CBR150R El DIablo dengan Power 38.9 HP. Apakah Termasuk Modifikasi Ekstrim ??

power c150r el diablo

Assalamu’alaikum wR wB

Salam sejahtera buat kita semua, semoga kita semua selamat di perjalanan sampai ke tujuan

Salah satu hasil karya modifikasi keren berbasis cbr150r (k45) adalah El Diablo karya Om Sena. Dari penampilan fisik ada beberapa yang lumayan menarik karena menggunakan part mahal, diantaranya sok depan usd, double disk, pro arm dan lain-lain.Dan ternyata yang membuat berdecak kagum bukan cuma penampilannya, akan tetapi performanya yang terukur di dyno sebesar 38.9 hp.

power curve dyno c150r el diablo

Performa yang dihasilkan sangat ganas untuk ukuran cbr150r, apa saja yang diupgrade sehingga mencapai performa setinggi ini ??? Mari kita cermati bersama..

Data ubahan yang dilasir oleh Mbah Bonsai adalah :

  1. Volume silinder sudah mengalami pembengkakan dengan upgrade boreup dan strokeup. Bore nya menjadi 68 mm, sedangkan strokenya menjadi 57.2 mm. Sehingga volume silindernya menjadi 207.8 cc
  2. Throttle body dan injector menggunakan milik cbr250R, dan hal ini wajar karena volumenya sudah dia atas 200cc.
  3. Diameter valve in 26 mm dan ex 24 mm
  4. Camshaft memiliki bukaan 280 derajad dengan lift in 9 mm dan lifft ex 8.2 mm.
  5. Aplikasi ECU Rextor, untuk memudahkan mendapatkan setting injector dan pengapian, serta meningkatkan batas atas (limiter) putaran mesin.

Dari ubahan ini sesungguhnya sudah cukup lengkap untuk meningkatkan performa, karena semua yang berkontribusi untuk meningkatkan power telah dilakukan. Peningkatan power dapat dicapai dengan mengupgrade volume (ubahan 1), efisiensi volumetrik (ubahan 2,3 dan 4), optimasi afr (ubahan 2 dan 5) dan penggeseran power maksimum ke rpm yang lebih tinggi (langkah 5). nah yang jadi pertanyaan, apakah ubahan-ubahan tersebut termasuk ekstrim ???

Perhatikan tabel konfigurasi hasil upgrade nya

power c150r el diablo2

Dari tabel diatas, maka agar el diablo menyemburkan power 38.9 hp maka variabel permanya adalah :

  1. Volumenya 207.8 cc
  2. VE nya 96 %, lumayan tapi masih dibawah full race
  3. 12700 rpm, hmmm kalau untuk cbr150r bawaan pabrik ini masih nggak masalah. Akan tetapi el diablo sudah stroke-up sampai 57.2 mm, apakah berbahaya ??
  4. ARF optimum sekitar 12.6
  5. CR = 12.5 : 1, lumayan tinggi tapi masih bisa diatasi oleh bbm pertamax+.

Jadi ubahan ini masih belum ekstrim karena poin 1, 2, 4 dan 5 masih dalam tingkatan semi-race. Yang ekstrim justru kombinasi stroke 57.2 dan putaran mesin di atas 11000 rpm, karena batas atas piston speednya turun seiring dengan peningkatan stroke. Berikut ini tabel rpm vs pistonspeed untuk stroke 57.2 mm

power c150r el diablo3

Dari tabel ini piston speed telah mendekati maksimum pada 11000 rpm, sehingga jika engine dipaksa berputar sampai 12500 rpm, maka piston speed telah memasuki batas bahaya, dan engine rawan overheat dan ambrol. Jadi menurut ane, mdifikasi ini cocoknya untuk show saja tapi bukan buat harian apalagi balap.

Semoga bermanfaat, wassalamu’alaikum wR wB.

27 Komentar

    • Itu lbh baik krn langkah mmberikan additive yg bagus dg radiator std blm optimal, jd perlu aplikasi radiator lbh brkualitas n lbh gde dg additive yg lbh bagus biar aman buat jalan2, krn biaya modifnya jg gde harus dirawat baik

  1. mnurut fansboy yg itu,
    fbh itu kere2 mbeat yg uda murah aja pake di cicil, ga sampe stengah periode cicilan itu juga ditarik leasing,

    jadi nih artikel mnggambarkan oknum fbh yg kebanyakan duit.

    btw sy kasi tau nih om om garpu, fbh itu klw masih dirasa kurang puas
    oprek ke yg roda 4, the civic clan genio estilo you name it, the jazzy, freedy, hrv, crv.
    lha masih disangka kismin juga,.
    itu yg mbacot, bacot nya dower, mripate cen picek

    dengki tanda tak mampu, mbeli roda 4 yg udah tinggal bayar aja ga kuat
    apalagi suruh bikin,

    • biar aman turunin stroke ajah. naikin bore. jadi stroke 53. Beres. lagi pula el diablo kan pake material wahid. Om gokil lupa yeah. material sebangsa titanium2 gitu dalemannya. Buat balap ya pasti okeh2 ajah. apalagi harian. Yo enteng makjos.
      200cc aja 38. Klo 250cc bisa 45 hp nih. Huihihirrr

    • Tapi kenapa penjualan mobil dimari kok juaranya yoyota bukan handongo? Apa karena sama2 konservatif atau sebenarnya fbh r4 garis keras justru sedang banyak tergoda ke brandnya dewa bangsa zoroaster?

      True story lho..temen gw fbh akut ferio pujaannya dijual eh belinya bukan civic/accord tapi mazda 6

  2. Bisa jadi hitungan piston speed ada benarnya ttp blm tentu bnar kseleruhannya, untuk ini material liner, piston kid, connecting rod dan bandul prlu diperbaiki. klu dimotoGP contoh saja Ducati 2007 smpai 22rb rpm

  3. Dengan piston speed segitu nggak mungkin buat balap,buat show off on dyno saja sebenarnya sudah sangat riskan,sebenarnya power masih bisa dikoreksi dengan pembenahan di beberapa perangkat terlihat kurva di 7.500-9.500 yg masih kurang baik

  4. sebenarnya gak masalah rpm sampe sgitu (24 m/s) kan sparepart racing.
    kecuali rpm sgitu pake sparepart standar ya jelas rawan.

    • Benar om, kapasitas kemampuan piston pakai forging biasanya wiseco dan lainnya, standar kemampuan mendekati 25ms. Nah cbr1000rr sp pakai langkah 55,1mm tuh rpm redline 12rb malah mendekati 13rb. Mobil standar jalanan juga ada piston speed mendekati 25ms contoh. Dodge chevy (lupa merek) sama hondaS2000 yg diskontinyu.

      • iya namanya jg sparepart racing tentu PS nya kn diatas sparepart standar, gak masalah rpm sampe 12000an. klo masih ragu ya jangan sering2 ditarik sampe 12000an.

  5. Sampai di 24m/dtk supaya aman harus pakai connecting rod,piston bahan forged steel seperti merk carillo con rod. Piston wiseco atau JE dll.

    Klau pake con rod standard, kecepatan piston segitu bisa membuat con rod memanjang (stretched) yg resikonya mentok dg klep.

1 Trackback / Pingback

  1. Alternatif Piston Forging Honda CB 150 R / Sonic 150 R (K15G) | Suka Motor

Semoga tercerahkan dan komen mas bro juga ikut mencerahkan