Ternyata Masih Banyak Rider yang Bikin Motornya Mati Total Gara-gara “Keselek”

 

Box Filter Intake

Assalamu’alaikum wa rochmatullohi wa barokatuh

Salam sejahtera buat kita semua, semoga kita semua selamat di perjalanan sampai ke tujuan

Resiko punya motor sport, ya nggak ada bagasinya untuk barang yang baru beli di toko. Kalau mau repot yang ditaruh kresek terus dicantolin di stang atau kaca spion. Kalau nggak mau repot yang ditaruh jaket, khusus untuk benda-benda kecil.

Dan bagi sebagian  rider memilih tidak nyantol-nyantolin kresek karena  merusak pemandangan, apalagi dimasukin dalam jaket karena bikin risih. Ambil langkah lain yaitu simpan di bawah jog. Padahal disitu sudah tertera larangan meletakkan barang di dekat mulut box filter udara. Dan akhirnya terjadilah apa yang ditakutkan… motor mati total.

Ciri-cirinya adalah :

  • Kelistrikan normal
  • Di-starter juga hidup normal
  • Begitu digas (rpm naik) langsung mati

Wajar sih, memang tidak ada yang rusak dengan sistem kelistrikan. Juga tidak bermasalah ketika putaran mesin rendah (idle). Akan tetapi ketika mulai putaran tinggi, sedotan piston semakin besar, dan ia akan menarik semua yang bergerak di sekitar mulut/corong box filter masuk (tersedot). Dan jika bendanya relatif besar, maka terjadilah mesin “keselek”, tidak bisa bernafas dan mati. Ini contohnya

Cukup aneh ada roti di situ…ternyata ownernya sedang menyimpan cadangan, kalau-kalau nanti nggak kuat puasa, bisa buat buka di tengah jalan sepi. Dan ternyata follower yang ikut nimbrung dalam statsusnya di fb-nya juga banyak yang mengalami dengan berbagai benda lainnya seperti; serbet, pembalut, sabun, jas hujan, nasi padang, sate dan lain-lain.

Kasihannya, setelah motor mati total, biasanya sudah di tengah perjalanan. Rider dibuat bingung bahkan banyak yang kecewa terhadap merek motor, juga banyak yang bersedih karena motor nya mati padahal masih baru. Dan yang lebih menyedihkan adalah rider harus dorong motor dengan jarak yang cukup jauh ke dealer terdekat…motor laki bro…berat, kamu tidak akan kuat.

Dan mekanik bengkel menanganinya dengan senyum kecut, bahkan mungkin ada yang terpingkal-pingkal dalam hati (takut dosa), ketika mengetahui permasalahannya. Itulah akibat tidak mau membaca buku instruksi/manual pengguna, dan juga tidak memperhatikan tanda-tanda pada motor. Akibatnya hati mangkel, badan cape dan menjadi bahan becandaan mekanik.

Semoga saja pemirsa motogokil tidak ada yang mengalaminya. Wassalamu’alaikum wa rochmatullohi wa barokatuh.

 

Be the first to comment

Semoga tercerahkan dan komen mas bro juga ikut mencerahkan