Komparasi Performa GSX R125, Satria FU FI dan GSX 250R. Ada yang Aneh ???

Assalamu’alaikum wa rochmatullohi wa barokatuh

Salam sejahtera buat kita semua, semoga kita semua selamat di perjalanan sampai ke tujuan

Meskipun suzuki roda dua dalam kondisi yang sangat lesu di Indonesia, tapi masih ada sedikit pergerakan update yang dilakukan. Belakangan ramai dengan akan munculnya motor sport suzuki produksi eropa dan china, masing-masing adalah gsx-r125 dan gsx-250r. Meskipun sama-sama membawa nama gsx, ternyata dua produk anyar suzuki ini membawa tanda tanya besar mengenai performa, spesifikasi dan fitur.

GSX-125R membawa fitur-fitur standar eropa, sedangkan gsx-250r membawa fitur standar china, ya pasti beda. Bagaimana tidak gsx-r125 menjadi motor terkencang di kelas sport 125cc (diantara motor jepang), sedangkan gsx-250r menjadi motor ter”pelan” di kelas sport 250cc. Barangkali perbedaan posisi “R” memang sangat berpengaruh, yang di depan bergenre sport murni (gsx-r125) dan yang di belakang bergenre sport touring (gsx-250r).

Dan suzuki tidak bercanda bikin motor, memangnya bikin motor dari tanah liat ? Tentunya punya misi tertentu (motogokil belum faham). Akan tetapi melihat spesifikasi yang dibawa oleh kedua motor, yang memang berbeda basis engine nya, maka kita akan bisa beraba kemana arah dari generasi sport 150cc dan 250cc yang akan dihadirkan di tanah air nanti.

mari kita lihat perbandingan spesifikasi engine-nya

Jika dilihat speedometer, spesifikasi engine dan penampakan engine-nya maka gsx-r125 tidak lain adalah versi stroke-down dari engine satria fu fi (k12). Sedangkan jika dilihat dari komparasi power/volume (kW/cc) jelas sekali bahwa gsx-r125 dan satria fu memiliki aliran engine yang sama, yaitu high performance (gsx-r125 0.088 kW/cc, satria fu 150 fi 0.091 kW/cc). Sedangkan gsx-250r diluar pakem tersebut, karena selain power/volume paling kecil (0.074 kW/cc), kecepatannya pun kalah dibandingkan satria fu 150 fi. Anehkan sport full fairing 250cc kalah kencang dibandingkan ayam jago satrai fu 150 fi yang cuma 150 cc ?.

Jadi memang gsx-250r dibuat bukan untuk melawan cbr250rr, ninja250fi ataupun r25. Akan tetapi sebagai facelift dari bentuk sport touring (inazuma) ke bentuk full fairing. Sedangkan penantang ncb150r dan nva, bisa jadi naked sport bermesin satria fu fi, dan lawan dari ncbr150r dan r15 adalah versi gsx-r125 yang di-stroke up sehingga menjadi gsx-r150. Tentu saja performanya sama atau lebih besar dari satria fu fi, bukan perkara sulit bagi suzuki. Karena fxr dengan cr yang lebih rendah saja (10.7) bisa mencapai 20ps/10500rpm, apalagi dengan engine k12 ber-cr=11.5, powernya bisa lebih besar lagi. Dan motor ini bukan tandingan dari gsx-250r dengan top speed yang hanya 125 kpj.

Oke, bro selamat menerawang apa yang akan dikeluarkan suzuki untuk mengisi kekosongan sport full fairing 150cc dan 250cc nanti. Harapannya tidak jauh, atau bahkan melebihi rival-rivalnya (khas suzuki). Semoga saja suzuki tidak mati/kukut, alias bangkrut, sehingga kemunculan motor-motor ini dapat meningkatkan gairah di semua jajarannya.

Kurang dan lebihnya mohon maaf, semoga bermanfaat, wassalamu’alaikum wa rochmatullohi wa barokatuh.