

“Saya pikir area di mana kami harus mencoba melakukan langkah lain adalah kecepatan tertinggi dan kami berharap kami akan menerima pembaruan di Sepang.

“Tapi basis mesin untuk tahun depan lebih atau kurang mirip dengan yang sekarang.”

Jadi permintaan tambahan power dari rossi dan vinales ditanggapi secara dingin oleh Massimo Meregalli. Bahwa mereka tetap akan melakukan langkah perbaikan, akan tetapi tidak radikal. Semoga bermanfaat, wassalamu’alaikum wa rochmatullohi wa barokatuh.

Be the first to comment

Semoga tercerahkan dan komen mas bro juga ikut mencerahkan