Konfigurasi CBR250RR (K64) Overbore Baget Bro. Ini Dia Bocoran Blok Silindernya…

CBR250RR-2 silinder[sumber]

Assalamu’alaikum wR wB

Salam sejahtera buat kita semua, semoga kita semua selamat di perjalanan sampai ke tujuan

Bocoran gambar blok silinder cbr250rr (k64) baru saja ditunjukkan oleh iwb. Motogokil langsung terkesima….wihh overbore 2 siliinder. Yakin nih overbore banget, perhatikan perbandingan tinggi silinder dan diameter lubang bore-nya, jauh banget bedanya.

Dengan sedikit akal-akalnya, mari kita lihat konfigurasinya…

 

CBR250RR-silinder-bore x stroke2

Jika dianggap bahwa tinggi blok silinder adalah stroke nya, dan lubang silinder adalah borenya. Maka (kira-kira) perbandingan bore/silinder = (3.5+2)/3.5= 1.57. Dengan mengasumsikan volume per 1 silindernya adalah 125 cc, maka ukuran bore dan stroke nya adalah :

  • Bore 62.996 mm, dibulatkan 63 mm
  • Stroke 40.088 mm, dibulatkan 40 mm

Jika benar stroke nya ada dikisaran 40 mm, maka pada piston speed 21 m/s, rpm-nya bisa mencapai 15800 rpm

CBR250RR-piston speed

 

Konfigurasi ini adalah konfigurasi engine 250 dua silinder dengan stroke paling pendek. Atau bisa juga dikatakan bore nya paling lebar, lebih lebar jika dibandingkan ninja250 (62 mm). Kalau memang seperti ini speknya, berarti cbr250r ini memang dirancang untuk balapan. Power besar di rpm tinggi, dan torsi kecil/loyo di rpm rendah.

Jika mengacu pada spesifikasi new cb150r yaitu limiter di piston speed sekitar 20.5 m/s dengan CR 11.3:1, peak power diletakkan pada putaran 2500 rpm sebelum limiter (13000 rpm), maka powernya bisa mencapai 40 ps.

CBR250RR-performance prediction

Sepertinya cocok dengan power cbr250rr yang pernah dibocorkan iwb, pada artikel tahun lalu. Yaah …kita lihat saja nanti, sampai disinilah penerawangan motogokil terhadap konfigurasi engine dan performa all new cbr250rr nantinya. Percaya boleh nggak percaya tambah boleh.

Semoga bermanfaat, wassalamu’alaikum wR wB.

 

 

19 Komentar

  1. wuiiiih….
    tapi sepertinya hil yg mustahal…
    kalo loyo dirpm rendah apa kata fbh donk….
    kalo kompresi 11,xx apa kata fbh…

    secara fbh sukanya pake premium dan pasti bilang mau ngebut dimana? wekwekwek….

  2. Ngeliat kebiasaan AHM yg power +-kompetitor (ya walaupun tetap lebih tinggi) Serius ragu. Kalau berkaca kekuatan stroke pendek macam old cbr150, bisa rpm tinggi tapi diletakkan limiternya gak seekstrim potensinya, takutnya di cbr250rr bakal begitu (ngelirik ninin juga limiternya ga seekstrim potensinya), dan mungkin saja arahnya ke ngejual fitur yg udah dibocorin sebelumnya, arm almu (mgkin rada banana), ride by wire, dan…. USD.

    Kalau emang honda berubah jadi bikin ini motor ke arah balap jalanan, kompresi bakal lebih dari 11,3:1 kayanya pak. R25 aja berani pake kompresi di angka 12an ..

  3. Kompresinya jauh lebih tinggi dari 11,3 pak dosen buat ngejar torsi & akselerasinya, kalo masalah power memang nggak sampai maksimum, kecuali versi SE/ABS yg muahalll, akan ada update power & torsi ke maksimum saat R25 CP2 90 derajad crossplane muncul……

    • kan ada parameter laen gan.. lirik aja tuh cbr150r k45 dan cb150sf k15 yg overbore, spek mesin sama tp beda di durasi noken ex, ecu, dan desain panjang leher+silincer knalpot jd lbh torqi yg k15 (tp ane gak liat di brosur, tp punya 2-2nya dan rasain sendiri lbh enak k15 drpd k45 soal urusan torque). dan serunya bisa lbh irit ini drpd tetangga (sebut saja vixion, ane pernah punya jg yg old). padahal overbore lho 🙂

  4. Ternyata meleset lumayan jauh dari prediksi ya.. Padahal kalo dikasih 40an hp bakal goncang jagad roda 2 tanah air, dan kompetitor bakal lebih terpacu bersaing.

Semoga tercerahkan dan komen mas bro juga ikut mencerahkan